Gempa Tarakan, 10 Orang Terluka

Senin, 21 Desember 2015 14:18 WIB

Warga berkumpul di halaman Mesjid Al Maoarif saat terjadinya gempa di Tarakan, Kalimantan Utara, 21 Desember 2015 dini hari. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Samarinda - Gempa bumi berkekuatan 6,1 skala Richter yang melanda Kota Tarakan, Kalimantan Utara, mengakibatkan 10 orang luka dan 10 bangunan rusak. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Utara Hariyanto mengatakan korban luka seluruhnya sudah mendapat perawatan di puskesmas terdekat. Tapi sampai saat ini, menurut dia, belum ada laporan adanya korban jiwa.

"Dari 10 orang luka, satu orang alami luka berat dan sudah mendapatkan perawatan medis, sementara 9 orang luka lainnya hanya mengalami luka ringan," kata Hariyanto, Senin, 21 Desember 2015.

Hariyanto mengatakan BPBD Provinsi Kalimantan Utara sudah menurunkan tim reaksi cepat yang dipusatkan di Kabupaten Tana Tidung. Sementara itu, di Kota Tarakan sudah tertangani oleh BPBD setempat. "Yang terpenting sekarang tugas kami memberi rasa aman kepada seluruh warga," katanya.

Di Kabupaten Tana Tidung, gempa terasa di Desa Lia, Kecamatan Tanah Merah. Lindu yang terjadi dua kali itu sempat membuat warga panik.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mencatat gempa yang terjadi pada pukul 02.47 Wita tersebut berada pada posisi 3,61 lintang utara dan 117,67 bujur timur. Pusat titik gempa diketahui berada di kedalaman 10 kilometer 29 kilometer timur laut Tarakan terjadi di wilayah Tarakan, Kalimantan Utara.

“Alat pencatat gempa BMKG Balikpapan ikut mencatat gempa di Tarakan ini,” kata Kepala Geofisika Balikpapan, Mujianto. Dia memastikan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

Gempa susulan terjadi lagi pada pukul 02.30 WIB di Tarakan. Kali ini di arah 27 kilometer Timur Laut. Koordinat pusat gempa berada di 3,48 lintang utara-117,78 bujur timur. Kekuatan gempa sekitar 4,5 skala Richter dengan kedalaman 10 kilometer.



SG WIBISONO | FIRMAN HIDAYAT

Berita terkait

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

3 jam lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

4 jam lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

6 jam lalu

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

7 jam lalu

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

Pacitan diguncang gempa bumi dengan magnitudo M5,0, Selasa, 7 Mei 2024 pukul 10.34 WIB.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

12 jam lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

12 jam lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

14 jam lalu

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

Topik tentang Teluk Kendari di Kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan

1 hari lalu

Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan

Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN melakukan penelitian untuk mengidentifikasi indikator potensi gempa bumi di Sumatera bagian paling selatan.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

1 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 6 - 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

1 hari lalu

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.

Baca Selengkapnya