TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyambut baik terbentuknya Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Tengah. Menurut dia, dengan teknologi yang semakin dahsyat, media online membutuhkan birokrasi reformasi.
"Sadar atau tidak, laporan, keluhan, dan suara rakyat yang tersalurkan lewat media online atau media sosial sangat cepat sekali. Hal tersebut membutuhkan birokrasi tereformasi, dan kita harus bekerja cepat," kata Ganjar, Senin, 30 Oktober 2017.
Baca: Wenselaus Manggut Terpilih Menjadi Ketua Umum AMSI
AMSI telah menggelar konferensi wilayah di Hotel Pandanaran, Semarang, pada Senin. Konferensi ini diikuti 21 media online se-Jawa Tengah. Konferensi itu pun memilih Suwarmin, Pemimpin Redaksi Solopos.com, sebagai Ketua AMSI Jawa Tengah dan Nurkholis, Pemimpin Redaksi Beritajateng.net, sebagai Sekretaris AMSI.
Dalam kesempatan silaturahmi tersebut, Ketua Umum AMSI Wenseslaus Manggutt menyampaikan dorongan AMSI terhadap media online agar dapat berbadan hukum. "Dan terverifikasi oleh Dewan Pers," ujarnya.
Baca: Jusuf Kalla Buka Kongres Asosiasi Media Siber Indonesia
Dalam konferwil AMSI, juga digelar diskusi bertema “Urgensi Media Siber di Era Milenial”. Sejumlah pembicara hadir, yaitu CEO Tirto.id Sapto Anggoro; Pemimpin Redaksi Merdeka.com sekaligus CCO Kapanlagi Network, Wenseslaus Manggut; Ketua Program Magister Manajemen Universitas Indonesia Haryadi Mahardika; dan Pemimpin Redaksi Beritajatim.com Dwi Eko Lokononto. Diskusi itu dimoderatori Pemimpin Redaksi Solopos.com Suwarmin.
Sapto Anggoro mengatakan prospek dan potensi bisnis media online masih terbuka lebar. Hal ini mengacu pada data 2016 bahwa jumlah pengguna Internet di Indonesia mencapai 132 juta.
Selain dihadiri Ganjar, acara AMSI Jawa Tengah dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah Rukma Setyabudi, Ketua Komisi C DPRD Jawa Tengah Asfirla Harisanto, Ketua Komisi B DPRD Jawa Tengah Chamim Irfani, dan perwakilan lembaga terkait lain.
HARMANI
