Kisah Pahit Sudirman Said Ketika Jadi Kernet Angkutan Desa

Reporter

Editor

Elik Susanto

Senin, 31 Juli 2017 05:54 WIB

Sudirman Said. dok.TEMPO

TEMPO.CO, Semarang - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menemui sejumlah tokoh di Kota Semarang untuk mensosialisasikan dirinya sebagai bakal calon Gubernur Jawa Tengah. Di hadapan para undangan Sudirman mengaku berasal dari keluarga serba pas-pasan dan pernah menjadi kernet angkutan sewaktu kecil.

“Saya menjadi kernet angkutan pedesaan di kampung kelahiran saya, Kabupaten Brebes,” kata Sudirman Said di sebuah rumah mewah Jalan Borobudur Utara IX Kota Semarang, Minggu 30 Juli 2017, malam tadi. Sudirman mengaku aktivitas menjadi kernet itu dilalui ketika masih sekolah. Masa itu, menurut Sudirman, tak ada perbedaan antara makan dan tak makan, karena semuanya serba sulit.

Baca: Maju di Jawa Tengah, SudirmanSaid Bertemu PrabowoSubianto

Sudirman melanjutkan kisah masa lalunya, ayahnya meninggal saat kelas ia duduk di bangku kelas 4 SD. Sejak saat itu kebutuhan biaya sekolah tersendat. Untuk bisa melanjutkan sekolah Sudirman ngenger (menumpang tinggal) di rumah saudara sambil membantu pekerjaan rumah. “Sambil sekolah SMP hingga SMA, setelah itu enggak mikir bisa kuliah,” kata Sudirman menjelaskan.

Rupanya garis nasib mengubah Sudirman Said. Ia diterima di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Lulus dari sekolah inilah menjadi kehidupan pahit Suidrman berangsur berlalu. Di kampus yang dikenal menciptakan para auditor handal ini mengubah hidupnya. Kini Sudirman mengaku ingin mewakafkan dirinya untuk publik. “Suatu yang dampaknya lebih luas.
Saya bukan orang yg punya uang banyak, tapi cukup untuk menyekolahkan anak-anak saya,” katanya.

Baca: Jelang Pilgub Jateng, Sudirman Said Temui Tokoh PAN Solo

Sudirman Said mengajak Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham Lunggana atau Lulung dalam acara tersebut. Lulung, politikus PPP ini, menyatakan hadir untuk berbagi pengalaman politik dam memberi dukungan kepada Sudirman Said. “Di Jakarta beliau (Sudirman Said) ahlinyamembuat konsep tentang pemerintahan. Untuk Jateng, beliau putra daerah,” kata Lulung.

Lulung mengaku sudah menemui sejumlah tokoh PPP di Jawa Tengah untuk meminta restu mengusung Sudirman Said. “Sudah ketemu Mbah Maimun (Ketua Dewan Syariah PPP KH Maimun Zubair). Ingin Jateng berubah dari merah ke hijau,” kata Lulung.

EDIFAISOL

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

1 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

13 hari lalu

Sudirman Said Ajak Para Tokoh Bersatu Selesaikan Tantangan Pasca Pilpres 2024

Setelah semua proses pilpres 2024 dan sidang sengketa di MK berakhir, kata dia, penting bagi para tokoh bangsa untuk berkumpul guna merumuskan solusi.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Bambang Pacul Tak Berkenan Maju Pilgub Jawa Tengah 2024

18 hari lalu

PDIP Sebut Bambang Pacul Tak Berkenan Maju Pilgub Jawa Tengah 2024

Djarot Saiful Hidayat mengatakan Ketua Bappilu PDIP Bambang Pacul tidak berkenan untuk ikut kontestasi pemilihan gubernur atau Pilgub Jawa Tengah 2024.

Baca Selengkapnya

PKB Bakal Ajukan Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah 2024

23 hari lalu

PKB Bakal Ajukan Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah 2024

PKB bakal usung Gus Yusuf bakal dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Golkar Masih Cari Kandidat untuk Pilkada Jawa Tengah 2024

26 hari lalu

Airlangga Sebut Golkar Masih Cari Kandidat untuk Pilkada Jawa Tengah 2024

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan nama-nama calon kandidat yang maju Pilkada Jawa Tengah masih terbuka.

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Pilkada Jawa Tengah, Bambang Pacul Tunggu Arahan Megawati

36 hari lalu

Masuk Bursa Pilkada Jawa Tengah, Bambang Pacul Tunggu Arahan Megawati

Bambang Pacul mengaku belum ada arahan dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju sebagai cagub Jateng.

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

40 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

43 hari lalu

Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.

Baca Selengkapnya

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

43 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

43 hari lalu

PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya