Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menko Luhut Binsar Pimpin Langsung Pembenahan Sungai Citarum

image-gnews
Back hoe ampibi mengeruk sedimentasi di aliran lama Sungai Citarum di Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tercemar limbah industri, 27 Agustus 2017. Program Citarum Bestari belum berdampak banyak terkait pencemaran oleh industri. TEMPO/Prima Mulia
Back hoe ampibi mengeruk sedimentasi di aliran lama Sungai Citarum di Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tercemar limbah industri, 27 Agustus 2017. Program Citarum Bestari belum berdampak banyak terkait pencemaran oleh industri. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asisten Daerah Bidang Ekomi Dan Pembangunan Jawa Barat, Eddy Iskandar Muda Nasution mengatakan, Menteri Koordinator Bidang Maritim Luhut Binsar Panjaitan akan memimpin  pembenahan Sungai Citarum di Jawa Barat. “Pak Menko melihat bahwa pencemaran itu luar biasa, bagaimana pencemaran plastik bisa menimbulkan kebodohan, stunting, terhadap anak cucu kita, ini harus disudahi. Belum lagi pencemaran limbah industri, ini harus sudah kita kendalikan,” kata dia di Bandung, Jumat, 6 Oktober 2017.

Eddy mengatakan, rapat yang berlangsung kemarin di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman pada Kamis, 5 Oktober 2017 di Jakarta, itu mengumpulkan seluruh kabupaten/kota yang dilintasi Sungai Citarum mulai dari Bandung, Sumedang, Cianjur, Purwakarta, Karawang, serta Bekasi. “Maunya Pak Menko, kita bikin program terpadu dari hulu sampai hilir, buat petanya siapa berbuat apa, kemudian tanggung jawabnya. Itu yang diminta,” kata dia.

Baca juga: Bakal Ada 12.500 Orang Bersihkan Sungai Citarum

Menurut Eddy, program serupa pernah dilakukan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat, tapi bedanya Menko Maritim minta pelibatan langsung pelibatan sejumlah kementerian diantaranya Kementerian Perindustrian. “Kita agak sulit karena saat itu yang dilibatkan instansi di (level) provinsi,” kata dia.

Eddy mengatakan, dua pekan setelah rapat itu, Menko Maritim meminta program terpadu itu sudah disusun. “Dua minggu harus balik lagi ke sana, harus bikin petanya siapa berbuat apa. Dua minggu dari (pertemuan) kemarin,” kata dia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Eddy, Kementerian Koordinator Bidang Maritim juga menyiapkan memanggil semua perusahaan yang berada di sepanjang lintasan Sungai Citarum yang diduga menjadi penyumbang limbah di sungai tersebut. Sedikitnya, pemerintah Jawa Barat mendata ada 300 perusahaan yang berada di sepanjang lintasan Sungai Citarum. Salah satu yang akan dibahas soal Instalasi Pengolahan Limbah (Ipal) terpadu. “Sudah ada Ipal terpadu di Cisirung Kabupaten Bandung, tapi skalanya kecil,” kata dia.

Eddy mengatakan, pemerintah Jawa Barat berharap dengan penanganan langsung di bawah komando Kementerian Koordinator Bidang Maritim itu bisa mempercepat rencana pembenahan lagi Sungai Citarum. “Kalau sudah kaya gini, anggaran APBN pun bisa masuk. Kalau dulu kan susah,” kata dia.

Baca juga: Gawat, Limbah Pabrik di Sungai Citarum Semakin Tak Terkendali

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan sempat menyinggung soal rencana itu di sela Rapat Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah bersama Bank Indonesia di Bandung, Rabu, 27 September 2017. “Tadi bersepakat dengan gubernur akan Sungai Citarum yang menjadi sungai paling tercemar di seluruh dunia. Ini akan mempengaruhi kebersihan laut, air minum, pertanian, yang bisa ujungnya mencelakai generasi mendatang karena cuma akibat limbah yang begitu banyak dibuang. Kami bersepakat minggu depan akan rapat memulai identifikasi masalah, kita akan buat siapa berbuat apa,” kata dia di forum itu, Rabu, 27 September 2017.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cegah Banjir, Pj Bupati Banyuasin Turunkan Alat Berat Normalisasi Sungai Gasing

9 Februari 2024

Cegah Banjir, Pj Bupati Banyuasin Turunkan Alat Berat Normalisasi Sungai Gasing

Normalisasi sungai ini menggunakan alat berat amphibi milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang


Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

8 Februari 2024

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi klaim TKN Prabowo-Gibran soal klaim surat suara tercoblos capres-cawapres nomor urut 3 di Malaysia. Foto diambil di De Colomadu Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu, 7 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

Ganjar Pranowo bilang ada purnawirawan jenderal yang menyebut jangan memilih calon tertentu karena latar belakangnya tapi kini berbalik arah mendukung


Tangsel Dikepung Banjir, Pilar Saga Pastikan Pompa Berfungsi Dengan Baik

7 Januari 2024

Perumahan Maharta, Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, tergenang banjir hingga Ahad, 7 Januari 2024 dinihari. Foto: DOK BPBD Tangsel
Tangsel Dikepung Banjir, Pilar Saga Pastikan Pompa Berfungsi Dengan Baik

Pemerintah Kota Tangsel telah memastikan pompa air di semua titik rawan banjir dalam kondisi aktif.


Mengenang Doni Monardo, Pernah Mencetuskan Program Citarum Harum Atasi Pencemaran Sungai

3 Desember 2023

Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari Covid-19. Foto: Satgas Covid-19
Mengenang Doni Monardo, Pernah Mencetuskan Program Citarum Harum Atasi Pencemaran Sungai

Mengenang mantan Kepala BNPB Doni Monardo yang meninggal hari ini. Pernah menggagas program Citarum Harum untuk atasi pencemaran sungai.


PKS DKI Kritik Kinerja Heru Budi, Bandingkan dengan Era Gubernur Anies

13 Oktober 2023

Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan usai pelantikan Pj Gubernur DKI Jakarta di Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Jakarta, Senin, 17 Oktober 2022. Heru Budi Hartono resmi menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan yang masa jabatannya habis kemarin. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
PKS DKI Kritik Kinerja Heru Budi, Bandingkan dengan Era Gubernur Anies

Setahun Heru Budi, PKS DKI menilai posisi penjabat Gubernur Jakarta selanjutnya ditempati orang lain.


Setahun Heru Budi Penjabat Gubernur Jakarta, PSI Beri Pujian Karena Menjadi Antitesis Anies

11 Oktober 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyapa para ASN setibanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 17 Oktober 2022. Kedatangan PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang baru saja dilantik, disambut meriah oleh ASN Balai Kota. TEMPO/Abdullah Syamil Iskandar
Setahun Heru Budi Penjabat Gubernur Jakarta, PSI Beri Pujian Karena Menjadi Antitesis Anies

Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta mengapresiasi kinerja Heru Budi Hartono selama setahun memimpin Jakarta sebagai penjabat gubernur.


Tembok Roboh Timpa 4 Pekerja Proyek Normalisasi Kali Serua Tangsel, Satu Korban Tewas

6 Oktober 2023

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Tembok Roboh Timpa 4 Pekerja Proyek Normalisasi Kali Serua Tangsel, Satu Korban Tewas

Pekerja yang tertimpa tembok roboh itu sedang merakit besi cakar ayam untuk pondasi cor program normalisasi Kali Serua, Tangsel.


Kekeringan di Bekasi Makin Meluas, Sudah Melanda 46 Desa di 10 Kecamatan

20 September 2023

Air yang keluar dari pipa saat disaring karena menghitam dan kotor di Desa Sukaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 10 September 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kekeringan di Bekasi Makin Meluas, Sudah Melanda 46 Desa di 10 Kecamatan

Jumlah warga Kabupaten Bekasi terdampak kekeringan, yakni 49.892 KK atau sekitar 167.880 jiwa.


Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey Masuk Pembebasan Lahan, Menteri PUPR: Reduksi Banjir 66 Persen

18 September 2023

Foto udara banjir di Kampung Kampek, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 23 Februari 2021. Banjir tersebut disebabkan meluapnya beberapa sungai yaitu, Citarum, Cibeet, Cikereteg, Cikalapa dan Cilamaya serta Cikaranggelam. ANTARA/M Ibnu Chazar
Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey Masuk Pembebasan Lahan, Menteri PUPR: Reduksi Banjir 66 Persen

Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey merupakan upaya pengendalian banjir di hilir Sungai Citarum, yaitu wilayah Karawang dan Bekasi.


PSI DKI Kritik PMD untuk PAM Jaya Berkurang, tapi Buat Jakpro Bertambah

15 September 2023

Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta August Hamonangan melakukan sidak menemui Kepala Sekolah SDN Pejaten Barat 08 Pagi efek beredarnya pamflet lowongan kerja guru olahraga syarat muslim, Senin, 3 Juli 2023. TEMPO/Desty Luthfiani
PSI DKI Kritik PMD untuk PAM Jaya Berkurang, tapi Buat Jakpro Bertambah

Fraksi PSI DKI mengkritik Penyertaan Modal Daerah yang bertambah untuk Jakpro, tapi ke PAM Jaya berkurang