Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rumah Koran Sebagai Solusi Sadar Pendidikan

image-gnews
Satu Indonesia Award 2018.jamaludin-Rumah Koran. Tayang 7 April 2018.
Satu Indonesia Award 2018.jamaludin-Rumah Koran. Tayang 7 April 2018.
Iklan

Anggapan masyarakat bahwa pendidikan bukanlah sesuatu yang penting masih banyak terdapat di berbagai pelosok Indonesia. Mereka umumnya berpikir demikian karena menilai bahwa pendidikan pada akhirnya akan berujung untuk mencari uang. Jadi, ketika sejak usia muda sudah dapat bekerja dan menghasilkan uang, mereka akhirnya tidak tertarik lagi untuk melanjutkan pendidikan, bahkan tidak jarang di antara mereka yang sudah dinikahkan oleh orang tuanya sebelum memasuki usia dewasa.

Permasalahan ini ternyata menggelitik kepedulian seorang pemuda dari Desa Kanreapia, Gowa, Sulawesi Selatan. Ia bernama Jamaluddin, seorang lulusan S2 dari Universitas Muslim indonesia untuk jurusan Manajemen. Pengalamannya pernah putus sekolah memberikan pandangan baginya tentang betapa penting pendidikan bagi seseorang. Tidak hanya sebagai pendukung pekerjaan yang memberikan penghasilan bagi masa depan, namun terlebih dari itu pendidikan adalah dasar penting bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Kepedulian Jamaluddin berfokus pada tingginya angka putus sekolah di desa tempatnya berasal. Para orang tua banyak yang tidak tertarik memberikan pendidikan cukup bagi anak-anak mereka. Dengan penuh rasa peduli, Jamaluddin pun menyadari sangat perlunya peningkatan kemampuan literasi serta pendidikan bagi masyarakat. Awalnya ia sering melakukan berbagai sosialisasi kepada para petani untuk rajin membaca dan berorganisasi. Namun, kemudian hal ini berkembang menjadi pendirian sebuah tempat untuk para petani membaca dan belajar berorganisasi yang dinamakan Rumah Koran.

Walaupun seringkali menghadapi banyak tantangan seperti masalah biaya dan sengketa bangunan yang disewa sebagai Rumah Koran, namun Jamaluddin tidak patah semangat untuk terus berjuang. Hasilnya, kini banyak anak-anak di tempatnya berasal yang semakin tertarik melanjutkan sekolah kembali, bahkan mencapai jenjang kuliah. Upayanya menggagas Rumah Koran untuk mewujudkan literasi dan menghapus buta aksara di kalangan petani berikut anak-anak mereka inilah yang akhirnya membuat Jamaluddin menerima penghargaan Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards 2017 dari kategori pendidikan.

Untuk mengetahui lebih lanjut kisah Jamaluddin dan Rumah Korannya, silahkan kunjungi website www.satu-indonesia.com .

BAYU SATITO / TIM INFO TEMPO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ingat, Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2018 Segera Ditutup

22 Agustus 2018

Mari ikut serta dalam SATU Indonesia Awards 2018 dan berkarya bersama membangun
masyarakat, bangsa dan negara Indonesia.
Ingat, Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2018 Segera Ditutup

Jika Anda adalah insan muda yang ingin berkontribusi dan bermanfaat bagi masyarakat, jangan sampai lupa mendaftar SATU Indonesia Awards 2018.


Inspirasi Berharga dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2010

21 Agustus 2018

A’ak Abdullah Al-Kudus, penerima apresiasi untuk kategori Lingkungan.
Inspirasi Berharga dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2010

Pemuda-pemudi ini adalah pelopor SATU Indonesia Awards sejak awal hingga kesembilan kalinya diselenggarakan pada 2018 ini.


Undangan Pendaftaran Satu Indonesia Awards (SIA) 2018

20 Agustus 2018

SATU Indonesia Awards 2018 dipersembahkan bagi generasi muda Indonesia yang memiliki semangat tinggi memajukan masyarakat.
Undangan Pendaftaran Satu Indonesia Awards (SIA) 2018

Undangan pendaftaran satu Indonesia awards (SIA) 2018.


Menebar Inspirasi Pendidikan dengan Membangun Kemandirian

18 Agustus 2018

Rusmawati
Menebar Inspirasi Pendidikan dengan Membangun Kemandirian

Pendidikan adalah kebutuhan dasar warga pesisir Serdang Bedagai yang penting untuk diperhatikan berbagai pihak.


Ratna Mematahkan Anggapan Kutukan pada Para Penderita Kusta

17 Agustus 2018

Ratna Indah Kurniawati
Ratna Mematahkan Anggapan Kutukan pada Para Penderita Kusta

Penderita kusta seharusnya diberi perhatian dan pengobatan, bukan penilaian yang berujung pengucilan.


Dunia Sastra bagi Masyarakat Desa

16 Agustus 2018

Heri Chandra Santosa
Dunia Sastra bagi Masyarakat Desa

Mulai dari sebuah komunitas, Heri Chandra Santosa membawa sastra untuk dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat.


Mari Menginspirasi Bangsa dengan Karya Terbaik Anda!

15 Agustus 2018

Dewan juri Satu Indonesia Award 2018
Mari Menginspirasi Bangsa dengan Karya Terbaik Anda!

Para calon peserta diharapkan mendaftar selambat-lambatnya tanggal 22 Agustus 2018 mendatang.


Manfaat Besar dari Tanaman Liar

14 Agustus 2018

Hayu Dyah Patria
Manfaat Besar dari Tanaman Liar

Hayu ingin memerangi kekurangan gizi di masyarakat dengan pemanfaatan tanaman liar.


UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018

13 Agustus 2018

Pendaftaran Satu Indonesia Award 2018
UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018

UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018


Bisnis Humanis yang Berbuah Manis

11 Agustus 2018

11 Agustus 2018. Andi Taufan Garuda Putra.
Bisnis Humanis yang Berbuah Manis

Salah satu keterbatasan yang dialami masyarakat ekonomi menengah ke bawah dalam usaha perbaikan taraf hidup adalah ketidaktersediaan modal.