Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata Tito Soal Gerakan Jamaah Ansharut Daulah Menjelang Pilkada

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Al Ikhlas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 15 Juni 2018 . TEMPO/Andita Rahma
Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian usai melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Al Ikhlas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 15 Juni 2018 . TEMPO/Andita Rahma
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan salah satu alasan Jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) kembali melakukan pergerakan rencana aksi teror saat Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada lantaran pesta demokrasi tersebut tidak sesuai dengan nilai yang mereka anut.

"Mereka menganggap sistem ini buatan manusia, mereka menganggap ini suatu yang syirik," ujar Tito di Markas Besar Kepolisian RI, Senin 25 Juni 2018.

Tito menyebutkan kepolisian sudah mendeteksi adanya gerakan-gerakan ini, hingga dilakukan tindakan preventif dengan adanya sejumlah penangkapan dalam beberapa hari terakhir. Mereka berencana akan melakukan aksi di Pilkada Jawa Barat.

Baca juga: Pengamat: Aman Abdurrahman Lebih Baik Dipenjara Seumur Hidup

Tito mengatakan, hingga saat ini sudah ada 13 orang yang ditangkap dengan modus akan melakukan aksi saat Pilkada. "Ada yang harus ditembak mati karena memberikan perlawanan saat penangkapan," ujarnya.

Tito enggan menjelaskan lebih detail daerah mana lokasi penangkapan serta wilayah yang menjadi sasaran teror demi alasan keamanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak Jumat lalu, kepolisian menangkap sejumlah terduga teroris yang hendak melakukan serangan saat Pilkada Jawa Barat. Jumat sore tim Densus 88 menembak mati salah satu anggota JAD dengan inisial M karena melawan saat penangkapan di Subang Jawa Barat. Dalam penangkapan Densus 88 menyita ransel yang diduga berisi bom.

Baca juga: Jika Aman Abdurrahman Dihukum Mati, Pengamat: JAD Tetap Eksis

Pada Sabtu pagi, Densus 88 juga menangkap satu orang terduga teroris MM di Bogor Jawa Barat. Pada hari yang sama, kepolisian juga menangkap dua orang terduga teroris AS dan AZA di Depok, Jawa Barat. Dua anggota Jamaah Ansharut Daulah itu tewas karena menurut polisi melakukan perlawanan saat ditangkap.

Tito menegaskan, bahwa kepolisian sudah siap dan siaga mengantisipasi serangan-serangan teror menjelang Pilkada. Dia menyatakan bahwa TPS-TPS aman untuk didatangi oleh masyarakat. "Masyarakat tidak usah takut, kami jamin TPS aman untuk didatangi," ujarnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaduh Draft RUU DKJ soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Ini Kata Heru Budi

19 jam lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono usai meninjau Instalasi Jaringan Distribusi Air PAM di Kelurahan Kebon Kosong di Jl. Kemayoran Gempol RW.04 Kel. Kebon Kosong, Selasa, 24 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Gaduh Draft RUU DKJ soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Ini Kata Heru Budi

Pasal 10 ayat 2 Bab IV RUU DKJ menyebut bahwa gubernur dan wakil gubernur dapat dutunjuk, diangkat dan diberhentikan oleh presiden


Marthinus Hukom Kepala BNN, Ini Rekam Jejaknya di Densus 88 Antiteror Polri

1 hari lalu

Marthinus Hukom. antaranews.com
Marthinus Hukom Kepala BNN, Ini Rekam Jejaknya di Densus 88 Antiteror Polri

Kepala Densus 88 Antiteror Polri Irjen Marthinus Hukom ditunjuk sebagai Kepala BNN menggantikan Petrus Golose. Ini rekam jejaknya saat di Densus 88.


Recep Tayyip Erdogan: Menghancurkan Hamas adalah Skenario Tak Realistis

3 hari lalu

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan  berbicara usai melakukan salat jenazah dalam upacara pemakaman Sersan Musa Ozalkan yang gugur dalam tugas operasi militer
Recep Tayyip Erdogan: Menghancurkan Hamas adalah Skenario Tak Realistis

Recep Tayyip Erdogan memperingatkan kalau tujuan Israel menghancurkan Hamas atau mendepak kelompok itu dari Gaza adalah hal yang tidak terjangkau.


KPU Sebut Konsolidasi Demokrasi Harus jadi Topik Spesifik Debat Capres-Cawapres

9 hari lalu

Tiga pasangan capres cawapres mengikuti Deklarasi Pemilu Damai di depan Kantor KPU RI, Jakarta, Senin 27 November 2023. KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.  TEMPO/Subekti.
KPU Sebut Konsolidasi Demokrasi Harus jadi Topik Spesifik Debat Capres-Cawapres

Ketua KPU Hasyim Asy'ari, mengatakan isu demokrasi secara spesifik yang perlu dibahas dalam debat calon presiden dan wakil presiden.


Ledakan Mobil di Jembatan Perbatasan AS-Kanada Tewaskan 2 Orang, Terkait Teroris?

14 hari lalu

Sebuah kendaraan terbakar di Jembatan Pelangi yang melintasi perbatasan AS dengan Kanada, di Air Terjun Niagara, New York, AS 22 November 2023. Courtesy Saleman Alwishah via REUTERS
Ledakan Mobil di Jembatan Perbatasan AS-Kanada Tewaskan 2 Orang, Terkait Teroris?

Gubernur New York Kathy Hochul mengatakan ledakan mobil di perbatasan AS -Kanada bukan aksi teroris, meski belum diketahui penyebabnya


Hati-hati, ASN Pose Jari Dukung Capres Bisa Dipecat, Ini 10 Pose yang Dilarang

20 hari lalu

Presiden Jokowi Akan Copot Jabatan ASN yang Tak Netral pada Pilpres 2024
Hati-hati, ASN Pose Jari Dukung Capres Bisa Dipecat, Ini 10 Pose yang Dilarang

Aparatur sipil negara (ASN) wajib netral dalam Pemilu. Termasuk dilarang pose jari yang menunjukkan dukungan ke calon presiden (Capres). Bisa dipecat.


Benjamin Netanyahu Balas Kritikan Presiden Turki

21 hari lalu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tiba di markas partai Likud menyusul pengumuman jajak pendapat saat pemilihan parlemen Israel di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 September 2019. REUTERS/Ammar Awad
Benjamin Netanyahu Balas Kritikan Presiden Turki

Benjamin Netanyahu membalas kritikan Presiden Turki yang menyebut Israel sebagai negara teroris karena menyarang Gaza dalam 40 hari.


Densus 88 Tangkap Seorang Pria di Kota Semarang

21 hari lalu

Sejumlah anggota Densus 88 menunjukkan barang bukti senjata api dan barang bukti lainnya milik terduga teroris berinisial DE yang ditangkap di Bekasi, Jawa Barat, Senin, 14 Agustus 2023. Densus 88 menangkap satu terduga teroris yang diduga pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT KAI, berinisial DE. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Densus 88 Tangkap Seorang Pria di Kota Semarang

Saat ini, Densus 88 masih menyelidiki keterkaitan pria dengan aktivitas terorisme.


Erdogan Sebut Israel Negara Teroris, Serukan Penyelidikan Pembantaian di Gaza

21 hari lalu

Presiden Turki, Tayyip Erdogan dan PM Israel, Benjamin Netanyahu. Iakovos FOTO/Murat Cetinmuhurdar dan Hatzistavrou/Pool via REUTERS
Erdogan Sebut Israel Negara Teroris, Serukan Penyelidikan Pembantaian di Gaza

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut Israel "negara teroris" karena melakukan kejahatan perang dan melanggar hukum internasional di Gaza


MK Gelar Sidang Perdana Gugatan Murad Ismail Cs, Soal Masa Jabatan Kepala Daerah

21 hari lalu

Ilustrasi sidang di MK. TEMPO/Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Perdana Gugatan Murad Ismail Cs, Soal Masa Jabatan Kepala Daerah

MK menggelar sidang perdana gugatan judicial review Undang-Undang nomor 10 Tahun 2016 tentang UU Pilkada pada hari ini.