Desa Tompobulu adalah sebuah kawasan di Kecamatan Rumbia, Janeponto, Sulawesi Selatan. Sekitar tahun 2010, daerah perbukitan ini tidak hanya dikenal dengan kondisi ekonomi masyarakat yang memprihatinkan, tetapi juga wilayah yang gersang dan tandus. Masyarakat seolah kehilangan harapan untuk menghidupkan kembali daerahnya.
Hingga pada suatu waktu, muncullah seorang pemuda bernama Ridwan Nojeng. Pria yang juga berasal dari Desa Tompobulu ini begitu sedih melihat kondisi desanya pada saat itu. Ia bertekad untuk bergerak dan melakukan sebuah perubahan.
Awalnya, ia bergerak secara mandiri dengan menanam beberapa tanaman di kawasan desa tersebut yang terkenal tandus dan gersang. Setelah berjelan beberapa waktu, ia mulai mengajak warga setempat untuk ikut ambil bagian dalam upaya penghijuan tersebut. Ia sudah menyadari dari awal bahwa akan cukup sulit mempengaruhi warga desa tentang gagasannya ini. Namun, ia tidak putus asa, Ridwan tetap membagikan bibit gratis bagi warga walaupun banyak yang menyangsikan usahanya tersebut.
Selanjutnya, Ridwan juga membuat pupuk dari kotoran hewan yang kemudian ia gunakan untuk menyuburkan tanaman yang sudah ditanam sebelumnya. Pada tahap ini pun masih banyak warga yang menganggapnya gila, namun ia tak bergeming dan tetap melanjutkan misinya. Secara diam-diam ia menaruh pupuk tersebut pada sebagian tanaman warga, hasilnya tanaman yang diberi pupuk jelas lebih hijau. Ia kembali berhasil meyakinkan warga tentang apa yang direncanakannya terhadap wilayah gersang di desanya.
Setelah proses penghijauan ini berjalan cukup baik, pria peraih penghargaan Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards 2016 ini pun mengembangkannya menjadi sebuah Desa Wisata yang diberi nama Lembah Hijau Rumbia. Obyek wisata yang didirikan pada tahun 2011 ini tidak hanya sekedar untuk mencari keuntungan pribadi Ridwan semata, namun ia juga mengikutsertakan warga sekitar di dalam setiap aktifitas yang ada di sekitarnya. Bahkan, Ridwan mengajari kaum wanita di desanya untuk mampu membuat berbagai kerajinan yang dapat dijual kepada setiap wisatawan yang datang berkunjung ke Lembah Hijau Rumbia.
Untuk mengetahui lebih lanjut lagi program SATU Indonesia Awards, silakan kunjungi website www.satu-indonesia.com .
BAYU SATITO / TIM INFO TEMPO