Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Pembangunan Gedung Baru DPR, Sikap Partai-partai Terbelah

image-gnews
Gedung MPR, DPR, dan DPD. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Gedung MPR, DPR, dan DPD. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sikap partai-partai politik terhadap rencana pembangunan gedung baru Dewan Perwakilan Rakyat belum bulat. Sebagian menolak, sebagian lain setuju, dan juga ada yang masih melakukan kajian terhadap pembangunan gedung baru DPR itu.

Tiga partai yang menolak adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Nasional Demokrat (NasDem), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Partai Gerindra dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang semula menolak, hingga kini belum menentukan sikap. Sementara itu, partai yang lain mendukung.

Baca: Gedung Baru DPR, PU Rampungkan Penilaian November

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan rencana pembangunan gedung baru DPR itu kurang tepat di tengah kondisi perekonomian yang sedang lesu. "Situasi saat ini, tantangan perekonomian kita, banyak skala prioritas yang harus segera dijalankan oleh presiden," ujarnya di di kantor Dewan Pengurus Pusat PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 28 Oktober 2017.

Hasto menambahkan, pihaknya meminta Dewan dan Kementerian Keuanga bertemu untuk meninjau kembali rencana pembangunan gedung. Untuk itu, ujarnya, Fraksi PDIP di parlemen telah diminta mendorong supaya langkah tersebut bisa terwujud. “Kami akan meminta kepada Fraksi PDIP untuk mencoba realokasi anggaran kepada hal yang jauh lebih prioritas,” kata Hasto.

Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Johnny Gerald Plate, setuju dengan pendapat Hasto. Menurut dia, rencana pembangunan DPR itu perlu ditinjau ulang. Ia menyarankan agar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membuat kajian kelayakan gedung DPR. “Gedungnya masih bisa dipakai. Kalau dianggap kurang bagus, mana rekomendasi teknisnya?” ujar dia.

Baca: Pembangunan Gedung Baru DPR Digagas sejak 10 Tahun Lalu

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Ketua Koordinator Kesejahteraan Rakyat Partai Golkar Roem Kono ngotot supaya pembangunan gedung baru segera dilakukan. Alasannya, gedung yang ada sekarang ia anggap kurang layak. “Menurut saya, memang harus, menjadi suatu keharusan yang sangat mendesak,” kata dia kepada Tempo, Ahad, 29 Oktober 2017.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarifuddin Hasan mengatakan hal senada. Ia menyebutkan, menurut hasil kajian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, kondisi gedung di Nusantara I sudah miring. Selain itu, penghuninya sudah melebihi kapasitas. “Empat kali beban seharusnya,” kata dia.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera, Machfudz Siqqid, mengatakan setuju dengan pembangunan gedung dengan syarat gedung baru itu nanti tidak boleh mewah. “DPR harus memastikan perencanaan obyektif, anggaran efisien,” kata dia, yang menginginkan pembangunan terhindar dari sentimen negatif publik.

Sedangkan politikus Partai Gerindra, Desmond Mahesa, meminta ada argumen yang jelas terlebih dulu perihal urgensi pembangunan gedung baru DPR. Partainya, kata dia, masih akan mempelajari rencana pembangunan tersebut sebelum mengambil sikap. “Kita buktikan, bukan sekadar ilmiah tapi jadi kebutuhan apa tidak,” tutur dia.

BUDIARTI UTAMI PUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selain Biaya Ganti Gorden, ini Anggaran DPR Miliar-miliaran yang Diprotes Publik

28 Mei 2022

Setelah dikritik karena pembelian gorden rumah dinas yang mahal, Badan Urusan Rumah Tangga DPR kembali menjadi sorotan lantaran melakukan kunjungan kerja ke Turki.
Selain Biaya Ganti Gorden, ini Anggaran DPR Miliar-miliaran yang Diprotes Publik

Pengadaan gorden mencapai Rp. 48,7 miliar membuat DPR disorot publik. Bukan hanya itu, berikut beberapa anggaran 'ajaib' DPR yang diprotes rakyat.


Ini Proyek dan Pengadaan di DPR yang Menjadi Sorotan Publik

10 Mei 2022

Ilustrasi DPR. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Ini Proyek dan Pengadaan di DPR yang Menjadi Sorotan Publik

Pengadaan barang yang dilakukan DPR kembali menjadi sorotan masyarakat. Kali ini pengadaan Gorden yang senilai Rp 48,7 miliar.


Parlemen Surati Pemerintah Soal Pembangunan Gedung Baru DPR

18 April 2018

Bambang Soesatyo. TEMPO/Subekti
Parlemen Surati Pemerintah Soal Pembangunan Gedung Baru DPR

DPR akan mengirim surat kepada pemerintah untuk menanyakan perizinan pembangunan gedung baru DPR dan alun-alun demokrasi yang telah dianggarkan.


Usulan Kenaikan Anggaran DPR Rp 7,7 Triliun Dikritik

16 April 2018

Gedung MPR-DPR di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Usulan Kenaikan Anggaran DPR Rp 7,7 Triliun Dikritik

DPR mengusulkan kenaikan anggaran sekitar 26 persen pada 2019 untuk pembiayaan pembangunan gedung baru dan Alun-alun Demokrasi.


Tolak Kenaikan Anggaran DPR, FITRA Tuntut Sikap Presiden

16 April 2018

Kompleks Gedung MPR/DPR. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Tolak Kenaikan Anggaran DPR, FITRA Tuntut Sikap Presiden

DPR mengajukan kenaikan anggaran tahun 2019 sebesar 26 persen dari tahun sebelumnya.


PUPR Rampungkan Kajian Gedung Baru DPR RI Pekan Ini

22 November 2017

Proyek Gedung Baru DPR Tak Terbendung
PUPR Rampungkan Kajian Gedung Baru DPR RI Pekan Ini

Tim kementerian PUPR dan pakar masih melakukan pengkajian atas rencana permintaan pembangunan gedung baru DPR tersebut.


Bujet Gedung DPR tanpa Rekomendasi Kementerian PUPR

14 November 2017

Gedung MPR, DPR, dan DPD. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Bujet Gedung DPR tanpa Rekomendasi Kementerian PUPR

Kementerian PUPR menyatakan tak pernah menerbitkan surat rekomendasi pembangunan gedung baru DPR.


PDIP Minta Rencana Pembangunan Gedung Baru DPR Ditinjau Ulang

30 Oktober 2017

Usul Proyek Gedung DPR Kembali Menguat
PDIP Minta Rencana Pembangunan Gedung Baru DPR Ditinjau Ulang

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan rencana Dewan membangun gedung baru DPR itu kurang tepat di tengah kondisi perekonomian yang sedang lesu.


Gedung Baru DPR, PU Rampungkan Penilaian November

26 Oktober 2017

Suasana Rapat Paripurna DPR RI ke-10 di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 25 Oktober 2017. Paripurna ini beragendakan mengambil keputusan terhadap RUU APBN Tahun Anggaran 2018 serta Pidato Penutupan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2017-2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Gedung Baru DPR, PU Rampungkan Penilaian November

Pembangunan gedung baru DPR akan dilakukan setelah penilaian rampung.


Fadli Zon Bandingkan Anggaran Gedung Baru DPR dan Pertemuan IMF

26 Oktober 2017

Fadli Zon Terancam Dicopot dari Kursi Pimpinan
Fadli Zon Bandingkan Anggaran Gedung Baru DPR dan Pertemuan IMF

Fadli Zon membandingkan anggaran gedung baru DPR Rp 601 miliar dan biaya untuk pertemuan IMF di Bali yang mencapai Rp 810 miliar.