Ketua DPR Setya Novanto (keempat kiri) dan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud (ketiga kiri) melambaikan tangan ketika tiba di Ruang Rapat Paripurna I di Gedung Parlemen, Jakarta, 2 Maret 2017. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO.CO, Jakarta - Warga memenuhi pintu masuk Al Fatah Masjid Istiqlal, Jakarta, pada Kamis, 2 Maret 2017, sejak sebelum Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud memasuki tempat ibadah umat Islam terbesar di Asia Tenggara tersebut.
Ratusan warga menumpuk di pintu masuk Al-Fatah yang dijaga tim pengamanan dari pihak Indonesia.
Pada pintu tersebut dipasangi alat pendeteksi bahan metal. Alat metal detector itu biasa digunakan tim Paspampres untuk pelengkap pengamanan acara-acara yang terkait dengan kegiatan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
Di bagian luar dan dalam Istiqlal tampak dijaga oleh tim pengamanan yang terdiri atas kepolisian, TNI, dan Satuan Polisi Pamong Praja. Mereka menempati titik-titik strategis untuk menjamin keamanan kegiatan kunjungan Raja Salman.
Pintu Al-Fatah merupakan satu-satunya pintu yang bisa dilewati masyarakat umum. Sedangkan akses pintu lain ditutup dan dijaga tim pengamanan.
Raja Salman didampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Masjid Istiqlal sekitar pukul 14.00 WIB. Raja bergelar "Pelayan Dua Tanah Suci" itu melakukan salat tahiyatul masjid di Istiqlal dan berkeliling di sedikit lokasi.