ANGELINE DIBUNUH: Hotman Paris Usul Polisi Gandeng 2 Jagoan

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 25 Juni 2015 18:10 WIB

Infografis Pembunuhan Angeline. (ILUSTRASI: TEMPO/IMAM YUNNI)

TEMPO.CO, Jakarta - Hotman Paris Hutapea yang kini menjadi pengacara tersangka pembunuhan Angeline, Agustinus Tai, mengatakan seharusnya penyidik menggunakan pisau analisis dari dua ahli yang jago menelisik perkara kriminal. (Baca: Bela Habis Margriet, Hotma Sitompoel: Saya Dibantu Tuhan!)

Dua ahli yang dimaksud Hotman Paris adalah kriminolog dan psikolog. Analisis dari kriminolog dan psikolog ini, menurut Hotman Paris, bisa dipakai sebagai bukti tambahan mengenai keterlibatan pelaku selain Agus. (Baca juga: Hotman Paris: Saya Didukung Pengusaha Lawan Hotma Sitompoel)

"Agus sudah jelas turut terlibat, tapi siapa pembunuh utamanya harus terungkap," kata Hotman Paris saat dihubungi, Rabu, 24 Juni 2015. Meski demikian, dia tak memungkiri keterlibatan Agus dalam pembunuhan Angeline.

Berita Menarik:
Wanita Ini Baru Sadar Berkulit Putih di Umur 70 Tahun
Ancaman Kiamat, Dihantam Asteroid: Diam-diam NASA Beraksi?


Yang jelas, menurut pengakuan Agus, dia sempat mendengar suara Angeline menjerit 'lepaskan aku mama', dari dalam kamar Margriet, ibu angkat Angeline. Tak lama kemudian, Margriet memanggil Agus untuk masuk ke kamarnya.

Di kamar Margriet itu, Agus melihat Angeline sekarat dan lehernya berdarah. Agus kemudian disuruh mengaku membunuh Angeline. Agus juga diminta melepaskan baju dan celana kemudian menguburkannya satu liang dengan jasad Angeline. (Baca: Tragedi Angeline: Duel Hotman Paris Vs Hotma, Siapa Menang?)

Perihal analisis dari para ahli, polisi sudah meminta kriminolog dari Universitas Indonesia, Ronny Titibaskara, membantu pengusutan kematian Angeline. Kriminolog dilibatkan karena alat pendeteksi kebohongan yang dipakai polisi memiliki banyak kekurangan.

Berita Kasus Angeline:
Duh, Agus Mengaku Diminta Margriet Gauli Mayat Angeline
Margriet Ikut Betulkan Posisi Angeline Sebelum Dikubur


"Kalau orang yang sering berbohong bisa saja malah mengelabui lie detector," kata Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta Selatan, Rabu, 17 Juni 2015. "Makanya kami kirim ahli untuk membantu menyimpulkan mana keterangan yang benar dan yang bohong."

Keterangan Ronny diharapkan dapat mengungkap adanya potensi keterlibatan pelaku lain dalam pembunuhan Angeline. Tak cuma itu, sejumlah alat bukti juga masih terus diselidiki Kepolisian Resor Kota Denpasar, Kepolisian Daerah Bali, dan Polri. Salah satunya bercak darah di kamar Margriet yang diduga adalah darah Angeline. (Baca: Hotman Jadi Pengacara Agus, Tersangka Pembunuh Angeline)

MAYA NAWANGWULAN | DEWI SUCI

Berita Terpopuler:
Muslim, Di Sini Wanita Boleh Bercinta dengan Banyak Pria
ISIS Eksekusi Orang Indonesia dengan Tuduhan Menyebar AIDS
Penampilan Heboh Agnez Mo di PRJ Tuai Komentar Netizen
Menjelang Buka, Si Cantik Main dengan Pria Saat Digerebek
Wanita Ini Baru Sadar Berkulit Putih di Umur 70 Tahun

Berita terkait

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

10 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

11 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

15 jam lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

16 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

20 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

1 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya