Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gempa Banjarnegara, 316 Rumah Rusak

Reporter

image-gnews
Kondisi rumah warga setelah gempa mengguncang wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. Sejumlah warga dilaporkan mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.  Foto: BNPB
Kondisi rumah warga setelah gempa mengguncang wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. Sejumlah warga dilaporkan mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan. Foto: BNPB
Iklan

TEMPO.CO, Banjarnegara - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara mengatakan ada ratusan bangunan rumah di Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah yang rusak akibat gempa berkekuatan 4,4 SR yang mengguncang wilayah setempat pada Rabu siang.

"Berdasarkan hasil pendataan sementara diketahui 316 bangunan rumah rusak akibat gempa," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarnegara, Arief Rahman di Banjarnegara, Rabu, 18 April 2018.

Baca: 2 Ribu Orang Mengungsi Akibat Gempa Banjarnegara

Dia menyebutkan, dari total 316 rumah rusak, 62 unit di antaranya berlokasi di Desa Kertosari. "Sementara 217 lainnya di Desa Kasinoman dan 37 unit di Desa Plorengan," kata Arief.

Selain rumah, gempa merusak sejumlah fasilitas umum, yaitu tiga masjid, satu mushala, dan satu gedung sekolah SMPN 2 Kalibening.

Baca : Gempa 4,4 SR Guncang Banjarnegara, 1 Orang Meninggal

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, korban jiwa akibat gempa berjumlah dua orang. "Berdasarkan data sementara diketahui ada dua orang meninggal dunia akibat gempa, yakni Asep (13) dan Kasri (80), keduanya berasal dari Desa Kasinoman," kata Arief.

Hingga saat ini, 526 KK di Kecamatan Kalibening telah mengungsi ke sejumlah titik pengungsian yang tersebar di Desa Kasinoman, Kertosari, Plorengan, dan Desa Sidakangen. "BPBD telah membuka posko darurat bencana gempa bumi Kecamatan Kalibening selama tujuh hari ke depan," kata Arief.

Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, penyebab gempa berkekuatan 4,4 SR yang mengguncang sebagian wilayah Banjarnegara itu adalah aktivitas patahan atau sesar lokal. Pusat gempa berlokasi di darat pada kedalaman 4 kilometer pada jarak 52 kilometer utara Kebumen. Gempa tepatnya terjadi pada Rabu siang, 18 April 2018 pada pukul 13.28 WIB.

Baca: Korban Tewas Gempa Banjarnegara Bertambah Menjadi 2

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jokowi Tinjau Korban Gempa Banjarnegara

23 April 2018

Korban luka akibat gempa menjalani perawatan di Puskesmas Kalibening, Banjarnegara, Jawa Tengah, 19 April 2018. Jumlah pengungsi korban gempa di Kabupaten Banjarnegara, terus bertambah menjadi 2.104 jiwa. ANTARA/Idhad Zakaria
Jokowi Tinjau Korban Gempa Banjarnegara

Puskesmas Kalibening disiagakan 24 jam hingga tujuh hari untuk penanganan darurat dan pelayanan kesehatan bagi korban gempa Banjarnegara.


Lindu Susulan Pasca-Gempa Banjarnegara Masih Memakan Korban

22 April 2018

Sejumlah pengungsi menempati ruang kelas yang digunakan sebagai pos pengungsian darurat di SD N 2 Sidakangen, Kalibening, Banjarnegara, Jateng, 18 April 2018. Banyak warga mengaku takut bila harus tinggal di dalam rumah yang rusak akibat gempa, dan masih trauma terhadap kemungkinan gempa susulan. ANTARA/Idhad Zakaria
Lindu Susulan Pasca-Gempa Banjarnegara Masih Memakan Korban

Gempa Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Rabu lalu hingga kini masih menyisakan lindu lanjutan.


BMKG: Gempa Banjarnegara Akibat Pergerakan Sesar Lokal

19 April 2018

Bangunan musala roboh akibat gempa tektonik dangkal dengan kekuatan 4,4 SR, yang melanda Desa Kasinoman, Kalibening, Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. ANTARA/Idhad Zakaria
BMKG: Gempa Banjarnegara Akibat Pergerakan Sesar Lokal

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa Banjarnegara dipicu penyesaran dengan mekanisme kombinasi pergerakan mendatar dan naik.


Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat Gempa Banjarnegara

19 April 2018

Sejumlah warga mengungsi di tenda darurat akibat rumah mereka roboh karena gempa yang melanda Desa Kasinoman, Kalibening, Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. Gempa  ini mengakibatkan dua orang meninggal dan ratusan warga mengungsi. ANTARA/Idhad Zakaria
Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat Gempa Banjarnegara

Gempa Banjarnegara menyebabkan ratusan rumah mengalami kerusakan dan sekitar 2.000 orang harus mengungsi.


Gempa Banjarnegara, BMKG: Dangkal Tapi Merusak

19 April 2018

Kondisi atap sebuah Masjid setelah gempa berkekuatan 4,4 SR mengguncang wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. Berdasarkan laporan sementara dari BPBD Kabupaten Banjarnegara, kerusakan bangunan terparah di Dusun Kebakalan Desa Kertosari Kecamatan Kalibening Kabupaten Banjarnegara. Foto: BNPB
Gempa Banjarnegara, BMKG: Dangkal Tapi Merusak

BPBD mencatat sejauh ini ada dua korban tewas akibat gempa Banjarnegara yang terjadi Rabu siang.


2 Ribu Orang Mengungsi Akibat Gempa Banjarnegara

19 April 2018

Petugas Tagana memeriksa kondisi bangunan rumah yang roboh akibat gempa di Desa Kasinoman, Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. Gempa yang terjadi pukul 13.28 tersebut berpusat di darat dan tidak menimbulkan ancaman tsunami. ANTARA/Idhad Zakaria
2 Ribu Orang Mengungsi Akibat Gempa Banjarnegara

Sebanyak 2.104 orang terpaksa mengungsi akibat gempa Banjarnegara, Jawa Tengah.


Korban Tewas Gempa Banjarnegara Bertambah Menjadi 2

19 April 2018

Bangunan musala roboh akibat gempa tektonik dangkal dengan kekuatan 4,4 SR, yang melanda Desa Kasinoman, Kalibening, Banjarnegara, Jawa Tengah, 18 April 2018. ANTARA/Idhad Zakaria
Korban Tewas Gempa Banjarnegara Bertambah Menjadi 2

Korban tewas akibat gempa Banjarnegara dengan kekuatan 4,4 skala Richter (SR) terus bertambah.