TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa beberapa pejabat di Kementerian Perdagangan (Kemendag). Selain Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Nonaktif, Partogi Pangaribuan, pejabat lainnya dipanggil untuk menjadi saksi kasus suap dan gratifikasi dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok.
Menurut Kepala Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal, penyidik sedang meminta keterangan dari Direktur Impor Kemendag Thamrin Latuconsina. "Sejak jam 10 pagi tadi," kata Kepala Divisi Humas Polda Metro Jaya Kombespol Muhammad Iqbal di kantornya pada Kamis, 30 Juli 2015.
Keduanya masih terus diperiksa hingga saat ini, dan polda enggan memberikan pernyataan tentang apa saja 'nyanyian' keduanya terhadap polisi. Namun, Iqbal memastikan pemeriksaan akan selesai hari ini juga.
Kepala Subdirektorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mujiyono mengatakan kasus ini akan terus diusut, tak berhenti di Kemendag. Sebab, dalam preclearance Surat Perintah Impor (SPI), instansi yang terlibat tak hanya satu.
"Akan kami periksa 18 instansi lain. Kelihatannya akan berkembang ke kementerian lain," kata dia kepada wartawan. Ada kemungkinan jumlah tersangka pun akan bertambah. Namun, ia mengatakan akan menunggu pernyataan dari Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian.
Saat ini, sudah ada tiga tersangka yang ditetapkan, yakni MU, ME, dan IM. Mujiyono dan Iqbal enggan menyebutkan peran masing-masing tersangka. MU dan ME saat ini mendekam di sel Polda Metro Jaya, karena sudah ada dua alat bukti mereka sebagai tersangka. Semua saksi yang akan diperiksa polda terkait dengan kejadian ini pun sudah dicegah untuk bepergian ke luar negeri.
Sebelumnya, dalam penggeledahan di Kemendag pada Selasa lalu, polda sudah memboyong barang bukti berupa dokumen, flash disk, dan handphone. Ditemukan juga uang sebesar US$ 42 ribu dolar di ruang kerja Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri; dan US$ 10 ribu di kantong salah seorang pegawai.
URSULA FLORENE SONIA
Berita terkait
Barang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?
4 hari lalu
Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai
Baca SelengkapnyaHarga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif
5 hari lalu
Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.
Baca SelengkapnyaKemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor
5 hari lalu
Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara
10 hari lalu
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.
Baca SelengkapnyaPameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar
10 hari lalu
Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah
10 hari lalu
Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.
Baca SelengkapnyaKini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin
12 hari lalu
Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar
13 hari lalu
Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.
Baca SelengkapnyaKemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional
16 hari lalu
Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen
19 hari lalu
Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.
Baca Selengkapnya