Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dua WNI Sandera Abu Sayyaf Diserahkan ke Keluarga

image-gnews
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan keterangan pers mengenai pembebasan ABK WNI yang disandera  Kelompok Militan Abu Sayyaf, Jakarta, 2 Oktober. (Tempo/ Mawardah)
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan keterangan pers mengenai pembebasan ABK WNI yang disandera Kelompok Militan Abu Sayyaf, Jakarta, 2 Oktober. (Tempo/ Mawardah)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melakukan serah terima dua orang Warga Negara Indonesia yang disandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Sulu, Filipina. Dalam kesempatan itu, ia menyinggung soal peran penting Tentara Nasional Indonesia dan Badan Intelejen Negara dalam pembebasan tersebut.

"Pembebasan ini adalah hasil orkestra kemitraan yang sangat harmonis diantara berbagai instansi pemerintahan terkait, khususnya dengan TNI dan BIN," kata Retno melalui keterangan tertulisnya pada Selasa, 23 Januari 2018.

Baca: Dua WNI Sandera Abu Sayyaf Dibebaskan

Serah terima La Utu bin Raali dan La Hadi bin La Adi kepada istri masing-masing dilakukan di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta pada pagi ini. Istri mereka pun secara khusus didatangkan dari Sandakan, Sabah, Malaysia.

La Utu dan La Hadi adalah WNI yang bekerja sebagai nelayan di kapal penangkap ikan di Sabah, Malaysia. Keduanya diculik dan disandera oleh kelompok bersenjata di Filipina Selatan pada tanggal 5 November 2016. Mereka berhasil dibebaskan pada 19 Januari 2018.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Dua Sandera WNI Lolos dari Abu Sayyaf, Lima Masih Tersisa

Pada 8 November 2016, tiga hari setelah kejadian penyanderaan La Utu dan La Hadi oleh kelompok Abu Sayyaf, Retno Marsudi telah melakukan kunjungan ke pelabuhan Sandakan, Sabah, Malaysia guna bertemu dengan istri dua sandera itu serta ratusan nelayan Indonesia lainnya.

"Hari ini saya memenuhi janji Pemerintah. Saya serahkan suami masing-masing dalam keadaan sehat wal afiat. Terima kasih atas kepercayaan, dukungan dan kerjasamanya kepada kami," kata Retno.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

2 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.


Tak Ada Korban WNI dalam Musibah Ambruknya Jembatan di Baltimore

5 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
Tak Ada Korban WNI dalam Musibah Ambruknya Jembatan di Baltimore

Kementerian Luar Negeri RI memastikan tak ada WNI dalam daftar korban musibah ambruknya jembatan di Baltimore


Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

1 hari lalu

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Jepang untuk Indonesia, Yasushi Masaki, di Jakarta, Selasa (19 Maret 2024). (ANTARA/HO-Kemnaker)
Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.


KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

3 hari lalu

Damos Dumoli Agusman, Direktur Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional. Sumber TEMPO/Suci Sekar
KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

Dubes RI untuk Austria mengadakan acara buka puasa bersama dengan organisasi-organisasi Islam dan 200 WNI di Wina.


Kemlu RI: Tidak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Gedung Konser Moskow

5 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/MAXIM SHIPENKOV
Kemlu RI: Tidak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Gedung Konser Moskow

Kemlu RI memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada WNI yang dilaporkan menjadi korban dalam penembakan di gedung konser Moskow, Rusia pada Jumat


Kapal Tanker Korea Selatan Tenggelam di Perairan Jepang, 6 WNI Dipastikan Tewas

5 hari lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. Shutterstock
Kapal Tanker Korea Selatan Tenggelam di Perairan Jepang, 6 WNI Dipastikan Tewas

KBRI Tokyo melaporkan bahwa 6 WNI dipastikan tewas dalam peristiwa tenggelamnya kapal tanker Korea Selatan di perairan Jepang


Panglima TNI Klaim Isu 10 WNI Jadi Tentara Bayaran Ukraina Hoaks

6 hari lalu

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024. Rapat tersebut membahas kesiapan TNI dalam mendukung pengamanan Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 dan Pilkada Serentak tahun 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Panglima TNI Klaim Isu 10 WNI Jadi Tentara Bayaran Ukraina Hoaks

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menepis adanya isu tentang 10 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi tentara bayaran Ukraina.


Perjalanan Cyrus Margono untuk Bergabung Timnas Indonesia

7 hari lalu

Cyrus Ashkon Margono. (Instagaram/@cmargono)
Perjalanan Cyrus Margono untuk Bergabung Timnas Indonesia

Cyrus Margono telah melakukan pengambilan sumpah WNI di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta pada Kamis, 21 Maret 2024


Seperti Elkan Baggott Bukan Naturalisasi, Cyrus Margono Dipastikan Ambil Sumpah WNI Kamis 21 Maret 2024

7 hari lalu

Cyrus Margono. (Instagaram/@cmargono)
Seperti Elkan Baggott Bukan Naturalisasi, Cyrus Margono Dipastikan Ambil Sumpah WNI Kamis 21 Maret 2024

Cyrus Margono akan menjadi pemain keturunan terbaru yang berpotensi memperkuat timnas Indonesia.


Begini Komentar Sandy Walsh Jawab Sindiran Vietnam Soal Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia

7 hari lalu

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong dan bek kiri timnas Indonesia Sandy Walsh dalam sesi jumpa pers menjelang laga Indonesia vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2024. TEMPO/Randy
Begini Komentar Sandy Walsh Jawab Sindiran Vietnam Soal Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia

Sandy Walsh menegaskan dia dan para pemain naturalisasi lain di timnas Indonesia memiliki darah Indonesia dan sudah sah menjadi WNI.