Tujuh Pasien Meninggal, Situbondo KLB Demam Berdarah Dengue  

Reporter

Selasa, 29 Maret 2016 14:38 WIB

Sejumlah orang tua menemani anaknya yang sedang menderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di ruang rawat inap Rumah Sakit Pasar Rebo, Jakarta, 8 Februari 2016. Saat ini jumlah warga yang menjalani perawatan di rumah sakit tersebut sebanyak 42 pasien. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Situbondo - Kepala Dinas Kesehatan Situbondo Abu Bakar Abdi mengatakan pemerintah daerah telah menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) demam berdarah dengue (DBD). "Sudah kami tetapkan KLB, dan kami koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur," kata Abu Bakar, Selasa, 29 Maret 2016.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, sejak Januari hingga menjelang April, jumlah penderita demam berdarah tercatat sebanyak 134. "Dari jumlah itu, tujuh orang meninggal dunia," ucap Abu Bakar.

Terjadi peningkatan dibandingkan pada bulan yang sama pada tahun lalu. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Situbondo mengambil langkah menetapkan status kejadian luar biasa demam berdarah. "Status KLB sudah berjalan dua pekan," tutur Abu Bakar.

Ratusan penderita demam berdarah, menurut Abu Bakar, dirawat di beberapa rumah sakit. Sebagai pencegahan agar serangan demam berdarah tidak kian meluas, Situbondo gencar menggalakkan pemberantasan sarang nyamuk serta membuat masyarakat sadar terhadap bahaya demam berdarah.

"Masyarakat hanya minta fogging. Padahal larva tidak bisa dimusnahkan lewat fogging, tapi harus melalui pemberantasan sarang nyamuk," kata Abu Bakar.

Karena itu, baru-baru ini telah digalakkan gerakan Situbondo Bebas Jentik. Ihwal dugaan timbulnya serangan chikungunya di Kecamatan Asembagus dibantah oleh Abu Bakar. "Memang ada informasi. Gejalanya memang mirip, tapi ternyata bukan," katanya.

Abu Bakar mengatakan masyarakat terkadang masih meremehkan ketika anak mereka demam hingga beberapa hari. Umumnya hanya diberi obat toko ketika terserang demam hingga beberapa hari.

Ternyata setelah dibawa ke rumah sakit, kondisinya sudah tidak baik. Terjadi penurunan trombosit pada penderita. "Pihak medis sering kali menerima pasien yang sudah dalam kondisi yang parah," katanya.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

5 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Waspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama

9 hari lalu

Waspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama

Studi baru menyebutkan ibu yang terkena DBD selama masa kehamilannya dapat mempengaruhi kesehatan bayi 3 tahun pertamanya.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

11 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

11 hari lalu

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.

Baca Selengkapnya

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

14 hari lalu

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

Waspada DBD di beberapa daerah. Di Sulawesi Selatan kasus demam berdarah naik drastis, 1.620 warga terjangkit dan 9 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

21 hari lalu

Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

Penyakit demam berdarah mengalami peningkatan pada libur lebaran 2024. Berikut buah-buahan yang bisa membantu pemulihan pasien DBD.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Wanti-wanti Penyakit HFMD dan Demam Berdarah di Libur Lebaran 2024

21 hari lalu

Kemenkes Wanti-wanti Penyakit HFMD dan Demam Berdarah di Libur Lebaran 2024

Penyakit hand, foot, and mouth disease (HFMD) tidak turut libur. Kemenkes ingatkan bahayanya termasuk demam berdarah atau DBD.

Baca Selengkapnya

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

24 hari lalu

Monash University Gelar World Health Summit, Demam Berdarah Hingga Penelitian Soal Obat Jadi Bahasan

World Health Summit akan pertama kali digelar di Monash University. Ada beberapa tema yang akan dibahas oleh peneliti, salah satunya, demam berdarah

Baca Selengkapnya

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

32 hari lalu

Kemenkes Sebut Kematian Akibat DBD hingga Maret 2024 mencapai 343 Jiwa, Begini Antisipasi Demam Berdarah

Kasus DBD di Indonesia meningkat hingga Maret 2024, kasus mencapai 43.271 dan kematian 343 jiwa. Perhatikan tips antisipasi dari demam berdarah.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

33 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya