Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarkan Bau Anyir, Jenglot di Surabaya Disimpan Dalam Lemari

image-gnews
Petugas Satpol PP menunjukkan Jenglot yang ditemukan di Pantai Watu-Watu, Kenjeran, Surabaya,  16 Oktober 2017. istimewa
Petugas Satpol PP menunjukkan Jenglot yang ditemukan di Pantai Watu-Watu, Kenjeran, Surabaya, 16 Oktober 2017. istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Dengan hati-hati, petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Bulak, Surabaya, Diky Noverianto, mengeluarkan sebuah kotak kayu dari dalam lemari besi. Satu sisi kotak itu bertuliskan huruf Arab dengan rangkaian pendek-pendek. Di sisi lain berderet kalimat serupa, tapi berukuran lebih besar.

Lemari besi biru keabu-abuan itu berdiri persis di belakang meja kerja Diky. Bagian dalamnya penuh berkas dan dokumen. Di sela-sela berkas dan dokumen itulah kotak kayu sepanjang kurang lebih 40 sentimeter berisi jenglot tersebut disimpan.

Baca: Jenglot Temuan di Pantai Surabaya Disimpan di Kecamatan Bulak

Dua ujungnya diikat dengan tali kain seperti pocong jenazah. Aroma anyir menyeruak setelah jemari Diky membuka kain pembungkus jenglot. "Ditaruh di sini (lemari) karena bau," ujar Diky saat ditemui Tempo di kantor Kecamatan Bulak, Surabaya, Selasa, 17 Oktober 2017.

Satpol PP, atas perintah Camat Bulak Suprayitno, menaruh jenglot itu dalam lemari. Alasannya, sosok mumi menyerupai manusia mini itu meresahkan warga di sekitar kawasan Pantai Kenjeran. Sebelumnya, jenglot itu "dievakuasi" anak buah Diky dari bebatuan Pantai Watu-Watu Senin petang, 16 Oktober 2017.

Simak: Jenglot Ditemukan di Cirebon

Menurut Suprayitno, jenglot itu ditemukan pengunjung pantai yang sedang bersantai. Pengunjung pantai itu mengaku melihat seorang pria menaruh kotak. Saat dibuka, pengunjung pantai itu terkejut karena isinya jenglot. "Orang-orang semakin bergerombol, tapi enggak ada yang berani memegang. Jadi mereka panggil Satpol PP, lalu diamankan kemari," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saksikan: Ini Penampakan Jenglot yang Gegerkan Warga Surabaya

Suprayitno menuturkan, sejak disimpan di kantor kecamatan, belum ada warga yang melihat jenglot itu. Suprayitno juga tidak bisa memastikan keaslian sosok makhluk yang menyerupai manusia tersebut. "Kami tunggu barangkali ada yang merasa memiliki," katanya.

Lihat: Diamankan, Ribuan Lembar Uang Palsu dan Jenglot Seram

Sepanjang Tempo mewawancarai Suprayitno, bau anyir meruap di dalam ruangan berpendingin itu. Satu dua ekor lalat mengitari jenglot tersebut. Beberapa pegawai yang belum pulang ikut meriung sambil sesekali menutupi hidung. "Baunya enggak enak," kata seorang pegawai perempuan. 

ARTIKA RACHMI FARMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Posko Pengaduan THR Buruh Dibuka YLBHI Surabaya dan Serikat Buruh

19 Maret 2024

Ilustrasi pekerja menerima THR. Antara
Posko Pengaduan THR Buruh Dibuka YLBHI Surabaya dan Serikat Buruh

Pada Permenaker 6/2016, diatur bahwa THR wajib dibayarkan oleh perusahaan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum hari raya keagamaan.


Jenglot Itu Akhirnya Akan Dilarung ke Selat Madura

18 Oktober 2017

Petugas menunjukan sebuah jenglot saat gelar barang bukti hasil penggeledahan dari dalam sel Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan di Markas Polda Bali, 21 Desember 2015. Penggeledahan ini dilakukan pasca bentrok antar oraganisasi masyarakat di Lapas Kerobokan. TEMPO/Johannes P. Christo
Jenglot Itu Akhirnya Akan Dilarung ke Selat Madura

Jenglot itu jadi tontonan di Kantor Kecamatan.


Jenglot Temuan di Pantai Surabaya Disimpan di Kecamatan Bulak

17 Oktober 2017

Petugas Satpol PP menunjukkan Jenglot yang ditemukan di Pantai Watu-Watu, Kenjeran, Surabaya,  16 Oktober 2017. istimewa
Jenglot Temuan di Pantai Surabaya Disimpan di Kecamatan Bulak

Bentuk Jenglot yang ditemukan di Pantai Watu-watu, Surabaya, cukup menyeramkan.


Popok Bayi Bikin Ikan Mandul, Ecoton Minta Pemkot Surabaya Peduli

13 Juli 2017

Seorang pria menunjukkan ikan mabuk di Kali Surabaya kawasan Ketabangkali, Surabaya, Senin (3/9). ANTARA/Eric Ireng
Popok Bayi Bikin Ikan Mandul, Ecoton Minta Pemkot Surabaya Peduli

Menurut Ecoton, limbah popok bayi dapat menyebabkan kemandulan pada ikan.


724 Penari Remo Semarakkan Peringatan HUT Kota Surabaya

1 Juni 2017

Sejumlah penari menarikan tari kreasi saat peringatan Hari Jadi Kota Surabaya ke-724 di Taman Surya, Surabaya, Jawa Timur, 31 Mei 2017. Beragam tari kreasi yang ditampilkan pada peringatan tersebut. ANTARA FOTO
724 Penari Remo Semarakkan Peringatan HUT Kota Surabaya

Jumlah penari itu sesuai dengan usia Kota Pahlawan yang memasuki 724 tahun.


HUT Surabaya ke-724, Wali Kota Risma Puji DPRD dan Warga

31 Mei 2017

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan (kanan) didampingi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kedua kanan) serta Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M Iqbal (ketiga kanan) menyaksikan peserta Parade Budaya dan Bunga di Surabaya, 7 Mei 2017. ANTARA/Zabur Karuru
HUT Surabaya ke-724, Wali Kota Risma Puji DPRD dan Warga

Menurut Tri Rismaharini kemajuan dan prestasi di berbagai bidang yang berhasil diraih Pemerintah Kota Surabaya mustahil tanpa peran keduanya.


Ada Festival Rujak Uleg di Hari Jadi Surabaya, Mau?

13 Mei 2017

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini membagikan rujak cingur kepada warga di Festival Rujak Uleg Jalan Kembang Jepun Surabaya, 29 Mei 2016. (MOHAMMAD SYARRAFAH)
Ada Festival Rujak Uleg di Hari Jadi Surabaya, Mau?

Festival rujak uleg dalam rangka merayakan ultah Surabaya digelar di kawasan Kembang Jepun, Minggu 14 Mei 2017.


Risma Temui Kejaksaan, Bicarakan 3 Hal Ini untuk Selamatkan Aset  

31 Maret 2017

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, usai melakukan pelaporan terkait aset milik pemerintah Kota Surabaya, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin 20 Maret 2017. TEMPO/GRANDY AJI
Risma Temui Kejaksaan, Bicarakan 3 Hal Ini untuk Selamatkan Aset  

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga akan meminta bantuan Angkatan Darat untuk menyelamatkan aset pemerintah kota yang terancam lepas.


Upaya Risma Selamatkan Aset Pemkot, 9 Aset Ini Terancam Hilang  

23 Maret 2017

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, usai melakukan pelaporan terkait aset milik pemerintah Kota Surabaya, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin 20 Maret 2017. TEMPO/GRANDY AJI
Upaya Risma Selamatkan Aset Pemkot, 9 Aset Ini Terancam Hilang  

"Kami minta bantuan ke KPK. Kami juga sudah paparkan di Kejaksaan Agung," ujar Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.


Gugatan Soal Pasar Turi Ditolak, Risma: Kami Kini Atur Strategi  

22 Maret 2017

Ekspresi Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini saat berbincang dengan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi di ruang kerjanya, di Gedung KemenPAN-RB, Jakarta, 4 Agustus 2015. Dalam pertemuan tersebut, Risma membahas kurangnya tenaga dokter spesialis dan guru Pegawai Negeri Sipil di Surabaya. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Gugatan Soal Pasar Turi Ditolak, Risma: Kami Kini Atur Strategi  

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kecewa proses hukum gugatan terhadap investor Pasar Turi yang berlarut-larut.