TEMPO.CO, Bandung - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) menggelar kegiatan penerbitan akta kelahiran dan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) gratis di Balai Kota Bandung, Rabu, 4 November 2015. Kegiatan berlangsung selama dua hari hingga Kamis, 5 Oktober 2015.
Diharapkan kegiatan tersebut bisa memberikan kemudahan untuk warga Kota Bandung yang saat ini belum memiliki akta kelahiran dan KTP. "Dalam dua bulan terakhir, November dan Desember 2015, ada delapan kegiatan (penerbitan akta kelahiran dan KTP elektronik) selama 16 hari. Pelayanan KTP elektronik termasuk pembuatan akta kelahiran ini gratis, langsung jadi," kata Kepala Disdukcapil Kota Bandung Popong Nuraeni saat ditemui di Balai Kota Bandung, Rabu pagi.
Popong menambahkan, dari 2,7 juta jiwa di Kota Bandung saat ini, 280 ribu orang belum memiliki KTP. Selain itu, sebanyak 16.402 orang sudah direkam data-datanya tapi belum dicetak KTP elektroniknya.
Adapun jumlah anak di Kota Bandung usia 0-18 tahun saat ini mencapai 750 ribu jiwa. Empat puluh persen dari jumlah tersebut, atau sekira 300 ribu jiwa, belum memiliki akta kelahiran. "Sekitar 40 persen anak belum punya akta kelahiran. Dengan sistem jemput bola ini, kita ingin kejar 75 persen anak punya akta kelahiran pada akhir Desember 2015," ujarnya.
Popong mengakui banyaknya anak di Kota Bandung usia 0-18 tahun yang belum memiliki akta kelahiran disebabkan lemahnya sosialisasi yang dilakukan Disdukcapil. "Selain sosialisasi belum maksimal, pemahaman masyarakat masih rendah," katanya.
PUTRA PRIMA PERDANA
Berita terkait
Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir
17 jam lalu
Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.
Baca SelengkapnyaRencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah
20 jam lalu
Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.
Baca SelengkapnyaKeunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda
8 hari lalu
Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta
18 hari lalu
Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya
Baca SelengkapnyaRekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran
23 hari lalu
Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.
Baca SelengkapnyaPenumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran
28 hari lalu
Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.
Baca SelengkapnyaMonyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan
54 hari lalu
Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.
Baca SelengkapnyaSerba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?
4 Maret 2024
Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?
Baca SelengkapnyaKawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?
3 Maret 2024
Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?
Baca Selengkapnya4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini
29 Februari 2024
Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?
Baca Selengkapnya