TEMPO.CO, Jakarta - Kondisi rumah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto di Jalan Wijaya XIII Nomor 19, Jakarta Selatan, terlihat lengang setelah digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tadi malam, Rabu, 15 November 2017. Hanya terlihat beberapa pria yang berjaga di halaman dalam rumah Setya.
Dari luar rumah, tak terlihat ada aktivitas apa pun di dalam rumah Ketua Umum Partai Golongan Karya itu pada Kamis pagi, 16 November 2017. Sejumlah sepeda motor tampak terparkir di halaman dalam rumah Setya, termasuk sepeda motor dari pihak kepolisian yang biasa mengawal Ketua DPR tersebut.
Baca: Pengacara Yakin Setya Novanto Masih Ada di Jakarta
Beberapa pria juga tengah berjaga di pos penjagaan rumah Setya. Pria tersebut tampak menggunakan baju biru muda. Di depan rumah Setya yang langsung berhadapan dengan jalan raya, beberapa wartawan masih menunggu.
Salah satu petugas yang menjaga sebuah tempat menginap di depan rumah Setya enggan berkomentar ketika ditanya soal itu. "Saya enggak tahu, Mas, baru datang," ujarnya.
Baca: KPK Pertimbangkan Tetapkan Setya Novanto Sebagai Buron
Penyidik KPK mendatangi rumah Setya Novanto sekitar pukul 21.30 WIB dan melakukan penggeledahan. Penyidik KPK keluar dari rumah Setya sekitar 02.35 WIB, Kamis, 16 November 2017, dengan membawa beberapa kopor dan kotak hitam berisi rekaman kamera pengintai (CCTV) di rumah tersebut. Penggeledahan dilakukan setelah KPK gagal menahan Setya yang ternyata tidak berada di rumah. Hingga kini, KPK masih terus mencari tahu keberadaan Setya.