Gempa Bantul Bikin Panik Warga di Kediri Jawa Timur

Reporter

Rabu, 11 November 2015 21:15 WIB

Sxc.hu

TEMPO.CO, Kediri - Gempa bumi yang terjadi di barat daya Bantul, Yogyakarta, terasa hingga di Kota Kediri, Jawa Timur, sekitar Pukul 18.45, Rabu 11 November 2015. Selain menggoyang perabotan, gempa berkekuatan 5,6 SR ini sempat membuat panik masyarakat.

Beberapa warga Kelurahan Campurejo, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, berhamburan keluar rumah. Mereka tertegun di pinggir jalan sambil menanyakan goncangan yang baru saja terjadi. “Saya lari keluar rumah masih mengenakan mukena,” kata Patmiatun, perempuan 68 tahun.

Dia merasakan rumahnya bergoyang saat hendak melaksanakan salat Isya. Di luar rumah ternyata beberapa tetangganya sudah berada di teras sambil meyakinkan adanya gempa.

Kepanikan serupa terjadi di sebuah tempat bimbingan belajar yang tengah menjalankan aktivitas les. Beberapa murid sekolah dasar berteriak “lindu” kepada gurunya saat kursi mereka terasa bergoyang.

Beruntung gempa tak berlangsung lama hingga para pengajar bisa menenangkan mereka agar tak berlarian keluar kelas. “Saya dengar anak-anak teriak bersamaan, kursi saya juga bergoyang,” kata Weni Riza Umami, pegawai administrasi Bimbel Persada Ilmu di Perumahan Persada Sayang Kediri.

Meski goncangan terasa cukup kuat, namun tak sedikit warga yang tak menyadari keberadaan gempa ini. Umumnya mereka tengah melakukan aktivitas di luar rumah hingga tak merasakan goncangan.

Menurut pantauan Tempo, tak ada dampak kerusakan yang terjadi di Kediri akibat gempa ini. Sebagian warga hanya mengungkapkan lampu dan peralatan rumah tangga mereka berderak dan bergoyang saat gempa terjadi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan gempa bumi terjadi di 120 kilometer sebelah barat daya Bantul, DIY. Gempa berkekuatan 5,6 SR ini terdekteksi di 8,97 Lintang Selatan, 110,19 Bujur Timur dengan kedalaman 93 kilometer.

HARI TRI WASONO

Berita terkait

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

3 jam lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

5 jam lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

8 jam lalu

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

12 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

13 jam lalu

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.

Baca Selengkapnya

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

14 jam lalu

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

14 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

20 jam lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

1 hari lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

1 hari lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya