Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Sosialisasi Empat Pilar Ini, Mahyudin Banyak Ajukan Kuis

image-gnews
Ketua MPR RI Mahyudin saat melakukan Sosialisasi Empat Pilar MPR di Masjid Raudhatul Jannah Sangatta, Kalimantan Timur, Kamis, 7 Juni 2018.
Ketua MPR RI Mahyudin saat melakukan Sosialisasi Empat Pilar MPR di Masjid Raudhatul Jannah Sangatta, Kalimantan Timur, Kamis, 7 Juni 2018.
Iklan

INFO NASIONAL - Ada yang berbeda pada Sosialisasi Empat Pilar MPR kali ini. Sosialisasi yang berlangsung di Masjid Raudhatul Jannah Sangatta, Kalimantan Timur, Kamis, 7 Juni 2018, diikuti sekitar 300 kepala keluarga (KK) jamaah masjid dari masyarakat setempat yang terdiri dari bapak-bapak, ibu-ibu, dan anak-anak.

"Biasanya sosialisasi diikuti mahasiswa semuanya, atau ibu-ibu semuanya. Tapi ini banyak anak-anak. Saya harus menyesuaikan materi sosialisasi," kata Wakil Ketua MPR RI Mahyudin mengawali Sosialisasi Empat Pilar MPR.

Karena itu, Mahyudin lebih banyak melontarkan kuis pertanyaan kepada anak-anak. Sedikitnya ada enam pertanyaan yang diajukan Mahyudin di sela-sela penyampaian materi sosialisasi. "Siapa yang hafal Pancasila?" tanya Mahyudin.

Seorang anak perempuan maju ke depan dan mengucapkan Pancasila dengan sempurna. Mahyudin pun merogoh kantong dan memberikan sekadar uang jajan karena menjawab pertanyaan dengan benar.

Di sela penyampaian materi sosialisasi, Mahyudin melontarkan kuis seperti siapa presiden pertama, apa kepanjangan BPUPKI, siapa nama-nama Bupati Kutai Timur, siapa presiden pertama yang dipilih langsung, tanggal Dekrit Presiden. Semua pertanyaan dijawab dengan benar oleh anak-anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam sosialisasi, Mahyudin memaparkan bahwa tidak ada jaminan Indonesia akan terus bertahan dan bersatu. Negara seperti Uni Soviet bisa terpecah menjadi beberapa negara. Karena itu, sosialisasi Empat Pilar terus menyuarakan NKRI sebagai harga mati. "Selain itu kita harus terus melakukan perbaikan dan pembangunan," ujarnya.

Namun, persoalan dan tantangan kebangsaan semakin banyak. Contohnya korupsi. Tuntutan reformasi antara lain menghapus praktik KKN. "Tapi masalah korupsi belum bisa selesai. Malah semakin banyak korupsi. Di bulan Ramadan ini saja banyak yang ditangkap karena kasus korupsi," katanya.

Mengakhiri sosialisasi, Mahyudin berpesan bahwa kedaulatan ada di tangan rakyat. "Silakan memilih presiden pada tahun 2019. Tidak perlu ribut-ribut membuat fitnah atau membuat banyak hastaq. Kalau masih percaya silakan dipilih, kalau sudah tidak percaya, tidak usah dipilih. Tapi tidak perlu memfitnah," katanya berpesan. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.