Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sidang Rita Widyasari, Saksi Sebut Praktik Gratifikasi Sejak 2000

image-gnews
Terdakwa Bupati Kutai Kartanegara nonaktif, Rita Widyasari (kanan), mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan kasus gratifikasi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 28 Februari 2018. Uang gratifikasi tersebut terkait pemberian izin lokasi inti dan plasma perkebunan kelapa sawit kepada PT Sawit Golden Prima.TEMPO/Imam Sukamto
Terdakwa Bupati Kutai Kartanegara nonaktif, Rita Widyasari (kanan), mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan kasus gratifikasi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 28 Februari 2018. Uang gratifikasi tersebut terkait pemberian izin lokasi inti dan plasma perkebunan kelapa sawit kepada PT Sawit Golden Prima.TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Citra Gading Aristama Ichsan Suaidi mengatakan praktik memberikan gratifikasi oleh perusahaannya dalam proyek di lingkungan Kabupaten Kutai Kertanegara sudah berjalan sejak 2000 silam. Ichsan menyampaikan hal tersebut saat bersaksi dalam kasus suap dengan terdakwa Bupati Kutai Kartanegara nonaktif Rita Widyasari dan Komisaris PT Media Bangun Khairudin.

Gratifikasi, yang disebutnya sebagai material pusat atau matpus itu diberikan kepada pejabat setempat, sejak perusahaannya mendapat proyek pertama di sana, yakni pembangunan kantor Bupati Kutai Kartanegara. "Matpus itu sudah berjalan sejak awal, menggelinding begitu saja," kata Ichan saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat, Selasa, 3 April 2018.

Baca: Saksi Ini Beberkan Pemberian Duit Gratifikasi ke Rita Widyasari

Ia menerangkan tujuan dari pemberian matpus agar perusahaannya terus mendapat proyek. Sebab, jika tidak menyediakan dana itu, maka dipastikan 99 persen perusahaannya tak akan mendapat proyek kembali. Adapun besaran matpus yang perusahaannya sediakan sebesar 13,5 persen dari nilai proyek.

Adapun proyek-proyek di Kabupaten Kutai Kartanegara yang ditangani oleh perusahaannya sejak tahun 2000 seperti Kantor Bupati sebesar Rp 50 miliar, proyek PON Rp 208 miliar, Jalan Kelekat-Tabang yang dibagi tiga tahap sebesar Rp 75 miliar, Rp 286 miliar, Rp 215 miliar, RSUD Parikesit Rp 385 miliar, SMA 3 Unggulan Rp 85 miliar, Jalan Janggut - Kelekat Rp 200 miliar lebih, dan Central Businesses District (CBD) Rp 380 miliar tapi dihentikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Saksi Ungkap 5 Kali Serahkan Uang ke Bupati Rita Widyasari

Menurut Ichsan, pemberian dana matpus tidak hanya dilakukan oleh perusahaannya saja, namun hampir dilakukan oleh seluruh kontraktor. "Sudah menjadi budaya sejak lama, cuma akhir-akhir ini Komisi Pemberantasan Korupsi sudah masuk, enggak ada yang berani main," kata dia.

Pemberian suap yang dilakukan PT CGA ini menyeret sejumlah nama anggota legislatif di Kutai Kertanegara, seperti Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara Salehuddin yang dikatakan menerima uang sebesar Rp 1 miliar, anggota DPRD Kukar Junaidi sebesar Rp 300 juta, PPK RSUD Kutai Kartanegara Ma'ruf Rp 150 juta, dan Basri Hasan Rp 100 juta.

Sedangkan untuk Khairudin, Ichsan pernah memberikan marpus lebih dari lima kali dengan besaran yang bervariasi, yakni Rp 50 juta, Rp 500 juta, Rp 200 juta, Rp 1 miliar, dan titipan matpus untuk Bupati Kutai Kertanegara nonaktif Rita Widyasari sebesar US$ 600 ribu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Otorita IKN Berniat Pindahkan Kawanan Beruk dari Jalanan Samboja, Ini Alasannya

24 hari lalu

Sejumlah beruk (Macaca nemestrina) berkumpul di Jalan Samboja-Sepaku yang masuk ke dalam koridor satwa Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022. Pada koridor satwa IKN Nusantara direncanakan akan dibangun underpass dan flyover sebagai perlintasan satwa liar. ANTARA/Hafidz Mubarak
Otorita IKN Berniat Pindahkan Kawanan Beruk dari Jalanan Samboja, Ini Alasannya

Otorita berusaha memindahkan sekelompok beruk dari jalanan utama IKN. Dianggap menjadi hama bila terlalu banyak yang turun ke jalan.


Jembatan Sebulu Segera Dibangun, Tahap Pertama Edi-Rendi Gelontorkan Rp203 Miliar

29 hari lalu

Jembatan Sebulu Segera Dibangun, Tahap Pertama Edi-Rendi Gelontorkan Rp203 Miliar

Keberadaan jembatan akan membuat perekonomian sejumlah kecamatan di Kukar semakin menggeliat


Wabup Kukar Datangi Lokasi Kebakaran di Sumber Sari

30 hari lalu

Wabup Kukar Datangi Lokasi Kebakaran di Sumber Sari

Rendi datang dengan membawa sejumlah bantuan, berupa sembako dan paket bantuan lainnya.


Rendi Solihin Salurkan Bantuan Kepada Warga Korban Kebakaran

30 hari lalu

Rendi Solihin Salurkan Bantuan Kepada Warga Korban Kebakaran

Dilakukan pendataan agar semua korban kebakaran bisa terjangkau bantuan


Program Unggulan Edi Damansyah Mengubah Ekonomi Kutai Kartanegara

30 hari lalu

Program Unggulan Edi Damansyah Mengubah Ekonomi Kutai Kartanegara

Kegiatan yang diadakan oleh pemerintah tidak hanya memberikan ruang bagi para wirausaha untuk berkembang tetapi juga menjadi bukti perhatian yang diberikan oleh Bupati.


Pemkab Kukar Gelontorkan 700 M untuk Perkuat Sektor Pertanian

32 hari lalu

Pemkab Kukar Gelontorkan 700 M untuk Perkuat Sektor Pertanian

Kukar merupakan daerah lumbung pangan bagi Provinsi Kalimantan Timur


Wakil Bupati Kukar Hadirkan Opick di Muara Jawa

32 hari lalu

Wakil Bupati Kukar Hadirkan Opick di Muara Jawa

Safari Ramadan tahun ini jadi kesempatan Rendi menjabarkan program pembangunan Pemkab Kukar kepada masyarakat.


Wabup Kukar Optimistis RS Muara Badak Beroperasi Akhir 2024

34 hari lalu

Wabup Kukar Optimistis RS Muara Badak Beroperasi Akhir 2024

Masjid Al Istiqomah menjadi lokasi Safari Ramadan, dirangkai dengan buka puasa bersama dengan masyarakat sekitar, termasuk penyerahan bantuan alat kelengkapan ibadah.


Wabup Kukar Janji Warga Desa Muara Panutan Segera Dapatkan Air Bersih dan Listrik 24 Jam

34 hari lalu

Wabup Kukar Janji Warga Desa Muara Panutan Segera Dapatkan Air Bersih dan Listrik 24 Jam

Listrik dan air sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Desa Muara Pantuan, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar).


Rendi Solihin Awali Safari Ramadan di Desa Muara Pantuan

35 hari lalu

Rendi Solihin Awali Safari Ramadan di Desa Muara Pantuan

Rendi meninjau proyek air bersih, berdialog dengan warga desa, dan memberi bantuan perlengkapan ibadah.