TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang sekitar 100 orang perwakilan ulama Jawa Barat ke Istana Negara. Seusai pertemuan, momen unik terjadi kala Jokowi dan ulama ini berfoto di depan Istana Merdeka ala foto presiden bersama para menteri Kabinet Kerja.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Barat Rachmat Syafei mengatakan foto bersama presiden tersebut merupakan permintaan dari pihaknya. "Itu tadi teman-teman ulama sendiri (yang minta)," kata dia di Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa, 3 Maret 2018.
Syafei mengatakan tidak ada maksud khusus dari permintaan foto ala menteri itu. "Biar jadi kenang-kenangan," ujarnya.
Baca: Undang Ulama Jawa Barat, Jokowi Bahas Hoax hingga Ekonomi Umat
Pantauan Tempo di Istana, rombongan ulama ini sudah tiba di Kompleks Istana Kepresidenan sekitar pukul 10.42 WIB. Pertemuan Jokowi dan ulama ini baru selesai sekitar pukul 13.45 WIB.
Bila sebelumnya pertemuan antara Jokowi dan ulama dilakukan di Istana Merdeka, kini acara tersebut berlangsung di Istana Negara. Seusai pertemuan Jokowi terlihat keluar dari Istana Negara bersama para ulama dan berjalan kaki menuju ke depan Istana Merdeka.
Setibanya di depan Istana Merdeka, Jokowi dan para ulama ini menaiki tangga lobby Istana untuk berfoto. Presiden berada di tengah dengan barisan ulama ada di samping kanan dan kiri serta di belakangnya. Mirip seperti foto dengan menteri kabinet kerja.
Baca: Doa Maruf Amin untuk Jokowi: Tetap Tegar, dan Tak Terprovokasi
Seusai berfoto, sejumlah ulama ini mendekati staf Istana untuk mencari tahu bagaimana cara mendapatkan foto tersebut nantinya.
Dalam pertemuan itu, Jokowi mengatakan dirinya berdiskusi soal maraknya berita bohong hingga penguatan ekonomi umat. "Ya yang berkaitan dengan keumatan, pondok pesantren, ekonomi umat, bank wakaf mikro," ujarnya.
Jokowi mengatakan yang paling penting dari pertemuan ini adalah membangun sinergi antara ulama dan pemerintah. " Apabila ulama dan umara ini berjalan beriringan, insya Allah negara ini aman tenteram," ujarnya.