Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Novel Baswedan Pertanyakan Niat Pemerintah Tangkap Penyiramnya

image-gnews
Penyidik senior KPK Novel Baswedan dan Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Harahap memberikan keterangan seusai salat dzuhur di Masjid Jami Al-Ihsan dekat kediaman Novel di Kelapa Gading, Jakarta, Ahad, 17 Juni 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Penyidik senior KPK Novel Baswedan dan Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Harahap memberikan keterangan seusai salat dzuhur di Masjid Jami Al-Ihsan dekat kediaman Novel di Kelapa Gading, Jakarta, Ahad, 17 Juni 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan mempertanyakan komitmen pemerintah menangani kasus-kasus penyerangan terhadap pegawai dan lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi. Hingga kini, kepolisian belum berhasil menangkap pelaku penyerangan Novel Baswedan. Ada desakan agar Presiden Joko Widodo atau Jokowi membentuk tim gabungan pencari fakta untuk mengungkap kasus ini. 

Novel pun mempertanyakan pernyataan seorang pembantu Presiden Joko Widodo yang justru menyebut Presiden masih harus mengurusi banyak hal besar lainnya. "Saya pernah mendengar pernyataan pembantu Presiden yang menyatakan bahwa Presiden tidak mungkin melihat masalah yang kecil-kecil," kata Novel di Jalan Deposito, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Ahad, 17 Juni 2018.

Baca: Kapolda Metro Didesak Mundur Jika Tak Mampu Temukan Penyiram Novel

Pernyataan itu sebelumnya disampaikan oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. Moeldoko mengatakan, presiden tak bisa didesak-desak untuk membentuk TGPF. Dia pun meminta Presiden Jokowi diberi kesempatan memikirkan hal-hal yang lebih strategis dan besar.

Meski Presiden tak kunjung membentuk TGPF atau memberi tenggat kepada kepolisian untuk menyelesaikan kasus penyerangan Novel, Moeldoko menampik bahwa isu tersebut tak menjadi prioritas Jokowi. "Justru presiden memberikan prioritas kepada pihak yang mempunyai otoritas untuk bekerja lebih optimal," ujar Moeldoko di Gedung Bina Graha, Jakarta, Jumat, 27 April 2018.

Novel mengatakan boleh saja kasus penyerangan dirinya dianggap sebagai perkara kecil. Namun, ujar Novel, dia akan merasa heran jika perkara itu tak dianggap penting. "Kalau masalah penyerangan terhadap orang-orang yang memberantas korupsi dianggap sebagai masalah yang bukan penting, terus yang penting seperti apa?"

Baca: Novel Lihat Penyerangnya Kembali Datangi Rumahnya

Novel menyampaikan, pertanyaan ini diajukan bukan semata karena dia menjadi korban. Novel pun membeberkan sejumlah penyerangan lain terhadap KPK dan pekerjanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Penyerangan kepada KPK secara fisik sering terjadi, lalu setidak-tidaknya ada dua kali pegawai KPK diculik, dan itu tidak dianggap masalah. Ini hal serius dan masih banyak lagi yang lain," ujar penyidik yang kerap menangangi perkara korupsi besar ini.

Novel menyampaikan harapan agar Presiden Jokowi sungguh-sungguh mendukung pengungkapan kasus penyerangan dirinya. Jokowi, kata Novel, dibantu banyak aparatur, termasuk Kepolisian Republik Indonesia dan Badan Intelijen Negara untuk mengungkap kasus itu.

Baca: Wadah Pegawai KPK Desak Pembentukan TGPF Novel Baswedan

"Masing-masing ada pejabatnya dan saya kira itu selayaknya dijadikan perhatian yang fokus dan sungguh-sungguh," ujarnya.

Novel mengaku tak ingin berpikir bahwa perangkat negara ini lemah. Jika kasusnya tidak rampung, Novel menduga itu lantaran adanya pembiaran. Dia pun berharap Presiden Jokowi tak mengingkari janji untuk mengusut kasus penyerangan ini.

"Apabila beliau tidak juga melakukan apa yang beliau sampaikan, maka kekecewaanlah yang ada pada diri saya," ujarnya.

BUDIARTI UTAMI PUTRI | AHMAD FAIZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK karena Tetap Proses Dugaan Pelanggaran Etiknya

38 menit lalu

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron (kanan) bersiap menyampaikan keterangan pers terkait penahanan mantan Kepala Divisi I PT Waskita Karya periode 2008-2012 Adi Wibowo di Gedung KPK, Selasa, 11 Januari 2022.  ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK karena Tetap Proses Dugaan Pelanggaran Etiknya

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menilai kasus dugaan pelanggaran etiknya sudah kedaluwarsa


Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

43 menit lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.


Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

47 menit lalu

Final Race Mandalika Racing Series (MRS), Ahad, 29 Oktober 2023. (DOk. ITDC)
Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

Tenaga Ahli Utama Deputi IV KSP Ali Mochtar Ngabalin mengatakan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika dilanjutkan Prabowo-Gibran.


Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

58 menit lalu

Foto udara proses pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

Peneliti sesar gempa aktif di IKN berharap bisa kembali dan lakukan riset lanjutan. Data BMKG juga sebut potensi yang berbeda.


Mengenali Beragam Jenis Satyalencana

1 jam lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Mengenali Beragam Jenis Satyalencana

Gibran tidak mendapat Satyalencana, Jokowi batal menyematkan penghargaan, yang digantikan Tito Karnavian.


Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

2 jam lalu

:Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Tempo/Pribadi Wicaksono
Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.


Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

3 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, saat ditemui usai mengumpulkan 45 tim hukum Prabowo-Gibran di kediamannya, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

Berikut perbandingan besar gaji yang diterima Prabowo ketika saat menjadi Menteri Pertahanan dengan Presiden.


Masih Ingin Rampas Aset Rafael Alun, KPK Serahkan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung

3 jam lalu

Rafael Alun Trisambodo. Dok Kemenkeu
Masih Ingin Rampas Aset Rafael Alun, KPK Serahkan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung

KPK mengajukan kasasi atas putusan majels hakim tingkat banding yang mengembalikan aset hasil korupsi kepada Rafael Alun


AHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN

3 jam lalu

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY (kanan) ikut mendampingi Presiden Jokowi dalam rangkaian kunjungan kerja di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. AHY mendampingi Jokowi sejak 29 Februari hingga 1 Maret 2024. (Foto: Dokumentasi Humas Kementerian ATR/BPN)
AHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN

Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengungkapkan pesan Presiden Jokowi mengenai pembebasan lahan di IKN yang tidak boleh menimbulkan korban.


Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

3 jam lalu

Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menemui Presiden Jokowi di Istana Negara.
Seputar Pertemuan Rabu Malam antara Prabowo, Gibran, dan Jokowi di Istana

Prabowo dan Gibran menemui Presiden Jokowi pada Rabu malam di Istana. Apa yang dibahas?