Polres Surakarta Hentikan Distribusi Daging Celeng 1,5 Ton

Reporter

Sabtu, 10 Juni 2017 05:52 WIB

Petugas Karantina Gagalkan Penyelundupan 2,8 Ton Daging Celeng. TEMPO/Darma Wijaya

TEMPO.CO, Solo - Kepolisian Resor Kota Surakarta membongkar praktek distribusi daging celeng ilegal dengan barang bukti seberat 1,5 ton. Daging tersebut lantas dimusnahkan di Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Surakarta, Jumat malam, 9 Juni 2017.

Pengungkapan bermula dari adanya informasi pengiriman daging celeng di salah satu rumah warga. "Kami lantas menindaklanjuti informasi tersebut," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Surakarta, Komisaris Agus Puryadi.

Di rumah tersebut polisi menemukan mobil boks dengan muatan daging celeng. Saat ditimbang, daging tercebut beratnya mencapai 1,5 ton. Polisi menduga, daging itu akan didistribusikan ke pedagang dengan dioplos dengan daging sapi. Daging itu rencananya akan didistribusikan ke Jawa Timur.

Menurut Agus, berdasarkan informasi yang diterima kepolisian, daging itu didatangkan dari Sumatera. "Namun tersangka mengaku dari Jakarta," katanya. Polisi akan menelusuri asal muasal daging itu.

Polisi telah menetapkan satu tersangka dalam kasus ini dan dijerat Pasal 31 Undang Undang Nomor 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan. Dia terancam kurungan maksimal tiga tahun dan denda maksimal Rp150 juta.

Polisi saat ini telah mengambil sampel daging untuk dijadikan barang bukti di pengadilan. Sedangkan sebagian besar daging sitaan dibawa ke Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan untuk dimusnahkan dengan cara dibakar.

Berdasarkan pantauan Tempo, pemusnahan dilakukan dengan membakar daging di ruang pembakaran yang berada di belakang kantor. Daging itu diangkut dengan dua mobil bak terbuka.

"Sampai pagi mungkin baru bisa habis," kata seorang petugas pembakaran yang enggan menyebut namanya. Menurutnya, selama dia bekerja di Dinas Pertanian selama belasan tahun, pemusnahan kali ini termasuk yang paling banyak.

AHMAD RAFIQ

Berita terkait

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

50 hari lalu

Studi Peminum Ciu di Surakarta, Mayoritas Islam Abangan

Pemilik pabrik ciu di Surakarta bahkan didapati sudah menjalani ibadah Haji.

Baca Selengkapnya

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

21 Oktober 2023

Gelar Muscab 2023, HDCI Surakarta Komitmen Ikut Promosikan Pariwisata Daerah

Promosi pariwisata daerah disebut menjadi bagian tak terpisahkan dari program touring HDCI Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh

Baca Selengkapnya

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

18 Maret 2023

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

18 Maret 2023

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

Kodim 0508/Depok bersama Polres Metro Depok bersinergi untuk memastikan stok dan stabilitas harga Sembako jelang Ramadan 1444 Hijriyah

Baca Selengkapnya

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

3 Oktober 2022

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

Paula Verhoeven dan Baim Wong terancam sanksi penjara akibat melakukan 'prank' dengan menyampaikan pengaduan palsu KDRT.

Baca Selengkapnya

Yayasan Internet Indonesia Beri Pendidikan Digital untuk Pelajar di Surakarta

31 Mei 2022

Yayasan Internet Indonesia Beri Pendidikan Digital untuk Pelajar di Surakarta

Para pelajar yang terpilih akan diberikan materi-materi seputar IT.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Produk Ekraf Khas Solo yang Cocok Dijadikan Oleh-Oleh

18 Mei 2022

Rekomendasi Produk Ekraf Khas Solo yang Cocok Dijadikan Oleh-Oleh

Ayo simak dahulu rekomendasi produk ekraf khas Solo yang cocok dijadikan oleh-oleh berikut ini!

Baca Selengkapnya

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

15 Agustus 2021

Cara Kota Yogyakarta Jadi Kawasan tanpa Rokok: Mau Merokok, Silakan ke Kuburan

Simak bagaimana Kota Yogyakarta, Kota Surakarta, Denpasar, dan Sawahlunto menciptakan kawasan tanpa rokok demi menjadi kota/kabupaten layak anak.

Baca Selengkapnya

Menjelang Keputusan PPKM, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Ganjil Genap

9 Agustus 2021

Menjelang Keputusan PPKM, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Ganjil Genap

Polres Cianjur, Jawa Barat, memberlakukan sistem ganjil genap di sepanjang Jalan Mangunsarkoro, menjelang keputusan soal nasib PPKM.

Baca Selengkapnya