Banjir Rendam Ratusan Rumah Warga di Tulungagung  

Reporter

Rabu, 3 Februari 2016 13:11 WIB

Ilustrasi banjir. REUTERS/Enny Nuraheni

TEMPO.CO, Tulungagung - Banjir merendam ratusan rumah di Desa Gedangsewu dan Desa Sobontoro, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Banjir yang terjadi akibat meluapnya air sungai karena intensitas hujan yang tinggi, juga merendam ratusan hektare sawah. Tanaman padi yang baru berusia sekitar 2–4 pekan dikhawatirkan tak bisa tumbuh dengan baik.

Kepala Desa Gedangsewu Miswan menjelaskan bahwa air sungai meluap akibat hujan deras yang mengguyur sejak Selasa sore hingga tadi malam. “Sampai siang ini air masih menggenangi rumah warga, meski mulai surut,” katanya, Rabu, 3 Februari 2016.

Menurut Miswan, di desanya sekitar seratus rumah warga terendam air setinggi lutut orang dewasa. Warga yang panik berusaha menyelamatkan barang mereka ke tempat yang lebih tinggi. Demikian pula anak-anak dan orang tua dipindahkan ke tempat yang aman. Udara yang dingin memperparah kondisi warga.

Kantor desa sudah disiapkan sebagai tempat mengungsi, karena dikhawatirkan intensitas hujan terus meningkat. Kendati begitu, masih ada warga yang memilih bertahan di rumahnya.

Sunarsih, warga Desa Gedangsewu, termasuk yang tidak mau meninggalkan rumahnya karena khawatir akan keamanan harta bendanya. Dia mengatakan lebih tenang di rumah bersama keluarga, meski seluruh bagian rumah telah dipenuhi air. “Sambil berdoa agar airnya tak terus naik,” ujarnya.

Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, yang datang melihat lokasi banjir Rabu pagi tadi, 3 Februari 2016, berjanji akan memulihkan perekonomian masyarakat terutama petani. Pemerintah akan memberi benih padi gratis kepada petani agar bisa bercocok tanam lagi. “Luas lahan sawah yang terendam masih kami data,” ucapnya.

Hingga Rabu pagi tadi, warga masih terlihat membersihkan perabotan mereka dari endapan lumpur. Meski telah surut, beberapa rumah masih tampak digenangi air. Demikian pula beberapa ruas jalan masih digenangi air yang bercampur lumpur. Meski demikian, aktivitas belajar dan mengajar tetap berlangsung, karena tak ada satu pun bangunan sekolah yang terendam banjir.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

1 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

15 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

16 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

20 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

8 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

9 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya