TEMPO.CO , Jakarta: Psikolog Tika Bisono menceritakan pengalamannya saat hamil dan melihat pengacara senior, Adnan Buyung Nasution, yang saat itu tengah menyuarakan semangat reformasi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat pada 1998.
“Aku dengan perut gendut, ikut semangat jadinya. Semangat itu yang selalu nempel dan ternyata sikapnya itu konsisten,” kata Tika seusai melayat di kediaman Adnan Buyung di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu, 23 September 2015.
Tika mengakui baru mulai mengenal dekat Adnan pada 2005. Saat itu keduanya berjumpa karena menangani kasus serupa. Selama 10 tahun mengenal almarhum, Tika menganggap sosok Adnan telah menjadi panutannya sebagai psikolog.
“Beliau orangnya berpihak pada kasus. Ga lihat latar belakang orang. Itu yang akhirnya menjadi panutan aku sebagai psikolog,” kata Tika. “Extraordinary human being.”
Adnan Buyung Nasution meninggal dunia Rabu pagi di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta pukul 10.17 WIB, karena menderita gagal ginjal. Sampai saat ini, kediaman Adnan masih ramai dikunjungi oleh pelayat, yang sebagian besar merupakan rekan satu profesi dan politikus ternama.
