Ilustrasi jalan amblas / longsor. ANTARA/Syafril Adriansyah
TEMPO.CO, Pekanbaru - Bencana tanah longsor terjadi di jalan lintas Riau–Sumatera Barat, tepatnya di KM 79 dan KM 2, Desa Rantau Merangin, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar. Tidak ada laporan korban jiwa maupun kendaraan tertimpa longaor. Namun akses jalan sempat terputus beberapa jam.
Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo menyebutkan longsor yang terjadi di dua titik tersebut terjadi akibat hujan sejak malam hingga pagi hari. Hal tersebut mengakibatkan longsor pada tebing perbukitan yang berada di sisi jalan.
Guntur menyatakan material longsor berupa tanah dan bebatuan menutupi hampir dua per tiga badan jalan. “Sehingga sempat menghambat arus lalu lintas di dua lokasi itu,” kata Guntur, Kamis malam, 28 Januari 2016.
Menurut Guntur, personel Kepolisian Sektor Bangkinang Barat dan Satlantas Polres Kampar telah turun langsung ke lokasi mengatur laju lalu lintas. Polisi memberlakukan arus buka-tutup karena sebagian jalan masih bisa dilalui. “Tidak ada korban jiwa maupun kendaraan tertimpa longsor,” katanya.
Hingga kini, Guntur menambahkan, personel masih bersiaga di dua lokasi untuk melakukan pengawasan arus lalu lintas. Beberapa alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum Kampar telah bekerja membersihkan material batu dan tanah yang menutupi jalan.