Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TB Indonesia Peringkat 2 Dunia, Tjahjo: Harus Diakomodasi APBD

image-gnews
Sejumlah pegiat membawa poster bertuliskan
Sejumlah pegiat membawa poster bertuliskan "TB dapat menular dan disembuhkan" di Solo, (24/3). Aksi tersebut dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tuberculosis (TB) sedunia yang jatuh pada tanggal 24 Maret. ANTARA/Akbar Nugroho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Nila Djuwita Moeloek mengatakan Indonesia merupakan negara dengan penyakit tuberkulosis (TB) tertinggi kedua di dunia. “Ini perlu segera ditangani agar target Indonesia bebas TB pada 2050 tercapai,” katanya dalam acara Akselerasi Menuju Indonesia Bebas Tuberkulosis di Hotel Redtop, Jakarta Pusat, Senin, 4 Desember 2017.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, yang hadir dalam acara itu, mengatakan penanganan serta pencegahan TB perlu diakomodasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). “Dengan forum ini, kami akan memberikan atensi bahwa setiap perencanaan anggaran daerah harus memasukkan pos anggaran, baik tingkat provinsi, kota, maupun kabupaten, untuk masalah TBC," ucapnya.

Baca:
Indonesia Dukung Eliminasi TB Tahun 2030 ...
Puan Maharani: Tuberkulosis Tantangan Berat ...

Penanganan TB, kata Tjahjo, tidak boleh hanya mengandalkan peran Kementerian Kesehatan. Ia juga meminta data yang terkait dengan anggaran, yang diberikan Menteri Kesehatan kepada semua puskesmas, termasuk puskesmas pembantu dan paramedis. Data itu akan digunakan Kementerian Dalam Negeri untuk mengawasi daerah perihal alokasi anggaran.

Menurut Tjahjo, daerah perlu menetapkan skala prioritas dalam menentukan alokasi anggaran. Banyak daerah yang asal menyerap anggaran habis, tapi tidak fokus. Kini, kata dia, hal tersebut harus difokuskan. “Daerah dengan angka TB paling besar harus ada pos anggaran,” ujarnya. Hal itu, kata Tjahjo, merupakan kewenangannya untuk mengkoordinasikannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karyawan yang terkena TB, baik di pemerintahan maupun perusahaan swasta, harus mendapat izin cuti agar dapat menjalani pengobatan hingga tuntas serta tidak boleh langsung dipecat. "Harus diberikan izin, ya, sama seperti orang hamil. Ini nomor dua terbesar di dunia, lho."
 
Baca juga:
Meski Berat, Indonesia Dukung Eliminasi ...
Tak Hanya ke Paru-paru, Tuberculosis Juga ...

Menurut Tjahjo, TB merupakan masalah yang sangat penting bagi kementeriannya. Penanganan serta pencegahan TB merupakan infrastruktur sosial yang mencakup isu kesehatan dan pendidikan. Keduanya, Tjahjo menambahkan, merupakan prioritas utama pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Dua itu yang kami minta (alokasi anggaran) oleh daerah,” ucapnya. Tjahjo menuturkan pos anggaran itu akan diteliti.

RIANI SANUSI PUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

24 hari lalu

Ilustrasi obat Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

Anak penderita TBC harus menjalani pengobatan sampai tuntas agar bakteri penyebab infeksi bisa dibasmi sampai habis.


Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

36 hari lalu

Astra Gandeng Raline Shah Sebagai Juri Tamu di 15th SATU Indonesia Awards 2024

Pendaftaran SATU Indonesia Awards dibuka mulai 4 Maret - 4 Agustus 2024.


Waspadai TB Laten, Simak Penjelasan Spesialis Paru tentang TBC tanpa Gejala Ini

45 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Waspadai TB Laten, Simak Penjelasan Spesialis Paru tentang TBC tanpa Gejala Ini

Masyarakat diminta mewaspadai bahaya TBC laten yang bisa tanpa gejala. Bagaimana mengetahui kita tertular penyakit ini?


Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

48 hari lalu

SMP Negeri 2 Curug, Tangerang melakukan persiapan simulasi program makan siang gratis. Agenda simulasi dilakukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Pilihan Menu Makan Siang Gratis Ala Prabowo: Paket Ayam dan Perkedel, Gado-Gado hingga Siomay

Berikut ini perkiraan sejumlah menu makan siang gratis ala Prabowo-Gibran....


Guru Besar FK UI Erlina Burhan Dorong Penggunaan AI untuk Diagnosis Tuberkulosis

59 hari lalu

Guru Besar Bidang Ilmu Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Universitas Indonesia (UI) Prof Dr dr Erlina Burhan saat ditemui usai dikukuhkan sebagai Guru Besar di UI Salemba Jakarta, Sabtu, 17 Februari 2024. ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari
Guru Besar FK UI Erlina Burhan Dorong Penggunaan AI untuk Diagnosis Tuberkulosis

Indonesia sumbang 10 persen penyakit TB di dunia, Erlina Burhan tawarkan diagnosis TB gunakan AI dalam pidato pengukuhannya sebagai Guru Besar FK UI


Guru Besar FK UI Erlina Burhan Tawarkan SIG untuk Deteksi Kasus Aktif Tuberkulosis di Indonesia

59 hari lalu

Prof. Dr. dr. Erlina Burhan M. Sc.,Sp.p. Ui.ac.id
Guru Besar FK UI Erlina Burhan Tawarkan SIG untuk Deteksi Kasus Aktif Tuberkulosis di Indonesia

Erlina Burhan paparkan bahasan penanganan tuberkulosis di pidato pengukuhannya sebagai Guru Besar FK UI. Ia tawarkan SIG untuk deteksi TB.


FKUI Uji Klinis Final Vaksin Baru untuk TBC Tahun Ini

18 Februari 2024

Guru Besar Bidang Ilmu Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Universitas Indonesia (UI) Prof Dr dr Erlina Burhan saat ditemui usai dikukuhkan sebagai Guru Besar di UI Salemba Jakarta, Sabtu, 17 Februari 2024. ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari
FKUI Uji Klinis Final Vaksin Baru untuk TBC Tahun Ini

Setiap satu jam ada 16 orang meninggal karena TBC di Indonesia saat ini. Vaksin baru diharap mampu memangkas banyak jumlah korban dan waktu pengobatan


Pentingnya Peran Masyarakat Ikut Cegah Keluarga Terkena Demam Berdarah Dengue

18 Januari 2024

Diskusi bertajuk Peran Masyarakat dalam Perlindungan Keluarga terhadap Ancaman Dengue/Istimewa
Pentingnya Peran Masyarakat Ikut Cegah Keluarga Terkena Demam Berdarah Dengue

Mengatasi masalah demam berdarah dengue harus menjadi urgensi. Peran serta masyarakat ikut cegah DBD sangat diperlukan.


Memprihatinkan, Kasus TBC di Indonesia Masih Urutan Kedua Dunia

8 November 2023

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Memprihatinkan, Kasus TBC di Indonesia Masih Urutan Kedua Dunia

Pakar pulmonologi menyebut kasus TBC di Indonesia masih tinggi karena berada di urutan kedua teratas di dunia.


Kasus TBC Indonesia Nomor 2 di Dunia, Apa Kendala Pengentasan?

1 Agustus 2023

Ilustrasi obat Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Kasus TBC Indonesia Nomor 2 di Dunia, Apa Kendala Pengentasan?

Kasus TBC di Indonesia sangat tinggi, salah satunya karena penderita yang tidak disiplin meminum obat sesuai jangka waktu yang dianjurkan.