Pengacara Bantah Suryadharma Ali Setor Uang ke Hasrul Azwar

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 11 September 2015 14:20 WIB

Terdakwa kasus korupsi penyelenggaraan ibadah haji, Suryadharma Ali, usai menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin, 7 September 2015. TEMPO/Ridian Eka Saputra

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Suryadharma Ali, Humphrey Djemat, membantah kliennya mengalirkan dana ke Hasrul Azwar. “Tidak ada itu,” katanya, Jumat, 11 September 2015. Menurut dia, Suryadharma Ali tidak pernah memberikan uang kepada politikus yang juga Ketua Komisi Agama Hasrul Azwar.

Di dalam dakwaan jaksa, Surya dinyatakan memberikan 8 juta riyal kepada Hasrul. Hasrul di dalam dakwaan Suryadharma Ali juga diduga menerima uang dari perusahaan katering di Arab Saudi sebanyak 2 juta riyal.

Menurut Humphrey, dakwaan itu tidak memiliki dasar. Dia mengatakan tidak mungkin kliennya memberikan sejumlah dana kepada Hasrul. “Hubungan Suryadharma Ali dan Komisi VIII sangat tegang saat itu,” ujarnya.

Ia mengatakan Suryadharma sempat dimintai dana sebanyak Rp 12 miliar oleh salah satu anggota DPR Komisi VIII untuk melancarkan pelaksanaan haji. Ketegangan sempat terjadi karena Suryadharma Ali enggan memberikan uang itu kepada anggota DPR.

Suryadharma Ali pun, kata Humphrey, sempat mengadu kepada Susilo Bambang Yudhoyono yang saat itu menjabat sebagai presiden. Ia merasa dihambat pada penentuan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji oleh DPR saat rapat kabinet.

Humphrey lalu mempertanyakan mengapa politikus Partai Persatuan Pembangunan tidak dijadikan tersangka juga. “Mengapa hanya SDA yang menjadi tersangka?”

Senin, 7 September 2015, adalah agenda pembacaan eksepsi dalam sidang Suryadharma Ali. Bekas Menteri Agama itu menolak tuduhan korupsi dana haji yang didakwakan kepadanya oleh jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi. Dalam sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Suryadharma menyebut dakwaan KPK kabur dan tidak cermat karena didasarkan pada informasi sesat dari anak buahnya di Kementerian Agama.

MITRA TARIGAN

Berita terkait

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

3 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

12 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

13 hari lalu

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

24 hari lalu

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.

Baca Selengkapnya

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

25 hari lalu

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?

Baca Selengkapnya

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

26 hari lalu

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama

Baca Selengkapnya

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

27 hari lalu

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?

Baca Selengkapnya

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

30 hari lalu

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

35 hari lalu

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

Kemenag mewajibkan calon pengantin ikut bimbingan perkawinan. Jika tidak, pengantin tak bisa mencetak buku nikah.

Baca Selengkapnya

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

44 hari lalu

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

Tercapai tiga rekomendasi yang disepakati 13 PTKH.

Baca Selengkapnya