Pemerintah Kumpulkan Keluarga ABK TB Charles di Makassar  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 19 Agustus 2016 04:56 WIB

Muhammad Yahya Tiro, kakak korban penyanderaan di Filipina, Ismail Tiro, asal Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan menunjukkan beberapa foto Ismail. TEMPO/Abdul Rahman

TEMPO.CO, Makassar - Kementerian Luar Negeri mengundang seluruh keluarga anak buah kapal TB Charles di Sulawesi Selatan untuk bertemu di Makassar. Pertemuan itu dijadwalkan digelar pada Jumat, 19 Agustus, pagi. "Saya dihubungi agar segera ke Makassar. Pihak Kemenlu katanya mau bertemu," kata Sri Dewi, istri Muhammad Sofyan, kepada Tempo, Kamis, 18 Agustus 2016.

Dewi mengatakan dihubungi langsung oleh pihak perusahaan PT Rusianto Bersaudara. Menurut dia, seluruh keluarga sandera dikumpulkan untuk bersilaturahmi. "Saya tidak tahu apa agenda pertemuannya," ujar Dewi.

Menurut dia, kontak dari pihak perusahaan kapal TB Charles merupakan pertama kalinya sejak insiden penyanderaan itu. Dia mengeluhkan selama ini tidak ada komunikasi, baik dari perusahaan kapal maupun dari pihak pemerintah.

Baca: Setelah Sofyan, Satu Lagi WNI Sandera Abu Sayyaf Kabur

Sofyan dinyatakan telah bebas dari kelompok Abu Sayyaf. Warga Kabupaten Takalar itu selamat setelah melarikan diri dari para penyandera. Sandera lainnya, Ismail Tiro, juga berhasil kabur. Kakak Ismail, Muhammad Yahya Tiro, mengatakan turut mendapat undangan untuk bertemu pihak Kementerian Luar Negeri.

Satu warga Sulawesi Selatan yang ikut disandera, Muhammad Mabrur Dahri, hingga saat ini belum diketahui nasibnya. Tante Mabrur, Nirwana, kepada Tempo mengatakan cemas dengan kondisi keponakannya itu. "Semoga tidak terjadi apa-apa setelah dua temannya kabur," ujar Nirwana.

Nirwana membenarkan mendapat undangan untuk bertemu dengan pihak perusahaan dan perwakilan Kementerian Luar Negeri. Nirwana tengah dalam perjalanan dari Parepare menuju Makassar yang berjarak sekitar 165 kilometer. "Semoga ada kepastian tentang nasib ponakan kami yang masih disandera," ujar Nirwana.

ABDUL RAHMAN

Berita terkait

Menlu Retno Undang Gambia ke Indonesia-Africa Forum di Bali

1 hari lalu

Menlu Retno Undang Gambia ke Indonesia-Africa Forum di Bali

Indonesia-Africa Forum kedua akan diselenggarakan di Bali pada 3 - 4 September 2024. Menlu Retno mengundang perwakilan dari Gambia.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

4 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

6 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

9 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

9 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

10 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

10 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

10 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

17 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya