INFO NASIONAL - Menteri Kemajuan Luar Bandar dan Wilayah Negara Malaysia Dato' Sri Ismail Sabri Bin Yaakob melakukan kunjungan ke Desa Sukamanah, Kecamatan Megamendung, Bogor pada Kamis, 4 Januari 2018. Dalam kunjungannya, delegasi dari Malaysia ini menyampaikan kekagumannya terhadap tata kelola desa yang ada di Indonesia, salah satunya Desa Sukamanah.
"Saya kagum dengan tata kelola desa yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia, yangmana kampung atau desa diberi kekuasaan untuk mandiri dalam segi membangun sarana prasarana desa dan sebagainya," kata Dato' Sri Ismail Sabri. Dalam kunjungannya ke Desa Sukamanah, dia didampingi Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Masyarakat Desa (PPMD) Taufik Madjid dan Dirjen Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Samsul Widodo.
Baca Juga:
Dato' Sri Ismail Sabri menilai dari seluruh desa yang dikunjunginya di sejumlah negara, hanya Indonesia yang terbaik. Dia beralasan, selain desa diberi kekuasaan dalam mengelola desa, ternyata kepala desa di Indonesia juga mampu dalam meningkatkan perekonomian masyarakat desa. "Saya harap ini bukan kunjungan terakhir saya dan bukan pulang begitu saja ke Malaysia. Tapi kita wujudkan lebih banyak kerja sama di antara kementerian saya dengan Desa Sukamanah. Ini desa pertama yang saya kunjungi dan kita akan bicarakan bagaimana produk unggulan di desa yang ada di Indonesia ini bisa diekspor ke Malaysia, begitu juga sebaliknya. Jadi, harus ada pertukaran produk dari desa agar bisa memberikan keuntungan bagi desa," katanya.
Untuk itu, kata Dato' Sri Ismail Sabri, Kementeriannya bersama Kemendes PDTT akan menindaklanjuti dengan akan melakukan kerja sama di bidang infrastruktur, ekonomi, dan pendidikan yang ada di desa. "Segala bidang tentang desa akan kita bicarakan lebih lanjut. Semoga, ke depan ini bisa ditindaklanjuti," katanya.
Sementara itu, Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Masyarakat Desa (PPMD) Taufik Madjid mengatakan kunjungan Menteri Dato' Sri Ismail Sabri ke Indonesia ini akan semakin memperkokoh hubungan antara kedua negara, yang ke depannya akan menjadi lokomotif pembangunan di ASEAN maupun di Asia.
Baca Juga:
"Mudah-mudahan dengan kunjungan ke desa ini bisa saling transfer produk unggulan desa antar kedua negara. Selain itu, juga bisa saling bertukar ilmu pengetahuan bagi para perangkat desa di kedua negara," katanya.
Dalam kunjungan ke Desa Sukamanah, delegasi dari Malaysia ini meninjau sejumlah lokasi seperti pasar desa dan Kantor Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sukamanah, dan menyempatkan untuk melihat panen raya kacang Edameme yang merupakan produk unggulan Desa Sukamanah. (*)