Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir di Trenggalek, Bupati Emil Dardak Turun ke Lapangan

image-gnews
Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak tiba di kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu, 14 Oktober 2017.TEMPO/Putri.
Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak tiba di kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu, 14 Oktober 2017.TEMPO/Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Trenggalek - Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak turun tangan membantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Trenggalek membuka jalur Kampak – Munjungan yang terisolir akibat banjir. Banjir bandang yang menerjang lereng Gunung Wilis merusak lebih dari 110 rumah dan memadamkan aliran listrik.

Kepala BPBD Trenggalek Djoko Rusianto mengatakan banjir bandang yang terjadi sejak Senin dini hari, 16 Oktober 2017, telah memutus satu-satunya jalur transportasi yang menghubungkan Kecamatan Kampak menuju Kecamatan Munjungan. “Kami masih mengupayakan pembukaan jalur menggunakan alat berat,” kata Djoko saat dihubungi, Selasa 17 Oktober 2017.

Baca juga: Banjir Trenggalek, Ratusan Rumah dann Sawah Terendam

Banjir yang dipicu hujan deras sejak Minggu ini menyebabkan hampir seluruh wilayah Kabupaten Trenggalek terendam. Sementara lima kawasan di lereng Gunung Wilis terjadi longsor yakni di Kecamatan Munjungan, Panggul, Pule, Dongko, serta Kampak. Selain merusak rumah, air bah ini melumpuhkan aktivitas belajar di sekolah dan aktivitas di pasar tradisional.

Hingga saat ini tim BPBD yang terdiri dari SAR, kepolisian, dan TNI berupaya membuka jalur transportasi darat di Dusun Bedi, Desa Besuki, Kecamatan Munjungan. Timbunan material tanah sepanjang 50 meter dengan ketinggian 15 meter menutup total seluruh badan jalan dan memutus akses kedua wilayah.

”Kalau terus hujan berbahaya karena tebing menjadi labil dan memicu longsor susulan,” kata Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Kedaruratan, BPBD Trenggalek Agung Widodo.

Upaya pembukaan jalur Munjungan – Kampak ini menjadi prioritas mengingat tak ada akses jalan lain yang menghubungkan dua kecamatan tersebut. BPBD masih mengupayakan mendatangkan alat berat dari Trenggalek agar normalisasi jalur bisa dipercepat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak hanya merusak bangunan, banjir disertai longsor ini juga sempat melumpuhkan aliran listrik yang menerangi 600 rumah di Kecamatan Munjungan. Ini akibat ambruknya tiang jaringan PLN yang tergerus longsor. Pemadaman ini setidaknya dirasakan warga di Kecamatan Munjungan dan sebagian pemukiman di Kecamatan Panggul yang berada di bagian barat pesisir selatan Kabupaten Trenggalek.

Untuk memastikan penanganan banjir dan longsor berjalan cepat, Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak langsung memimpin di lapangan. Emil juga meminta proses pembersihan material longsor yang memutus jalur Kampak – Munjungan dilakukan tanpa henti. “Jalan raya Kampak – Munjungan ini menjadi prioritas penanganan,” kata Emil.

Meski merupakan musibah tahunan, namun suami Arumi Bachsin ini akan mencari jalan keluar agar tak makin parah. Dia juga telah berkoordinasi dengan Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional (BBPJN) Madiun untuk penanganan kedaruratan jalan nasional yang mengalami kerusakan akibat banjir.

HARI TRI WASONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Isu Munculnya Selat Muria Mengemuka, BRIN: Perlu Riset Cuaca Ekstrem dan Penurunan Tanah

14 jam lalu

Peta satelit wilayah sebaran banjir di pantai utara Jawa Tengah pada Maret 2024 dari Google Earth Engine yang dihubungkan dengan muncul kembalinya Selat Muria. Istimewa
Isu Munculnya Selat Muria Mengemuka, BRIN: Perlu Riset Cuaca Ekstrem dan Penurunan Tanah

Selat Muria merupakan selat yang pernah ada, yang memisahkan Pulau Jawa dan Pulau Muria.


Jembatan Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan H-5 Lebaran, Polisi: Atasi Kemacetan

1 hari lalu

Jembatan layang Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta yang akan segera dioperasikan pada H-5 Lebaran 2024. Dok istimewa
Jembatan Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan H-5 Lebaran, Polisi: Atasi Kemacetan

Jembatan berbentuk setengah daun semanggi ini dibangun di depan pintu masuk serta menghubungkan dua jalan yang mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta.


Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

1 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Senin 24 Maret 2024. Banjir di permukiman padat penduduk dengan ketinggian air 50-175 cm itu terjadi akibat meluapnya Kali Ciliwung. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.


Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

1 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Banjir di permukiman padat penduduk dengan ketinggian air 50-175 cm itu terjadi akibat meluapnya Kali Ciliwung. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.


Basarnas Temukan 4 Korban Tewas Imbas Banjir dan Longsor di Bandung Barat

1 hari lalu

 Anggota SAR dan relawan mengevakuasi warga yang mengungsi menggunakan perahu karet melewati Jalan Raya Dayeuhkolot saat banjir di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2024. Hujan lebat di wilayah Bandung Raya membuat semua sungai meluap dan merendam ribuan rumah disejumlah kecamatan di Kabupaten Bandung, juga menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor di beberapa wilayah. TEMPO/Prima mulia
Basarnas Temukan 4 Korban Tewas Imbas Banjir dan Longsor di Bandung Barat

Tim gabungan Basarnas masih mencari enam orang korban yang hilang imbas banjir dan longsor. Proses pencariannya akan dilanjutkan pada pagi ini.


Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

2 hari lalu

Jakarta Banjir, Heru Budi Minta Maaf: Mohon Dimaklumi
Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.


Banjir Demak, Pemerintah Kerahkan 12 Pompa untuk Mengurangi Titik Banjir

2 hari lalu

Seorang kakek digendong anaknya melintasi banjir untuk mengikuti pengajian di Masjid Agung Demak di kawasan alun alun kota, Selasa, 19 Maret 2024. Banjir telah merendam 11 kecamatan di Kabupaten Demak, akibat 6 tanggul sungai jebol tidak kuat menahan derasnya arus sungai. Tempo/ Budi Purwanto
Banjir Demak, Pemerintah Kerahkan 12 Pompa untuk Mengurangi Titik Banjir

Wilayah terdampak banjir berkurang karena curah hujan terus berkurang, serta penempatan pompa di daerah banjir, dan perbaikan tanggul yang jebol.


Lumpuh karena Banjir Berhari-hari , Jalur Pantura Demak-Kudus Sudah Kembali Dibuka

3 hari lalu

Kendaraan bermotor melaju perlahan saat melintasi jalan yang rusak terdampak banjir di jalur utama pantura Demak-Kudus Kilometer 44 di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu, 24 Maret 2024. Bupati Demak Esti'anah telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Demak mendata seluruh ruas jalan rusak terdampak banjir yang kemudian diprioritaskan untuk perbaikan pada kewenangan wilayah jalan pemerintah pusat, provinsi, dan daerah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo saat memantau penanganan banjir Demak pada Jumat (22/3). ANTARA FOTO/Aji Styawan
Lumpuh karena Banjir Berhari-hari , Jalur Pantura Demak-Kudus Sudah Kembali Dibuka

Habis banjir lebih dari sepekan terbitlah jalan rusak di Jalur Pantura Demak-Kudus.


Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi membuat banjir setinggi 10-30 cm yang merendam di kawasan tersebut. TEMPO/Fajar Januarta
Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.


Banjir Kiriman yang Melanda Depok Hari Ini: 2 Keluarga Dievakuasi, Kali Bawa Sampah dari TPA

3 hari lalu

Jembatan Jago yang menahan sampah longsoran TPA Cipayung di Jalan Alief RT. 2/3 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Depok, Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Banjir Kiriman yang Melanda Depok Hari Ini: 2 Keluarga Dievakuasi, Kali Bawa Sampah dari TPA

Di Simpang Mampang, Depok, banjir semakin parah setelah jembatan ditinggikan. Bukan lagi karena luapan air kali, tapi air kini tak bisa ke kali.