TEMPO.CO, MAKASSAR --- Andi Sudirman Sulaiman Wakil Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan yang perpasangan dengan Nurdin Abdullah sebagai Bakal Calon Gubernur mulai aktif bersosialisasi kepada pemilih pemula yakni kelompok anak muda. Adik dari Menteri Pertanian Amran Sulaiman ini resmi berpasangan dengan Bupati Bantaeng setelah mendeklarasikan diri pada 22 Oktober lalu.
Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur ini diusung oleh empat partai politik diantaranya Partai Amanat Nasional, Partai Keadilan Sejahtera, Gerindra dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Dia (Sudirman) menyasar kaula muda karena masih berusia 34 tahun, sehingga memiliki kewajiban menggalang kelompok pemilih pemula.
"Kalau kita tak saling mendukung bagaimana caranya? Padahal anak muda punya andil dalam membangun negeri ini," ucap Sudirman saat menjadi narasumber dalam diskusi publik bertajuk "Jejak Pemuda Dalam Pentas Politik", Senin 30 Oktober.
BACA"Pilkada Sulsel, PDIP Usung Nurdin Abdullah dan Sudirman Sulaiman
Menurut dia, saat ini dirinya bersama Nurdin Abdullah tengah merumuskan program kerja yang strategis dan bisa membangun Sulawesi Selatan. "Kalau nanti terpilih, kita berupaya menyamakan ritme," tutur Andi Sudirman.
Sudirman mengaku senang diajak oleh Nurdin Abdullah mendampinginya sebagai wakil pada Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2018. Bahkan ia rela meninggalkan perusahaan tempat dia bekerja karena panggilan hati nurani untuk mengembangkan daerah Sulsel. "Saya senang bisa mendampingi professor, kita ingin berkontribusi dan bekerja untuk orang banyak," ucap Andi Sudirman.
Menurut dia, sosok wakil gubernur itu hanya sebagai eksekutor yang menjalankan mandat dari kebijakan yang dikeluarkan oleh gubernur. "Jadi Wagub itu lebih sebagai eksekutor."
Sementara Sekretaris PDIP Sulawesi Selatan, Rudy Pieter Goni mengungkapkan alasan dirinya menunjuk Sudirman sebagai pendamping NA di Pilgub karena ingin menyasar anak-anak muda. Bahkan lanjut dia, semenjak pasangan ini resmi diusung, elektabilitasnya terus meningkat. "Jadi dia (Sudirman) ini sebagai penyeimbang untuk Nurdin Abdullah," ucap dia. Apalagi dari data yang diperoleh hampir 40 persen pemilih pemula dari jumlah suara di Pilkada. "Kalau bisa kita rebut setengah dari pemilih pemula itu sudah luar biasa."
DIDIT HARIYADI