Kalla: Rencana Teror di Singapura, Teroris Tak Kenal Batas  

Reporter

Editor

Pruwanto

Sabtu, 6 Agustus 2016 14:20 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla saat meresmikan gedung baru Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa, Makassar. IQBAL LUBIS

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak heran atas aksi teroris KGR (Kitabah Gonggong Rebus), yang berencana menyerang Singapura setelah menyusun rencana di Batam, Kepulauan Riau. Menurut dia, teroris itu tidak mengenal batas wilayah.

"Teroris memang seperti itu, buat sel di mana-mana karena mau serang negara lain," ujar Kalla dalam acara muktamar nasional yang digelar di Jakarta, Sabtu, 6 Agustus 2016.

Densus 88 Mabes Polri, Jumat kemarin, menangkap enam terduga teroris di Batam, Kepulauan Riau. Mereka menamakan diri Kitabah Gonggong Rebus. Mereka yang tertangkap merupakan pemimpin kelompok, yaitu Gigih Rahmat Dewa alias GRD, 31 tahun, TS (46), ES (35), TR (21), HGY (20), dan MTS (19).

Baca: Ini Profil Terduga Teroris yang Ingin Serang Singapura

Mereka, yang dikabarkan berencana meneror Singapura dengan senjata api, ditangkap di beberapa lokasi berbeda. Adapun lokasinya adalah Batam Center, Nagoya, Perumahan Cluster Sakura, dan Jalan Brigjen Katamso Batu Aji.

Kalla melanjutkan bahwa teroris yang tidak mengenal batas wilayah ini harus terus dibasmi. Karena itu, ia berterima kasih kepada kepolisian yang menangkap keenam anggota KGR sebelum mereka sempat menjalankan aksinya.

Baca: 6 Terduga Teroris Ditangkap di Batam, Ini Reaksi Singapura

"Alhamdulillah, berarti aparat keamanan kita bagus," ujar Kalla sembari menambahkan bahwa negara Indonesia akan terus berkoordinasi dengan Singapura dan negara ASEAN lain untuk mencegah serangan kelompok serupa KGR.

ISTMAN MP

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

9 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

10 hari lalu

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

Tindakan ini guna memastikan kemanan World Water Forum Ke-10 di Bali pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

10 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

12 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

13 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

18 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

24 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

24 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

24 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

25 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya