TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Persaudaraan Alumni atau PA 212 Novel Bamukmin mengatakan rombongan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tak sengaja bertemu di Mekah. “Sungguh karunia dan rencana Allah yang begitu indah tanpa direncanakan rombongan bertemu,” kata dia saat dihubungi, Sabtu, 2 Juni 2018.
Menurut Novel dalam pertemuan tersebut mereka terlihat saling sapa penuh persahabatan dan berdoa bersama di depan kakbah untuk kebaikan bangsa dan negara Indonesia. "Pertemuan dilanjutkan di sebuah hotel diawali dengan salat subuh berjamaah dan bertukar pikiran untuk kemaslahatan umat," kata Novel.
Baca juga: PAN: Lebih Dari Satu Orang Utusan Jokowi Hubungi Amien Rais
Menurut Novel, kesempatan ini juga dimanfaatkan oleh Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif untuk menyampaikan dan memperjuangkan hasil Rakornas Persaudaraan Alumni 212. Saat ditanya apakah mereka juga bertemu dengan pimpinan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab, Novel mengatakan belum.
Prabowo dan Amien Rais bertemu di depan Kakbah, Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi saat melaksanakan umrah bareng. “Pak Amien dan rombongan terlebih dahulu menyelesaikan umrah,” kata politikus PAN Drajad Wibowo dikonfirmasi dalam kesempatan terpisah.
Menurut Drajad kedua tokoh itu bertemu seusai tawaf dan salat sunnah. “sekitar pukul 02.00, Mas Prabowo menginformasikan beliau siap-siap menuju Masjidil Haram untuk memulai tawaf,” kata dia.
Baca juga: Amien Rais dan Prabowo Umrah, Bertemu di Depan Kakbah
Drajad mengatakan dalam pertemuan itu keduanya hanya berdoa, berfoto dan saling menanyakan kabar. Keduanya bertemu hingga waktu salat subuh. “Tidak ada pembicaraan politik,” kata dia.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengatakan Amien Rais dan Prabowo serta pimpinan Partai Keadilan Sejahtera akan melaksanakan umrah bersama. Umrah para tokoh politik itu, kata dia, menandakan hubungan tiga partai yang semakin kompak. Ia membantah umrah itu menjadi ajang konsolidasi untuk menghadapi pemilihan presiden 2019.