Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yogyakarta Targetkan Rekrut 8.800 Kader Melek Pancasila

image-gnews
Kepala UKP Pancasila Yudi Latif mengunjungi Gereja Katedral Jakarta menjelang misa malam Natal, Minggu, 24 Desember 2017. Tempo/Amirullah Suhada.
Kepala UKP Pancasila Yudi Latif mengunjungi Gereja Katedral Jakarta menjelang misa malam Natal, Minggu, 24 Desember 2017. Tempo/Amirullah Suhada.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan dapat merekrut 8.800 kader melek Pancasila pada 2018 guna membantu menangkal penyebaran paham intoleransi dan radikalisme, yang belakangan kian marak. Para kader melek Pancasila ini menyasar generasi milenial dan akan direkrut melalui program pemerintah bernama Sinau Pancasila atau Belajar Pancasila.

"Sinau Pancasila ini bentuknya kegiatan bina ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan untuk kalangan generasi muda di 78 kecamatan di DIY, dan sudah dimulai pada 8 Februari 2018 ini," ujar Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto di sela pertemuan dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DIY serta Pusat Studi Pancasila Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Rabu, 7 Februari 2018.

Baca juga: Syafii Maarif: Sila Lima Pancasila Kunci Menangkal Radikalisme

Eko menuturkan program Sinau Pancasila, yang dibiayai anggaran Rp 1,4 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DIY, menjadi pemantik untuk kembali menggelorakan nilai-nilai Pancasila. Nilai Pancasila dianggap amat relevan dihadirkan dan dikuatkan lagi sebagai jalan menghadapi berbagai persoalan tentang identitas kebangsaan yang belakangan makin mengarah pada sikap primordialisme serta intoleransi yang berpotensi memecah belah masyarakat.

Dalam program Sinau Pancasila, para peserta akan diajak membahas strategi deteksi dini mencegah potensi konflik sosial di DIY. Selain itu, mengulas lagi dan berdiskusi bagaimana mengatasi serta mencegah tindakan intoleransi dengan belajar dari pengalaman yang sudah terjadi.

"Sasarannya anak muda, mulai SMA/SMK (sekolah menengah atas/kejuruan) karena merekalah benteng utama dari gerakan intoleransi, radikalisme, dan ekstremisme," ujar Eko.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eko menyatakan, sejak program Sinau Pancasila diusulkan menjadi program pemerintah DIY pada tahun lalu, berbagai perguruan tinggi dan tokoh masyarakat sudah menyetujui bersama sehingga perlu segera dijalankan. "Program yang dikerjakan dengan target melahirkan 8.800 kader Pancasila dengan mayoritas dari generasi milenial, anak muda zaman now," ucapnya.

Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DIY Sugeng Iriyanto mengatakan program Sinau Pancasila akan dilaksanakan dalam 88 kegiatan di 78 kecamatan, ditambah 10 pertemuan di kabupaten kota se-DIY, masing-masing dengan menghadirkan seratus peserta. "Sehingga sepanjang 2018 dipastikan mampu menyasar 8.800 pemuda untuk mendapatkan pembinaan dan siap menjadi kader pelopor Pancasila," tuturnya.

Baca juga: Saat Din Syamsuddin Menyebut Bhinneka dan Pancasila Jalan Tengah

Sekretaris Pusat Studi Pancasila UGM Surono mengatakan akan membuat pola penyampaian ideologi Pancasila yang kekinian, sesuai dengan generasi masa sekarang. Pihaknya juga menyiapkan instrumen deteksi ketahanan ideologi Pancasila untuk disetarakan dengan indeks pembangunan manusia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

47 hari lalu

Kiper FC Dallas Maarten Paes menangkap bola serangan pemain Inter Miami dalam pertandingan uji coba di Stadion Cotton Bowl, Dallas, 23 Januari 2024. Mandatory Credit: Jerome Miron-USA TODAY Sports
Selangkah Lagi Jadi WNI, Calon Pemain Timnas Indonesia Maarten Paes Sudah Pelajari Pancasila dan Indonesia Raya

Maarten Paes ingin segera belajar Bahasa Indonesia dan berjanji bakal berkontribusi untuk perkembangan sepak bola Indonesia.


Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

23 Februari 2024

Presiden Joko Widodo menyapa warga Manado saat berkunjung di salah satu pusat perbelanjaan di Manado, Kamis, 22 Februari 2024. Joko Widodo didampingi sejumlah menteri, menyempatkan waktu luangnya untuk menyapa warga di sela waktu kunjungan kerjanya selama dua hari di Sulawesi Utara. ANTARA FOTO/Adwit Pramono
Jokowi Bagi-bagi Sepeda, Warga Diminta Ucapkan Pancasila bukan Nama Ikan

Presiden Jokowi kembali membagikan sepeda ke warga ketika berkunjung ke Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat, 23 Februari 2024.


Ahmad Basarah Optimistis Ideologi Negara Terus Menyala

9 Februari 2024

Ahmad Basarah Optimistis Ideologi Negara Terus Menyala

Penerbitan buku tentang Pancasila oleh mahasiswa sangat menginspiras


Bamsoet Ajak Kader FKPPI Jaga dan Bela Pancasila

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Kader FKPPI Jaga dan Bela Pancasila

Bambang Soesatyo apresiasi kader FLPPI yang berkomitmen menjaga dan membela pancasila.


Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

Dalam komunitas otomotif dapat ditemukan banyak aspek yang sangat relevan dengan nilai-nilai kebangsaan.


Lambang Pancasila 1 sampai 5 Beserta Maknanya

17 Januari 2024

Lambang Pancasila 1 sampai 5 memiliki makna mendalam yang mencerminkan Indonesia. Berikut ini makna lambang Pancasila yang wajib diketahui. Foto: Canva
Lambang Pancasila 1 sampai 5 Beserta Maknanya

Lambang Pancasila 1 sampai 5 memiliki makna mendalam yang mencerminkan Indonesia. Berikut ini makna lambang Pancasila yang wajib diketahui.


Mahfud Md: Tugas Saya Paling Pokok di Politik Menjaga Keutuhan Ideologi

14 Januari 2024

Calon Wakil Presiden nomor urut 03, Mahfud MD, melakukan ziarah ke makam syarifah Almababah Khadijah atau yang dikenal sebagai Mbah Ratu Ayu di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, Jumat 12 Januari 2024. DOK. FOTO/TPN Ganjar-Mahfud
Mahfud Md: Tugas Saya Paling Pokok di Politik Menjaga Keutuhan Ideologi

Mahfud Md berharap masyarakat tidak jauh kepada pikiran yang ingin mengganti ideologi Indonesia itu.


FSGI Bicara Pergantian Nama PPKn jadi Pendidikan Pancasila: Ada Dua Rekomendasi

1 Januari 2024

Ilustrasi Pancasila. ANTARA FOTO/BPMI Setpres/Handout
FSGI Bicara Pergantian Nama PPKn jadi Pendidikan Pancasila: Ada Dua Rekomendasi

Perubahan PPKn menjadi Pendidikan Pancasila dimulai pada Juli 2022.


Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

18 Desember 2023

Sejumlah siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kampung Susun Akuarium menghafalkan Pancasila sebelum masuk ke dalam kelas di Jakarta, Selasa, 31 Oktober 2023. Rumah susun dengan inovasi pengelolaan dan pemanfaatan berbasis hak asasi manusia serta swadaya masyarakat tersebut berhasil mendapatkan penghargaan tertinggi Innovation Awards 2023 dari Asia Pacific Housing Forum (APHF). ANTARA/Hana Dewi Kinarina
Makna dan Kedudukan Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

Ketahui makna dan kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia berikut ini. Maknanya mendalam dan sesuai dengan nilai-nilai bangsa Indonesia.


Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

13 Desember 2023

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan hadiah kepada dua orang siswa di acara pentas seni Sekolah Luar Biasa Negeri 7, Jakarta Timur pada Rabu, 13 Desember 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang
Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

Dua penyandang siswa disabilitas bacakan Pancasila di atas panggung lalu Heru Budi berikan hadiah