TEMPO.CO, Bima - Aparat kepolisian menciduk seorang polisi berinisial EH di sebuah pemondokan di Kelurahan Rabadompu Barat, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, Ahad, 24 April 2016. Satuan Narkotika Kepolisian Resor Kota Bima meringkus EH setelah menangkap seorang pengedar berinisial SR di depan pemondokan itu.
Di dalam pemondokan, polisi menangkap empat orang lain, termasuk EH, saat sedang mengkonsumsi narkotik. “EH merupakan oknum polisi yang merupakan anggota Dalmas,” ujar Kasat Narkoba Polres Bima Kota Jusnaidin, Minggu, 24 April 2016. Di tangan SR, polisi menyita 12 paket ganja dan satu paket sabu-sabu.
Dari hasil tes urine, EH dan empat orang lain dinyatakan positif menggunakan narkoba. “Dari hasil tes urine lima pelaku tersebut, oknum polisi positif menggunakan narkoba,” tutur Jusnaidin.
Dia menjelaskan, peran EH dalam kasus ini sedang didalami. Selain akan mendapat sanksi disiplin dari kepolisian, EH akan dikenai pidana umum. “Proses penyerahan ke Propam belum kami lakukan karena pemeriksaannya belum selesai,” katanya.
AKHYAR M NUR
Berita terkait
Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan
7 jam lalu
Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.
Baca SelengkapnyaRio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali
1 hari lalu
Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaKurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta
1 hari lalu
GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto
2 hari lalu
Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.
Baca SelengkapnyaBahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat
2 hari lalu
Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini
4 hari lalu
Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu
4 hari lalu
Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?
Baca SelengkapnyaPolres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen
4 hari lalu
Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.
Baca SelengkapnyaSelebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya
5 hari lalu
Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.
Baca SelengkapnyaRapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu
5 hari lalu
Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.
Baca Selengkapnya