Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Triana, Sang Penggagas Griya Schizophrenia

image-gnews
Satu Indonesia Award 2018. Triana. tayang 6 April 2018.
Satu Indonesia Award 2018. Triana. tayang 6 April 2018.
Iklan

Schizophrenia adalah sebuah kondisi gangguan kejiwaan yang seringkali luput dari perhatian kita. Kondisi penderita schizophrenia yang delusional, penuh halusinasi, serta pikiran dan perilaku yang kacau, membuat mereka justru sering dihindari oleh masyarakat. Mereka juga sering disebut sebagai Orang Dengan Masalah Kejiwaan (OMDK). Ternyata, keadaan menyedihkan yang sering dialami oleh para OMDK ini mengundang welas asih dari seorang gadis kelahiran Palembang, 15 Juli 1992 yang menimba ilmu Psikologi di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Dia bernama Triana Rahmawati.

Berawal dari banyaknya para penderita gangguan kejiwaan di sekitar kampusnya, Triana menggagas sebuah rumah singgah bertajuk Griya Schizophren. Ia bersama beberapa temannya membentuk sebuah aktifitas pendampingan masalah kejiwaan yang didasari dengan filosofi Social, Humanity Friendly. Mereka mempunyai tujuan mulia untuk menggugah kesadaran masyarakat dan keluarga dalam menerima serta lebih memperhatikan lagi para penderita OMDK.

Griya Schizophren pada awalnya bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk melaksanakan berbagai kegiatannya. Mereka menemani para OMDK mengobrol, bernyanyi, menggambar, melakukan kegiatan ibadah, bahkan tidak jarang mereka menjadi jembatan komunikasi antara para penderita dengan keluarganya. Hal ini mereka lakukan guna mencapai tujuan mereka dalam menyadarkan masyarakat untuk tidak mengucilkan para OMDK.

Seiring berjalannya waktu, Griya Schizophren gagasan Triana pun terus dikembangkan. Sebuah yayasan yang disebut Youth Project pun terbentuk sebagai wadah resmi untuk menggalang dana maupun laboratorium riset guna menyempurnakan pelayanan bagi para penderita schizophren. Wadah ini juga berfungsi membina para relawan yang tergerak untuk memberikan pemahaman lebih kepada masyarakat tentang OMDK.

Triana beserta beberapa temannya menyadari bahwa para OMDK tidak bisa pulih kembali secara total. Namun bagaimanapun juga, para penderita ini tetap manusia yang harus tetap dimanusiakan. Berbagai upaya, semangat, serta perjuangan tanpa henti yang dilakukan Triana Rahmawati melalui Griya Schizopren inilah yang akhirnya mengantarkannya menjadi salah satu penerima Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards 2017 untuk kategori kesehatan.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang perjuangan Triana Rahmawati memanusiakan penderita Schizophrenia, silahkan kunjungi website www.satu-indonesia.com .

BAYU SATITO / TIM INFO TEMPO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ingat, Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2018 Segera Ditutup

22 Agustus 2018

Mari ikut serta dalam SATU Indonesia Awards 2018 dan berkarya bersama membangun
masyarakat, bangsa dan negara Indonesia.
Ingat, Pendaftaran SATU Indonesia Awards 2018 Segera Ditutup

Jika Anda adalah insan muda yang ingin berkontribusi dan bermanfaat bagi masyarakat, jangan sampai lupa mendaftar SATU Indonesia Awards 2018.


Inspirasi Berharga dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2010

21 Agustus 2018

A’ak Abdullah Al-Kudus, penerima apresiasi untuk kategori Lingkungan.
Inspirasi Berharga dari Para Penerima Apresiasi SATU Indonesia Awards 2010

Pemuda-pemudi ini adalah pelopor SATU Indonesia Awards sejak awal hingga kesembilan kalinya diselenggarakan pada 2018 ini.


Undangan Pendaftaran Satu Indonesia Awards (SIA) 2018

20 Agustus 2018

SATU Indonesia Awards 2018 dipersembahkan bagi generasi muda Indonesia yang memiliki semangat tinggi memajukan masyarakat.
Undangan Pendaftaran Satu Indonesia Awards (SIA) 2018

Undangan pendaftaran satu Indonesia awards (SIA) 2018.


Menebar Inspirasi Pendidikan dengan Membangun Kemandirian

18 Agustus 2018

Rusmawati
Menebar Inspirasi Pendidikan dengan Membangun Kemandirian

Pendidikan adalah kebutuhan dasar warga pesisir Serdang Bedagai yang penting untuk diperhatikan berbagai pihak.


Ratna Mematahkan Anggapan Kutukan pada Para Penderita Kusta

17 Agustus 2018

Ratna Indah Kurniawati
Ratna Mematahkan Anggapan Kutukan pada Para Penderita Kusta

Penderita kusta seharusnya diberi perhatian dan pengobatan, bukan penilaian yang berujung pengucilan.


Dunia Sastra bagi Masyarakat Desa

16 Agustus 2018

Heri Chandra Santosa
Dunia Sastra bagi Masyarakat Desa

Mulai dari sebuah komunitas, Heri Chandra Santosa membawa sastra untuk dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat.


Mari Menginspirasi Bangsa dengan Karya Terbaik Anda!

15 Agustus 2018

Dewan juri Satu Indonesia Award 2018
Mari Menginspirasi Bangsa dengan Karya Terbaik Anda!

Para calon peserta diharapkan mendaftar selambat-lambatnya tanggal 22 Agustus 2018 mendatang.


Manfaat Besar dari Tanaman Liar

14 Agustus 2018

Hayu Dyah Patria
Manfaat Besar dari Tanaman Liar

Hayu ingin memerangi kekurangan gizi di masyarakat dengan pemanfaatan tanaman liar.


UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018

13 Agustus 2018

Pendaftaran Satu Indonesia Award 2018
UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018

UNDANGAN PENDAFTARAN SATU INDONESIA AWARDS (SIA) 2018


Bisnis Humanis yang Berbuah Manis

11 Agustus 2018

11 Agustus 2018. Andi Taufan Garuda Putra.
Bisnis Humanis yang Berbuah Manis

Salah satu keterbatasan yang dialami masyarakat ekonomi menengah ke bawah dalam usaha perbaikan taraf hidup adalah ketidaktersediaan modal.