Terungkap, Jual-Beli Narkotik Kian Canggih

Reporter

Editor

Pruwanto

Kamis, 28 Januari 2016 06:29 WIB

Ilustrasi Narkoba atau methylamphetamine. Getty Images

TEMPO.CO, Palopo - Pada era Internet sekarang ini, jual-beli narkotik dan obat-obatan berbahaya tak hanya dilakukan secara tatap muka, tapi juga melalui Internet. Pengiriman barang yang sudah dipesan melalui Internet itu pun tergolong unik, antara lain disembunyikan dalam cangkang telur. Cara transaksi narkoba semacam ini diduga dilakukan lima orang di Palopo, Sulawesi Selatan, yakni MKL, Su, Gu, H, dan ESN.

Lima orang itu ditangkap Badan Narkotika Nasional Kota Palopo pada 26 Januari lalu. Badan Narkotika menuding mereka sebagai kurir dan/atau bandar. Yang lebih memprihatinkan, ESN merupakan pegawai negeri sipil Pemerintah Kota Palopo. "Dugaan sementara, para kurir dan bandar ini bertransaksi melalui Internet. Itu berdasarkan barang bukti yang kami temukan di lapangan," ucap Kepala BNN Kota Palopo Maximilliam Sahese, Rabu, 27 Januari 2016.

Maximilliam mengatakan kelimanya bertransaksi dengan bandar melalui Internet. Mereka melakukan jual-beli lintas kabupaten. Sayangnya, dia tak merinci bagaimana penangkapan kelimanya serta siapa di antara mereka yang merupakan bandar. Dari tangan mereka, Badan Narkotika menyita barang bukti dua komputer, tiga modem GSM, slip transfer dana dan penarikan ATM, serta flashdisk."Peredaran narkotik semakin moderen dan beragam, sudah semakin berani," ujarnya.

Baca: Budi Waseso: BNN Akan Bersihkan Penjara Sarang Mafia Narkoba
Baca: Diduga Bantu Bandar Narkoba di LP, Pegawai Bank Ditangkap

Selain menyita peranti elektronik, petugas menyita tiga alat timbang digital, sabu-sabu seberat 8,3 gram, uang tunai lebih dari Rp 10 juta, sejumlah bong, pipet, botol pyrex, korek api, dan satu sepeda motor.

Ketua Lembaga Perlindungan Perempuan dan Anak Kota Palopo Andi Fatmawati Syam berharap orang tua serta pihak sekolah turut mewaspadai peredaran narkotik yang semakin kreatif menyasar anak-anak dan remaja. Anak-anak dan remaja dianggap sebagai sasaran empuk jaringan narkotik.

"Kebiasaan menghirup lem dan mengkonsumsi obat-obatan, seperti obat daftar G, adalah gejala awal anak mulai kecanduan dan paling gampang dihasut menggunakan narkotik," tuturnya.

HASWADI




Berita terkait

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

5 jam lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

2 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

4 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

4 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

5 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya