TEMPO.CO, Jakarta - Laporan yang efektif menjadi salah satu kunci sukses, baik kesuksesan sebuah program, perjalanan bisnis, maupun jenjang karier. Karena itu, Tempo Institute menggelar “Klinik Menulis Laporan Efektif”, yang bertujuan membantu profesional berbagai bidang berlatih menulis laporan yang efektif.

"Klinik berlangsung selama tiga hari, yakni 25-27 Mei 2016, Rabu sampai Jumat, dengan konsep interaktif dan kaya praktek," kata Martin Rambe, manajer pelatihan di Tempo Institute, Kamis, 12 Mei 2016. Lokakarya diampu langsung para jurnalis senior Tempo, seperti Amarzan Loebis, Philipus Parera, dan Mardiyah Chamim. Ivan Lanin (pendiri Wikipedia Indonesia) dan Kuskridho Ambardi (Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia-LSI) juga turut menjadi narasumber. Keduanya mumpuni dalam mengemas laporan secara efektif.

Prinsip laporan efektif sebenarnya sederhana, yakni pesan tersampaikan. Namun sering kali kebiasaan berbasa-basi dan keharusan bersopan santun membuat laporan menjadi tidak jelas. “Tantangannya adalah bagaimana menyampaikan maksud secara efektif dan tetap santun,” kata Ivan Lanin.

Laporan yang jernih, jelas, dan mudah dimengerti adalah dambaan para pimpinan, baik di lembaga pemerintah, bisnis, maupun lembaga pendidikan. Perjalanan dinas, perkembangan pemasaran dan penjualan, program tanggung jawab perusahaan, dan laporan penelitian, idealnya dikemas dengan bahasa yang efektif.

Laporan yang jernih, lengkap, dan tidak multitafsir bisa menuntun pimpinan untuk dapat mengambil kebijakan yang tepat. Berbagai lembaga di dunia pun sudah mulai mengembangkan laporan yang ringkas, kaya data, dan atraktif dalam bentuk taklimat kebijakan (policy brief). Sebaliknya, laporan yang membingungkan berisiko membuat pimpinan mengambil keputusan yang salah dan tak jarang berakibat fatal.

Selama tiga hari, peserta akan belajar tentang ragam laporan, teknik menulis laporan, dan tahapan menulis efektif. Peserta juga akan langsung praktek antara lain belajar membuat outline, memilah dan menyajikan data yang relevan, menarasikan laporan secara sistematis, dan memilih kata yang lugas.

Klinik menulis ini dimulai pukul 09.00-16.00 WIB. Peserta dikenakan kontribusi sebesar Rp 3.500.000 per orang dengan fasilitas modul, tote bag, konsumsi dan snack, sertifikat, serta gratis langganan e-paper Koran Tempo selama enam bulan.

Demi menjaga kualitas lokakarya, peserta kelas dibatasi maksimal 20 orang. Silakan segera mendaftar melalui link bit.ly/pendaftaranmenulis, atau menghubungi Martin Rambe di 0812 8815 1738 atau email ke adm@tempo-institute.org. Informasi lengkap tentang pelatihan menulis Tempo Institute dapat dilihat di www.tempo-institute.org.

Tempo Institute adalah lembaga sayap PT Tempo Inti Media Group di bawah naungan Yayasan Tempo 21 Juni. Kegiatannya fokus pada pengembangan kualitas jurnalistik dan komunikasi.

MCH