Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Stretegi Hary Tanoesoedibyo Dongkrak Elektabilitas Perindo

image-gnews
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Harry Tanoesoedibjo bersama para kadernya mendatangi Gedung KPU dengan berjalan kaki dari  DPP Partai Perindo Jakarta, Jakarta 9 Oktober 2017. Tempo/Ilham Fikri
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Harry Tanoesoedibjo bersama para kadernya mendatangi Gedung KPU dengan berjalan kaki dari DPP Partai Perindo Jakarta, Jakarta 9 Oktober 2017. Tempo/Ilham Fikri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo tak menyangkal elektabilitas partainya masih rendah sebagaimana dipaparkan berbagai lembaga survei. Mengenai hal tersebut, kepada awak media, ia menegaskan partainya masih harus bekerja keras membangun elektabilitas menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

"Saya akan minta kader terus meningkatkan hal ini (elektabilitas)," ujar Hary kepada Tempo, Senin, 9 Oktober 2017.

Baca: Daftarkan Perindo ke KPU, Rombongan Hary Tanoesoedibyo Konvoi

Hari ini, Senin, 9 Oktober 2019, Perindo resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Pemilu 2019. Perindo menjadi partai pertama yang mendaftarkan diri ke KPU. Sayangnya, dalam hal elektabilitas, Perindo tidak di posisi pertama.

Dalam survei terbaru Saiful Mujani Research Center (SMRC), misalnya, elektabilitas Perindo masih di barisan bawah. Partai yang terkenal akan marsnya di televisi itu hanya mendulang persentase 2 persen. Jumlah itu jauh dibandingkan dengan partai besar, seperti PDIP yang memperoleh 27,1 persen.

Kompetitor terdekat Perindo dalam hal elektabilitas adalah Partai Keadilan Sejahtera, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional, dan Partai Hati Nurani Rakyat. Keempat partai itu, menurut SMRC, memiliki elektabilitas sebesar 4,4 persen, 4,3 persen, 2,4 persen, serta 2,0 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hary menduga elektabilitas Perindo yang masih buruk karena faktor popularitas. Menurut dia, Perindo masih kurang populer di daerah sehingga kader-kadernya harus terus membangunnya lewat berbagai kegiatan di tingkat ranting sampai pusat.

Baca juga: Hary Tanoe Tegaskan Lagi Dukungan untuk Jokowi

Hary Tanoe yakin, jika popularitas beres, tak akan sulit membangun elektabilitas lebih tinggi. Apalagi, kata Hary, beberapa upaya menggenjot popularitas serta elektabilitas sudah disiapkan, seperti bedah rumah, pemberian gerobak cuma-cuma, bantuan kepada petani, bantuan pemuda, pemberitaan di media, juga billboard.

"Kami harus hadir di semua tingkatan. Saya yakin dengan cara itu, elektabilitas kami akan naik," katanya mengakhiri.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pemilu 2024, Ketahui Filosofi Logo Baru Partai Perindo

10 Juni 2023

Presiden RI Jokowi pada HUT Ke-8 Partai Perindo di Jakarta, Senin 7 November 2022. ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga
Pemilu 2024, Ketahui Filosofi Logo Baru Partai Perindo

Logo anyar yang dirilis 2 tahun sebelum Pemilu 2024 ini menandai semangat baru Partai Perindo yang bangkit dengan memperjuangkan Indonesia sejahtera.


Profil Lengkap Partai Perindo yang Ikut Pemilu 2024

10 Juni 2023

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan bakal calon presiden Ganjar Pranowo dan politisi Prananda Prabowo berfoto usai penandatanganan kerja sama di DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta, Jumat, 9 Juni 2023. Dengan pertemuan tersebut, Perindo secara resmi mendukung pencapresan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Profil Lengkap Partai Perindo yang Ikut Pemilu 2024

Perindo berawal dari sebuah ormas atau organisasi masyarakat yang didirikan pada 24 Februari 2013. Kemudian beralih menjadi parpol pada 8 Oktober 2014


3 Alasan Perindo Jalin Kerja Sama dengan PDIP, Salah Satunya Terkait Ganjar Pranowo

9 Juni 2023

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo memberikan keterangan usai pertemuan di DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta, Jumat, 9 Juni 2023. Partai Perindo jadi partai ketiga yang bekerja sama dengan PDIP. TEMPO/ Febri Angga Palguna
3 Alasan Perindo Jalin Kerja Sama dengan PDIP, Salah Satunya Terkait Ganjar Pranowo

Perindo resmi menjalin kerja sama dengan PDIP. Ketum Perindo menyebut ada 3 alasan. Apa saja alasannya? Adakah hubungannya dengan Ganjar Pranowo?


Profil Partai Perindo, Parpol yang Dimotori Taipan Hary Tanoesoedibjo

9 Juni 2023

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari menerima berkas pendaftaran bacaleg dari Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat pendafraran bakal calon legislatif anggota DPR RI ke Kantor KPU, di Jakarta, Minggu, 14 Mei 2023. Partai Perindo mendaftarkan 580 orang bakal calon anggota legislatif DPR RI pada Pemilu 2024 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis
Profil Partai Perindo, Parpol yang Dimotori Taipan Hary Tanoesoedibjo

Berawal dari ormas, Perindo yang dimotori oleh Hary Tanoeaoedibjo ini menjelma menjadi parpol. Berikut profil Perindo.


Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo, Bangga Bogor Street Festival Rangkum Kearifan Lokal

6 Februari 2023

Pemuka agama menghadiri Bogor Street Festival Cap Go Meh 2023 bertemakan Unity In Diversity Dari Bogor Untuk Indonesia di jalan Surya Kencana Bogor, Jawa Barat, Ahad, 5 Februari 2023. TEMPO/Magang/Muhammad Fahrur Rozi
Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo, Bangga Bogor Street Festival Rangkum Kearifan Lokal

Angela Tanoesoedibjo menyatakan bangga terhadap gelaran festival budaya Bogor Street Festival yang merangkum kearifan lokal dalam acara Cap Go Meh.


Ada Donald Trump Junior, MNC Center Kebon Sirih Dijaga Ketat

12 Agustus 2019

Kompleks taman dalam area Gedung MNC Center di Kebon Sirih Jakarta Pusat terlihat steril dari lalu lalang kendaraan dan juga pejalan kaki. Sterilisasi ini berkaitan dengan kunjungan Donald John Trump Jr atau Trump Junior. Tempo/Dias Prasongko
Ada Donald Trump Junior, MNC Center Kebon Sirih Dijaga Ketat

Kunjungan anak pertama Presiden Amerika Serikat Donald Trump ini berkaitan dengan undangan bos MNC Hary Tanoesoedibjo.


Jokowi Dikabarkan Melakukan Pertemuan Tertutup dengan Hary Tanoe

28 Juli 2018

Presiden Joko Widodo makan malam bersama enam pimpinan partai politik, yaitu (kiri Jokowi) Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang, Ketua Umum PPP Romahurmuziy, dan (kanan Jokowi) Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, 23 Juli 2018. Dok: Agus Suparto
Jokowi Dikabarkan Melakukan Pertemuan Tertutup dengan Hary Tanoe

Jokowi sudah lebih dulu menggelar pertemuan dengan ketua umum partai koalisi. Pertemuan berbalut jamuan makan malam itu dilakukan di Istana Bogor.


Bakal Caleg Perindo Mulai Pesinetron hingga Anak Koruptor

17 Juli 2018

Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (tengah) memberikan keterangan setelah menyerahkan daftar nama bakal calon legislatif (caleg) ke kantor KPU, Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018. Salah satu artis yang menjadi bakal caleg dari Perindo adalah Andi Arsyl Rahman, pemain sinetron <i>Tukang Bubur Naik Haji</i>. TEMPO/Subekti.
Bakal Caleg Perindo Mulai Pesinetron hingga Anak Koruptor

Selain Andi Arsyl, Perindo mendaftarkan Andi Tenri Natassa sebagai caleg. Tenri anak koruptor proyek pembangkit listrik di Papua, Dewie Yasin Limpo.


Diusulkan Cawapres Jokowi, Hary Tanoe: Jangan Terlihat Ambisius

31 Maret 2018

Presiden Jokowi bersama Ketum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat membuka Rapimnas Partai Perindo II di JCC Senayan, Jakarta, 21 Maret 2018. Rapimnas Perindo II mengangkat tema Perindo Menang Pemilu 2019 Indonesia Sejahtera. TEMPO/Subekti.
Diusulkan Cawapres Jokowi, Hary Tanoe: Jangan Terlihat Ambisius

Hary Tanoe berharap cawapres Jokowi yang dipilih bisa bekerja secara maksimal dan sepenuh hati.


Bawaslu Tak Beri Sanksi ke Perindo Meski Iklannya Langgar Aturan

23 Maret 2018

Ketua Bawaslu Abhan didampingi anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo dan Mochammad Afifuddin membacakan putusan dugaan pelanggaran administrasi yang dilaporkan 10 partai politik  terhadap proses pendaftaran parpol peserta Pemilu 2019 di Ruang Sidang Bawaslu, Jakarta, 15 November 2017. Pada sidang tersebut Bawaslu mengabulkan gugatan pelanggaran administrasi dalam proses pendaftaran calon peserta pemilu yang diajukan Partai Idaman, PBB, dan PKPI. TEMPO/Subekti
Bawaslu Tak Beri Sanksi ke Perindo Meski Iklannya Langgar Aturan

Bawaslu menyimpulkan iklan Perindo melanggar aturan ihwal larangan kampanye pemilu. Namun Perindo tidak diberi sanksi lantaran kendala syarat formal.