Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hormati Nyepi, Masjid di Jepara Tak Gunakan Pengeras Suara

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pengeras suara masjid. Dok. TEMPO/ Bernard Chaniago
Ilustrasi pengeras suara masjid. Dok. TEMPO/ Bernard Chaniago
Iklan

TEMPO.CO, JEPARA -- Masjid di Desa Plajan, Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, tidak menggunakan pengeras suara dalam mengumandangkan azan demi menghormati umat Hindu yang sedang menjalankan perayaan Mecaru atau Tawur Agung, Jumat 16 Maret 2018.

Perayaan Mecaru di Pura Puser Bumi desa setempat merupakan rangkaian ritual sebelum memasuki Hari Raya Nyepi yang jatuh pada hari Sabtu 17 Maret 2018.

Kemadi, Marbut Masjid At Taqwa Desa Plajan di Jepara, mengaku pelaksanaan Jumatan memang tidak menggunakan pengeras suara.

BACA:Umat Hindu Mulai Jalani Catur Brata Nyepi

Sebelum pelaksanaan salat jumat, katanya, sering terdengar lantunan ayat suci Alquran karena hari itu 16 Maret 2018 bersamaan dengan perayaan Mecaru dari umat Hindu, pengeras suara tidak digunakan.

Penghormatan terhadap umat Hindu, menurut Kemadi, tidak hanya di Masjid At Taqwa yang kebetulan berdekatan dengan Pura Puser Bumi, melainkan masjid maupun musala lain di Desa Plajan juga melakukan hal serupa.

Dengan tidak menggunakan pengeras suara saat azan, katanya, bertujuan agar tidak mengganggu pelaksanaan nyepi.

Selain itu, seluruh masyarakat yang ada di Desa Plajan juga diimbau agar menjaga situasi wilayah tetap kondusif dan tidak muncul suara gaduh, termasuk tidak menghidupkan suara musik atau menggeber kendaraan bermotor.

BACA: Nyepi, Telkom Hentikan Layanan Internet IndiHome di Bali

Penghormatan terhadap umat Hindu dengan tidak menggunakan pengeras suara, katanya, dilakukan hingga Minggu 18 Maret 2018 dini hari karena pada saat itu umat Hindu yang ada di lingkungan tersebut sedang menjalankan Caturbrata Penyepian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Umat Hindu, lanjut dia, ketika umat Islam menggelar perayaan Lebaran juga memberikan penghormatan dengan menjaga tempat peribadatan.

Sebelumnya, kata dia, Pemerintah Desa Plajan juga memberikan imbauan untuk menghormati Hari Raya Nyepi.

Tanpa ada imbauan sekalipun, katanya, warga sudah mengetahui langkah yang harus diambil saat umat Hindu merayakan Nyepi."Warga juga tetap ronda untuk menjaga keamanan selama Nyepi," ujarnya.

Jumlah tempat ibadah di Desa Plajan, meliputi 14 masjid, 40 musala, empat pura, dan satu gereja.

Sementara jumlah pemeluk Agama Islam sekitar 7.515 orang, Hindu sebanyak 435 orang, Kristen sebanyak 55 orang dan Budha empat orang.

Pelaksanaan Mecaru dimulai sejak Jumat 16 Maret 2018 pukul 09.00 WIB yang dipusatkan di Pura Puser Bumi dan dihadiri umat Hindu dari berbagai daerah di Jepara.

Ketua Panitia Mecaru Ngarbiyanto mengungkapkan peserta upacara mecaru sekitar 500 umat Hindu se-Kabupaten Jepara.

Adapun tujuan mecaru, yakni untuk membersihkan sekaligus mempersiapkan diri menjelang Perayaan Nyepi.

Ritual yang dilakukan, yakni membersihkan buana agung dan buana alit atau sebagai simbol membersihkan semesta dan diri para jemaat sebagai manusia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

11 hari lalu

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946 Tahun 2024 menggelar Aksi Sosial Kepedulian kepada sesama di 17 Pura Sejabodetabek serta pura atau wilayah sekitar pura di berbagai provinsi seluruh Indonesia, pada Ahad, 07 April 2024. Foto: Istimewa
Umat Hindu Bagikan Ribuan Paket "Bhoga Sevanam" kepada Umat Islam yang Menjalankan Ibadah Puasa

Panitia Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1946/2024 membagikan ribuan paket "Bhoga Sevanam" kepada umat Islam yang berpuasa.


Panitia Nyepi Nasional Gelar Bakti Sosial, Pengobatan Gratis serta Saka Yoga Festival di Candi Kedulan Klaten

19 hari lalu

Panitia Nyepi Nasional gelar bakti sosial, pengobatan gratis serta Saka Yoga Festival di Candi Kedulan, Klaten, Sabtu, 30 Maret 2024. Foto: Istimewa
Panitia Nyepi Nasional Gelar Bakti Sosial, Pengobatan Gratis serta Saka Yoga Festival di Candi Kedulan Klaten

Panitia Nyepi Nasional bersama Panitia Daerah gelar bakti sosial di Candi Kedulan Klaten dan lakukan Saka Yoga Festival.


Langgar Aturan Nyepi Ratna Sarumpaet Dihentikan Pecalang, Begini Syarat Menjadi Pecalang

36 hari lalu

Ratna Sarumpaet diberhentikan pecalang karena keluar rumah saat Hari Raya Nyepi di Bali, Senin, 11 Maret 2024. Instagram/Planet Denpasar/Jurnalis Rakyat
Langgar Aturan Nyepi Ratna Sarumpaet Dihentikan Pecalang, Begini Syarat Menjadi Pecalang

Ratna Sarumpaet menggunakan mobil saat perayaan Nyepi di Bali pada Senin, 11 Maret 2024, aksinya tersebut kemudian diingatkan pecalang setempat.


Libur Nyepi dan Awal Ramadan, Konsumsi BBM Pertamax di Jateng-DIY Naik 10 Persen

36 hari lalu

Petugas melayani konsumen yang mengisi bahan bakar pada SPBU di Jakarta, Senin, 2 Oktober 2023. PT Pertamina (Persero) resmi melakukan penyesuaian harga BBM non-subsidi pada 1 Oktober 2023 untuk jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, Pertamina Dex, dan Pertamax Green 95. Tempo/Tony Hartawan
Libur Nyepi dan Awal Ramadan, Konsumsi BBM Pertamax di Jateng-DIY Naik 10 Persen

Kenaikan konsumsi BBM itu lebih tinggi dari prediksi sebelumnya yang hanya berkisar 9 persen.


Ramadan dan Nyepi Berbarengan, Pesan Damai Kapolri untuk Masyarakat

38 hari lalu

Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya untuk berhati-hati menggunakan media sosial dan bersikap netral dalam Pemilu 2024. Foto: Istimewa
Ramadan dan Nyepi Berbarengan, Pesan Damai Kapolri untuk Masyarakat

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak masyarakat memperkokoh toleransi dan persatuan di momen Hari Raya Nyepi dan Ramadan


Hari Raya Nyepi 2024, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Tutup Sementara

38 hari lalu

Pecalang atau petugas pengamanan adat Bali memantau situasi jalan tol Bali Mandara saat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1946 di Desa Adat Tuban, Badung, Bali, Senin, 11 Maret 2024. Pengamanan yang dilakukan oleh Pecalang di seluruh desa adat di Bali tersebut untuk menjamin keamanan dan kelancaran umat Hindu yang menjalani catur brata penyepian atau tidak menyalakan api (amati geni), tidak berpergian (amati lelungan), tidak bersenang-senang (amati lelanguan), dan tidak bekerja (amati karya) selama 24 jam. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Hari Raya Nyepi 2024, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Tutup Sementara

Umat Hindu merayakan Hari Raya Nyepi tahun baru Caka 1946 pada hari ini, Senin, 11 Maret 2024.


Kualitas Udara Jakarta Masuk Urutan 10 Terburuk di Dunia pada Awal Libur Panjang Nyepi

39 hari lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Kualitas Udara Jakarta Masuk Urutan 10 Terburuk di Dunia pada Awal Libur Panjang Nyepi

Udara Jakarta memburuk menjelang libur panjang akhir pekan. Merujuk data IQAir, kualitas udara Jakarta terburuk ke-10 dari kota besar di dunia.


1.642 Narapidana Hindu dapat Remisi Khusus Nyepi, Terbanyak dari Kanwil Kemenkumham Bali

39 hari lalu

Sejumlah penari meramaikan pawai ogoh-ogoh dan pawai budaya Jawa Barat di Cimahi, 10 Maret 2024. Parisada Hindu Dharma Indonesia Kota Cimahi menggelar pawai budaya dan pawai ogoh-ogoh sebagai bagian dari perayaan Hari Raya Nyepi tahun caka 1946 atau 11 Maret 2024. TEMPO/Prima Mulia
1.642 Narapidana Hindu dapat Remisi Khusus Nyepi, Terbanyak dari Kanwil Kemenkumham Bali

Kanwil Kemenkumham Bali menyumbang narapidana penerima RK Nyepi Tahun 2024 terbanyak dengan jumlah 1.193 orang.


Rangkaian Tradisi Hari Raya Nyepi yang Sakral dan Penuh Makna

39 hari lalu

Umat Hindu membasuh kaki sembari memanggul sesajen untuk persembahan pada ritual Melasti di Pura Melasti Pantai Dupa, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu, 10 Maret 2024. Upacara Melasti yang digelar sehari menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 itu untuk meningkatkan Sradha dan Bhakti kepada para Dewata manifestasi Tuhan Yang Maha Esa, untuk menghanyutkan penderitaan masyarakat, menghilangkan papa klesa, dan mencegah kerusakan alam. ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Rangkaian Tradisi Hari Raya Nyepi yang Sakral dan Penuh Makna

Nyepi bermakna sebagai hari kebangkitan, pembaharuan, toleransi, hingga kedamaian. Kenali tradisi Hari Raya Nyepi dalam berikut ini.


Arti Rahajeng Rahina Nyepi dan Maknanya yang Mendalam

39 hari lalu

Sejumlah penari meramaikan pawai ogoh-ogoh dan pawai budaya Jawa Barat di Cimahi, 10 Maret 2024. Parisada Hindu Dharma Indonesia Kota Cimahi menggelar pawai budaya dan pawai ogoh-ogoh sebagai bagian dari perayaan Hari Raya Nyepi tahun caka 1946 atau 11 Maret 2024. TEMPO/Prima Mulia
Arti Rahajeng Rahina Nyepi dan Maknanya yang Mendalam

Kalimat rahajeng rahina Nyepi sering diucapkan saat Nyepi. Kalimat ini memiliki makna yang bagus. Lalu, apa arti rahajeng rahina Nyepi?