Abu Raung ke Arah Bali, Bandara Ngurah Rai Ditutup 6 Jam  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 22 Juli 2015 15:11 WIB

Warga memantau aktivitas Gunung Raung melalui Pos Pemantau Gunung Raung di Dusun Mangaran, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur, 12 Juli 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Sidoarjo - Bandara Internasional Ngurah Rai kembali ditutup siang ini. Penutupan bandara Ngurah Rai dimulai pukul 12.00 WIB hingga enam jam ke depan atau sekitar pukul 18.00 WIB.

Penutupan bandara tersebut karena abu vulkanik Gunung Raung mengarah ke arah timur tenggara.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda abu vulkanik sangat berbahaya bagi penerbangan dari dan menuju ke Ngurah Rai.

"Ini pantauan kami pada pukul 10.35 WIB," kata Kepala Analisa Data dan Prakiraan BMKG Juanda Taufik Hermawan kepada Tempo, Rabu, 22 Juli 2015.

Meskipun saat ini abu vulkanik Gunung Raung belum tiba di atas langit Denpasar Bali, tapi abu vulkanik tersebut sudah bergerak menuju Bali. Abu tersebut dibawa oleh angin dengan kecepatan 10 kilometer per jam.

"Abu ini berada di ketinggian sekitar 5 km dari permukaan laut," kata dia.

Nantinya, BMKG akan selalu mengawasi pergerakan angin yang membawa abu vulkanik setiap jamnya. Selain itu, BMKG setiap enam jam sekali akan selalu memberikan data terbaru terkait pergerakan arah abu vulkanik kepada pihak bandara.

Dua minggu yang lalu, akibat abu vulkanik Gunung Raung juga, Bandara Internasional Ngurah Rai telah ditutup selama kurang lebih 24 jam. Akibatnya, sekitar 11 penerbangan ke Ngurah Rai dari Juanda pada waktu itu dibatalkan.

EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

6 jam lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

9 jam lalu

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

13 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

14 jam lalu

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.

Baca Selengkapnya

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

14 jam lalu

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

15 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

21 jam lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

1 hari lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

1 hari lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

1 hari lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya