Menjelang Vonis, Soni Sandra Tetap Tak Akui Setubuhi 7 Anak  

Reporter

Kamis, 19 Mei 2016 08:43 WIB

Ilustrasi (atoday.com)

TEMPO.CO, Kediri - Pengadilan Negeri Kota Kediri pagi ini memutus nasib Soni Sandra, terdakwa pencabulan terhadap tujuh anak di bawah umur. Sejak sidang pertama digelar, Direktur PT Triple S itu menolak mengakui seluruh perbuatannya.

Kepala Kejaksaan Negeri Kota Kediri Benny Santoso mengatakan sikap Soni Sandra yang tak mengakui perbuatannya menyetubuhi korban itu sempat menghambat pemeriksaan dalam persidangan. “Ini akan memberatkan dia,” kata Benny kepada Tempo, Kamis, 19 Mei 2016.

Tak hanya menyangkal dakwaan jaksa, pengusaha itu juga berkukuh tidak mengenal korban yang dihadirkan jaksa dalam persidangan. Hal ini berbanding terbalik dengan anak-anak yang semuanya membenarkan bahwa Soni menyetubuhi mereka di Hotel Bukit Daun.

Meski terus membantah, Benny optimistis bisa membuktikan seluruh pasal yang didakwakan. Soni didakwa menyetubuhi anak-anak di bawah umur dengan bujuk rayu dan tipu muslihat.

Hal ini didasarkan pada pengakuan korban yang mengatakan terdakwa berjanji memberikan uang, telepon seluler, pakaian, hingga helm sebelum bersetubuh. “Kami punya semua bukti benda-benda itu,” kata Benny.

Menurut jaksa, persetubuhan yang dilakukan Soni kepada korban secara bersamaan memudahkan pengumpulan saksi dalam tindak pidana itu. Sebab, jaksa memiliki saksi atas persetubuhan yang dilakukan Soni dengan korban lain. Demikian pula sebaliknya, korban saling menjadi saksi atas nasib yang dialami rekannya. Hal inilah yang memudahkan pembuktian jaksa meski pengakuan terdakwa tak didapat sama sekali.

Jaksa mendakwa Soni Sandra dengan pasal berlapis. “Pasal-pasal itu sifatnya alternatif, tergantung mana nanti yang memenuhi unsur,” kata Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Kota Kediri, Teguh Warijanto.

Kasus ini menyita perhatian masyarakat luas lantaran sosok Soni Sandra yang cukup populer sebagai pengusaha maupun bekas pemain tim nasional sepak bola pada era 1970-an. Sejumlah massa yang bersimpati atas kasus ini berencana berunjuk rasa di depan kantor Pengadilan Negeri Kota Kediri di Jalan Dr Saharjo.

HARI TRI WASONO

Video Kasus Pemerkosaan yang Lain:


Berita terkait

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

12 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

42 hari lalu

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

Polisi menetapkan bapak dan anak pengasuh pondok pesantren di Trenggalek sebagai tersangka pencabulan

Baca Selengkapnya

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

49 hari lalu

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

M, 72 tahun; dan anaknya, F, 37 tahun, dilaporkan empat orang ke Polres Trenggalek atas dugaan tindak pencabulan santriwati

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

1 Maret 2024

Dugaan Pelecehan Seksual Istri Pasien oleh Dokter di Palembang, Bukan Perkosaan Tapi Ini Kata Pelapor

Febriansyah, Pengacara TA menjelaskan kliennya yang sedang hamil tersebut bukan mengalami perkosaan oleh dokter MY.

Baca Selengkapnya

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

29 Februari 2024

Guru SD di Cianjur Diduga Cabuli Belasan Siswa, Orang Tua Bahkan Menyebut Korban Bisa Ratusan Orang

Seorang guru SD di Cianjur ditangkap polisi karena diduga melakukan pencabulan terhadap siswanya. Orang tua menyebut korbannya bisa mencapai ratusan.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

29 Februari 2024

Fakta-fakta Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Ortopedi ke Istri Pasien, Versi Terlapor dan Korban

Kuasa hukum terlapor dokter spesialis ortopedi membantah soal suntik bius ke istri pasien. Pengacara korban mendetailkan dugaan pelecehan seksual itu

Baca Selengkapnya

Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

29 Februari 2024

Dokter di Palembang Diduga Cabuli Istri Pasien Usai Suntik Bius

Seorang istri pasien di sebuah rumah sakit di Palembang diduga mengalami kekerasan seksual oleh dokter yang memeriksa suaminya.

Baca Selengkapnya

Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

23 Februari 2024

Guru Agama di SMPN Bogor Diduga Cabuli Siswinya di Ruang BP

EM, guru agama, diduga memperkosa AS, siswinya, terjadi saat jam pelajaran berlangsung.

Baca Selengkapnya

Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

23 Februari 2024

Buron 2 Tahun, Terpidana Pencabulan Anak di Sabu Raijua NTT Ditangkap Tim Kejaksaan

Para Dadu alias Mapaga, 55 tahun, terpidana pencabulan anak Sabu Raijua ditangkap oleh Kejaksaan Tinggi NTT.

Baca Selengkapnya

Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

9 Februari 2024

Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

Siswi SMP berinisial A diduga jadi korban pencabulan oleh kakak pembina pramuka, KA, di sebuah vila, Jatiasih, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya