TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian memastikan belum ada ancaman aksi terorisme menjelang Natal dan tahun baru 2018. Hingga kini, polisi belum mendeteksi rencana serangan teroris yang mengancam perayaan keagamaan dan pergantian tahun.
"Sampai hari ini, belum ada ancaman aksi terorisme saat Natal dan tahun baru," kata Tito di Markas Besar Polri, Melawai, Jakarta Selatan, Selasa, 12 Desember 2017.
Baca:
Densus 88 Tangkap 12 Terduga Teroris di Sumatera Selatan
Dalam Tempo 6 Jam, Densus 88 Tangkap 9 Terduga Teroris...
Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri gencar menangkap anggota jaringan terorisme untuk mencegah aksi teror menjelang Natal dan tahun baru 2018. Sejak 9 hingga 11 Desember 2017, Densus 88 telah menangkap 19 terduga teroris yang tersebar di Jawa Timur, Sumatera Selatan, dan Pekanbaru.
Tito menjelaskan, Polri tidak ingin serangan teroris pada malam Natal 2000 kembali terulang. Serangan terhadap beberapa gereja di Ibu Kota Jakarta dan di beberapa daerah saat itu menewaskan lebih dari 20 orang.
Baca juga:
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Jaringan Abu Jandal
Kapolri Tito Karnavian Melantik 15 Perwira Tinggi
Tito mengimbau masyarakat tidak khawatir karena hingga saat ini tidak ada tanda-tanda rencana aksi terorisme. "Sekali lagi, sampai hari ini, tidak ada informasi ancaman. Namun kami tidak ingin kecolongan," tutur Tito Karnavian.