Ratusan Ribu Napi Nyanyi 'Hari Merdeka' Pecahkan Rekor MURI  

Reporter

Senin, 15 Agustus 2016 11:00 WIB

Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Cipinang, Jakarta Timur, menyambut Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan para tamu dengan aksi silat dan pantun, 15 Agustus 2016. Tempo/Rezki A.

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar 150 ribu narapidana memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai peserta terbanyak menyanyikan lagu Hari Merdeka. Kegiatan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan itu untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-71.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly membuka acara ini di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA, Cipinang, Jakarta Timur, Senin, 15 Agustus 2016.

Selain Yasonna, ada Menteri Pariwisata Arief Yahya, anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Ketua Dewan Pembina Komnas Perlindungan Anak Seto Mulyadi alias Kak Seto, dan para pejabat Kementerian Hukum dan HAM.

Warga binaan pemasyarakatan yang menyanyikan Hari Merdeka berasal dari 477 unit pelaksanaan teknis pemasyarakatan yang tersebar di seluruh Indonesia. Semua LP ini terhubung melalui aplikasi Zoom dan bisa disaksikan di layar secara langsung.

Konduktor Addie M. S. memimpin para napi menyanyikan lagu. "Sekali merdeka tetap merdeka!" seru mereka. Acara lalu dipandu komedian Cak Lontong. Dia berharap pemecahan rekor bagi napi ini adalah yang pertama dan terakhir. "Kalau tahun depan diadakan lagi, artinya warga binaan semakin banyak," kata Cak Lontong, yang disambut gelak tawa hadirin dalam acara itu.

Para napi juga memecahkan rekor permainan terompah panjang. Napi di LP Narkotika, Cipinang, memakai kaus merah dan putih. Masing-masing memegang bendera kecil dan berkumpul di lapangan. Keceriaan tampak pada wajah mereka.

Menteri Yasonna sempat memberikan pesan-pesan. "Saya mengajak Saudara yang ada di dalam (penjara) jangan pernah berkecil hati, jangan pernah patah hati. Jadikan ini pelajaran berharga," ucap Yasonna.

REZKI ALVIONITASARI


Berita terkait

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

7 jam lalu

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

16 jam lalu

Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas Lengkap 2024

Polsuspas Kemenkumham menjadi salah satu formasi yang banyak diminati pelamar CPNS. Apa saja syarat pendaftaran CPNS Polsuspas 2024?

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

3 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

3 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

3 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

23 hari lalu

Menkumham Beri Remisi Lebaran 159.557 Narapidana, Bagaimana Aturan dan Siapa yang Berhak Mendapatkannya?

Menkumham berikan remisi khusus kepada 159.557 narapidana saat perayaan Idul Fitri 1445 H. Apa dasar hukum pemberian remisi ini?

Baca Selengkapnya

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

25 hari lalu

Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.

Baca Selengkapnya

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

25 hari lalu

159.557 Narapidana Dapat Remisi Khusus Idulfitri 1445 H, Negara Disebut Menghemat Uang Makan Rp 81,2 Miliar

Yasonna Laoly mengatakan remisi dan PMP merupakan wujud nyata dari sikap negara sebagai penghargaan kepada napi yang berkelakuan baik.

Baca Selengkapnya

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

27 hari lalu

Sengketa Kekayaan Intelektual 1.668 Kerat Gelas Berakhir Damai

Perusahaan terlapor menyerahkan alat cetak kerat gelas kepada perusahaan pelapor dan berjanji tidak akan mencetak dan menjual kerat gelas lagi.

Baca Selengkapnya

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

28 hari lalu

KPK Segera Keluarkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Ini Kilas Kasus Suap yang Seret Eks Wamenkumham

KPK segera terbitkan Sprindik baru Eddy Hiariej. Ini kilas balik dugaan kasus suap eks Wamenkumham dan saksi ahli tim Prabowo-Gibran di MK.

Baca Selengkapnya