INFO NASIONAL - PT Pos Indonesia (Persero), PT Pelni (Persero), dan PT PP (Persero) Tbk memperingati Hari Sumpah Pemuda di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jumat, 28 Oktober 2017. Kegiatan yang mengusung tema “Membangun Ekonomi Indonesia Berkeadilan” ini dihadiri 1.000 mahasiswa UPI dan diisi penyampaian materi serta diskusi oleh Rektor UPI Asep Kadarohman, Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Gilarsi W. Setijono, Direktur Utama PT Pelni (Persero) Insan Purwarisya L. Tobing, dan Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk Tumiyana.
Kegiatan yang juga dilakukan secara serentak di 28 perguruan tinggi di Indonesia ini, bertujuan memberikan pemahaman kepada civitas akademika tentang kondisi perekonomian nasional dan menjembatani sinergi badan usaha milik negara (BUMN) dengan perguruan tinggi yang memiliki resource sumber daya profesional. “Kegiatan ini sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran akan kondisi perekonomian nasional dan peran BUMN, serta meningkatkan link and match antara BUMN dan perguruan tinggi,” ujar Gilarsi.
Baca Juga:
Dia mengatakan, civitas akademika menjadi tujuan kegiatan ini karena merupakan bagian penting dari generasi bangsa yang diharapkan mampu mengubah bangsa Indonesia menjadi bangsa lebih baik, adil, makmur, dan sejahtera.
Sementara itu, Insan mengatakan kegiatan BUMN Hadir di Kampus bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar bisa berdiskusi langsung, untuk mendapatkan gambaran tentang kualitas lulusan perguruan tinggi yang dicari perusahaan, khususnya agar dapat diterima bekerja sebagai pegawai BUMN. “Kami ingin memotivasi mahasiswa UPI untuk memberikan kontribusi kepada bangsa ini dengan menjadi generasi yang produktif dan inovatif, karena tantangan global semakin ketat,” katanya.
Pada kesempatan ini, Pos Indonesia, Pelni, dan PP, menyerahkan corporate social responsibility (CSR) berupa bantuan dana pendidikan dan dana kegiatan mahasiswa senilai Rp 500 juta. Selain itu, ketiga BUMN ini juga menyerahkan sertifikat kepada 1.000 peserta kegiatan BUMN Hadir di Kampus yang ditandatangani langsung Menteri Badan Usaha Milik Negara. (*)
Baca Juga: