Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bareskrim Tetap Lanjutkan Penyidikan Kasus Viktor Laiskodat

Reporter

image-gnews
Viktor Bungtilu Laiskodat. TEMPO/Imam Sukamto
Viktor Bungtilu Laiskodat. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Markas Besar Kepolisian RI Komisaris Jenderal Ari Dono Sukmanto mengatakan penyelidikan kasus dugaan penistaan yang melibatkan politikus Partai NasDem, Viktor Laiskodat, tetap dilanjutkan.

Ari Dono mengatakan kasus tersebut masih akan berlanjut. Saat ini sedang proses melengkapi keterangan. "Kalau tidak salah sudah ada 20 orang dimintai keterangan," kata Ari Dono di kantor Bareskrim Gambir, Jakarta, Kamis, 23 November 2017.

Baca juga: Kasus Viktor Laiskodat, Polri Koordinasi dengan MKD

Menurut Ari Dono, 20 orang itu merupakan mereka yang ada di sekitar lokasi saat Viktor Laiskodat menyampaikan pidato. Selain itu, polisi meminta bantuan dari ahli bahasa, yakni bahasa Indonesia dengan versi Kupang. Ari menyatakan masih mendalami supaya tidak keliru dalam menafsirkan pidato Viktor.

Kasus ini bermula dari pidato Viktor dalam acara deklarasi calon Bupati Kupang, 1 Agustus 2017. Ia menyebut ada kelompok yang hendak mengubah konsep pemerintahan di Indonesia menjadi khilafah. Selain itu, ia menuding kelompok ini mendapat dukungan dari empat partai di Dewan Perwakilan Rakyat.

Viktor mengatakan ada empat partai politik yang diduga mendukung berdirinya khilafah, yaitu Partai Gerindra, PKS, Partai Amanat Nasional, dan Partai Demokrat. Rekaman pidato Viktor langsung viral dan mendapat respons protes dari partai yang disebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Perwakilan Rakyat memproses laporan dugaan pelanggaran kode etik oleh Viktor Bungtilu Laiskodat. MKD menerima laporan tersebut dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera yang tersinggung oleh isi pidato Viktor tentang partai politik pendukung berdirinya khilafah di Indonesia.

Baca juga: Pilgub NTT, Golkar dan NasDem Usung Viktor Laiskodat-Yosep Nai

Partai Gerindra, PKS, dan PAN juga melaporkan Viktor Laiskodat ke Bareskrim Mabes Polri dengan tuduhan pencemaran nama.

Sekjen NasDem Johnny Plate mengatakan pidato Viktor yang viral memiliki unsur politis karena hanya potongan dan tak menyertakan konteks seluruh penyampaian. "Kami bersimpati kepada rekan-rekan parpol yang merasa tak nyaman atas dokumen (rekaman) yang tak lengkap," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Suami-Istri Jadi Anggota DPR hingga DPRD 2024-2029, Siapa Lagi Selain Ahmad Dhani-Mulan Jameela?

1 hari lalu

Anggota DPR RI 2024-2029 yang juga pasangan Musisi, Ahmad Dhani dan Mulan Jameela saat menghadiri pelantikan Anggota DPR/DPD/MPR periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 1 Oktober 2024. Sebanyak 580 anggota DPR RI dan 152 anggota DPD RI yang terpilih berdasarkan Surat Keputusan KPU RI tentang hasil Pemilu Legislatif 2024 untuk periode 2024-2029 dilantik. TEMPO/M Taufan Rengganis
Suami-Istri Jadi Anggota DPR hingga DPRD 2024-2029, Siapa Lagi Selain Ahmad Dhani-Mulan Jameela?

Beberapa anggota DPR, DPRD, DPD serta MPR periode 2024-2029 yang dilantik merupakan suami-istri. Ahmad Dhani-Mulan Jameela hanya salah satunya.


Surya Paloh Ungkap Alasannya Tunjuk Saan Mustopa Sebagai Waketum NasDem yang Baru

13 hari lalu

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan pidato dalam penutupan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024. Kongres III Partai NasDem kembali menetapkan Surya Paloh sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis
Surya Paloh Ungkap Alasannya Tunjuk Saan Mustopa Sebagai Waketum NasDem yang Baru

Usai mengukuhkan struktur DPP Nasdem periode 2024-2029, Surya Paloh mengungkapkan alasannya memilih Saan Mustopa sebagai Waketum NasDem yang baru.


Susunan Lengkap Pengurus DPP NasDem Periode 2024-2029, Kombinasi Wajah Lama dan Baru

14 hari lalu

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat pengukuhan pengurus DPP Partai NasDem periode 2024-2029 di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis 19 September 2024. Majelis Tinggi Partai Nasdem dalam Kongres III Partai Nasdem di Jakarta Convention Center, Jakarta, menetapkan kembali Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai Nasdem untuk periode masa jabatan 2024-2029.  TEMPO/Subekti.
Susunan Lengkap Pengurus DPP NasDem Periode 2024-2029, Kombinasi Wajah Lama dan Baru

Posisi Wakil Ketua Umum Nasdem diisi Saan Mustopa dan Ahmad Sahroni tetap menjadi Bendahara Umum.


Surya Paloh Kukuhkan Struktur Baru DPP Nasdem, Ahmad Sahroni Jadi Bendahara Umum

14 hari lalu

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat pengukuhan pengurus DPP Partai NasDem periode 2024-2029 di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis 19 September 2024. Majelis Tinggi Partai Nasdem dalam Kongres III Partai Nasdem di Jakarta Convention Center, Jakarta, menetapkan kembali Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai Nasdem untuk periode masa jabatan 2024-2029.  TEMPO/Subekti.
Surya Paloh Kukuhkan Struktur Baru DPP Nasdem, Ahmad Sahroni Jadi Bendahara Umum

Posisi wakil ketua umum Nasdem diisi Saan Mustofa, sekretaris jenderal diisi Hermawi Fransiskus Taslim.


Fakta dan Pesan Surya Paloh Saat Kembali Jadi Ketum NasDem Jelang Pilkada

35 hari lalu

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan pidato dalam penutupan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024. Kongres III Partai NasDem kembali menetapkan Surya Paloh sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis
Fakta dan Pesan Surya Paloh Saat Kembali Jadi Ketum NasDem Jelang Pilkada

Surya Paloh kembali menjadi Ketua Umum Partai NasDem untuk periode 2024-2029. Apa pesannya dalam naiknya suhu politik menjelang Pilkada 2024?


Kongres III Partai NasDem Dibuka Malam Ini

39 hari lalu

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tiba di Jakarta Convention Center (JCC) untuk menghadiri Kongres III Partai NasDem pada Ahad, 25 Agustus 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Kongres III Partai NasDem Dibuka Malam Ini

Kongres III Partai NasDem berlangsung tiga hari, hingga Selasa, 27 Agustus 2024.


Surya Paloh Kunjungi Prabowo di Kertanegara Sore Ini

49 hari lalu

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh usai mendapat tanda jasa di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Surya Paloh Kunjungi Prabowo di Kertanegara Sore Ini

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh kembali mengunjungi kediaman presiden terpilih Prabowo Subianto sore ini. Ia tak mengungkap maksud kedatangannya.


NasDem Singgung Ketimpangan Gender dan Budaya Patriarki

25 Juli 2024

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat saat membuka diskusi daring bertema Kesiapan Sektor Ekonomi Pascapandemi yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12 bekerjasama dengan DPP Partai NasDem bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis, Rabu (22/9).
NasDem Singgung Ketimpangan Gender dan Budaya Patriarki

NasDem membahas isu ketimpangan gender dan budaya patriarki di acara Simposium Perempuan.


Surya Paloh: Kalau Bisa Ketum Nasdem dari Perempuan

25 Juli 2024

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (24/6/2024). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)
Surya Paloh: Kalau Bisa Ketum Nasdem dari Perempuan

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh membuka peluang bagi kaum perempuan untuk menjadi ketua umum.


Syahrul Yasin Limpo Sebut Program Bagi-Bagi Sembako di Kementan Perintah Jokowi

24 Juni 2024

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian yang juga mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mendengarkan keterangan saksi saat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 19 Juni 2024. Sidang tersebut beragendakan mendengar keterangan saksi mahkota yakni mantan Sekjen?Kementan Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Syahrul Yasin Limpo Sebut Program Bagi-Bagi Sembako di Kementan Perintah Jokowi

Syahrul Yasin Limpo menjawab pertanyaan jaksa soal pembagian sembako yang dilakukan Partai NasDem