TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Lion Air mengalami kendala teknis sesaat ketika akan mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar. "Mesin mengalami trouble," kata Area Manager Lion Air Makassar, Roni Paslah, kepada Tempo, Kamis, 22 September 2016.
Roni mengatakan, pesawat itu mengalami trouble pada mesin yang berada di sebelah kiri pesawat. Akibat kendala itu, pesawat tidak mendarat mulus dan berhenti di tengah runway. "Pesawat akhirnya ditarik ke apron," ujar Roni. Sebanyak 212 penumpang selamat dan diturunkan di apron.
Juru bicara Angkasa Pura 1 Sultan Hasanuddin, Turah Aji Ari, mengatakan ada laporan kendala mesin pesawat kepada menara air traffic control (ATC) pada pukul 08.28 Wita. Pesawat dengan nomor penerbangan JT-791 rute Ambon-Makassar itu kemudian ditindaklanjuti oleh pihak bandara dengan langsung menyiapkan dua mobil pemadam untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran. "Tapi pesawat bisa mendarat selamat," ujar Turah.
Turah menjelaskan, pesawat yang mendarat di runway 03-21 itu harus ditarik melalui taxyway menuju apron parkir 13. Hingga kini, tim mekanik Lion Air masih melakukan pemeriksaan guna mengetahui penyebab kerusakan mesin.
Insiden Lion Air itu, kata Turah, tidak berdampak terhadap jadwal penerbangan keberangkatan maupun kedatangan pesawat lain. Salah satunya karena Bandara Sultan Hasanuddin yang memiliki dua runway yang membuat pesawat yang datang maupun berangkat bisa dialihkan ke runway lain.
