Pelabuhan Juga Awasi Beras Plastik  

Reporter

Jumat, 22 Mei 2015 07:45 WIB

Pedagang menunjukan salah satu beras yang dijualnya di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, 21 Mei 2015. Para pembeli mencium aroma dan melihat bentuk fisik beras, salah satu cara yang dilakukan warga untuk menghindari peredaran beras sintetis dipasaran. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Surabaya - Pengawasan atas peredaran beras sintetis dari bahan baku lain dan menggunakan resin--bahan pembuat plastik--juga dilakukan di pelabuhan. Ini seperti yang diakui Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.

"Sejak kemarin kami sudah melakukan koordinasi untuk melakukan pengawasan yang lebih intensif," kata Kepala Bagian Tata Usaha Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Marzuki, ketika ditemui di kantornya, Kamis, 21 Mei 2015.

Pengawasan, kata Marzuki, dilakukan terhadap pengiriman maupun kedatangan beras di pelabuhannya. Pengawasan didukung koordinasi dengan pihak otoritas Pelabuhan Tanjung Perak serta para petugas yang ada di lapangan.

Koordinasi itu termasuk untuk muat dan bongkarnya di pelabuhan, sehingga dapat diawasi pengirimannya. Menurut Marzuki, setiap kali akan melakukan bongkar muatan pada kapal, termasuk beras, maka Syahbandar beserta otoritas serta Bea dan Cukai harus mengetahui dulu ukuran berat dan jumlah. "Setelah dibongkar baru kami ketahui apakah beras asli atau palsu," kata dia.

Hingga saat ini, kata dia, pihaknya belum menemukan beras sintetis yang meresahkan masyarakat itu. "Semoga saja memang benar-benar tidak ada," kata dia.

Sebelumnya, beras sintetis ditemukan beredar di Bekasi, Jawa Barat. Polisi setempat sempat menutup sebuah kios penjual beras yang dipastikan berbahaya jika dikonsumsi itu. Menurut pengakuan pemilik kios, beras itu didapat dari seorang distributor beras di Karawang dengan harga Rp 8.000 per liter.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Cara Mencegah Munculnya Kutu Beras

26 Februari 2024

Cara Mencegah Munculnya Kutu Beras

Kutu beras biasa ditemukan pada tanaman di ladang sebelum panen, namun biasanya baru terlihat beberapa waktu kemudian, setelah pengolahan.

Baca Selengkapnya

Pakar Teknologi Pangan IPB Jelaskan Soal Heboh Beras Plastik

13 Oktober 2023

Pakar Teknologi Pangan IPB Jelaskan Soal Heboh Beras Plastik

Slamet Budijanto mengatakan informasi beras plastik yang beredar di masyarakat dan menjadi perbincangan banyak orang adalah hoax.

Baca Selengkapnya

Heboh Beras Plastik, Pakar di UGM Jelaskan Mengapa Nasi Bisa Memantul

11 Oktober 2023

Heboh Beras Plastik, Pakar di UGM Jelaskan Mengapa Nasi Bisa Memantul

Wakil Ketua Pusat Halal UGM Nanung Danar Dono menyebut informasi yang beredar di media sosial terkait peredaran beras plastik adalah hoaks.

Baca Selengkapnya

Polres Cianjur Telusuri Laporan Biji Plastik di Beras Bantuan Kemensos

30 September 2020

Polres Cianjur Telusuri Laporan Biji Plastik di Beras Bantuan Kemensos

Polres Cianjur, Jawa Barat, kembali mendapat laporan terkait biji plastik yang ditemukan dalam karung beras bantuan Kementerian Sosial

Baca Selengkapnya

Heboh Soal Beras Plastik, Bulog Jamin Kualitas Beras Bansos

23 September 2020

Heboh Soal Beras Plastik, Bulog Jamin Kualitas Beras Bansos

Bulog menjamin beras bansos tak mengandung plastik.

Baca Selengkapnya

Viral Nasi Plastik di RM Padang, Polisi: Tak Ada Bukti  

29 Agustus 2017

Viral Nasi Plastik di RM Padang, Polisi: Tak Ada Bukti  

Polisi tidak menemukan bukti adanya nasi plastik di rumah makan Padang di Jakarta Pusat yang videonya viral.

Baca Selengkapnya

Tip Mengolah Beras agar Terhindar dari Zat Kimia

15 Mei 2016

Tip Mengolah Beras agar Terhindar dari Zat Kimia

Chef Yanuar Demi dari Crowne Plaza Hotel Bandung berbagi tip agar beras bersih dari zat kimia berbahaya.

Baca Selengkapnya

Benda Mencurigakan di Kantor Agama Tangsel Ternyata Kamera  

2 Oktober 2015

Benda Mencurigakan di Kantor Agama Tangsel Ternyata Kamera  

Benda mencurigakan yang berada di dalam kantong plastik berwarna merah telah diidentifikasi tim Gegana Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Beras ini Ternyata Mengandung Pewangi Pandan dan Bahan Hama

27 Juni 2015

Beras ini Ternyata Mengandung Pewangi Pandan dan Bahan Hama

Beras ini sebenarnya adalah beras non organik bermerk Burung Dara yang berasal dari Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Beras Plastik Simpang-Siur, Begini Nasib Penemunya

31 Mei 2015

Beras Plastik Simpang-Siur, Begini Nasib Penemunya

Markas Besar Kepolisian RI akan mengirim sampel beras tersebut ke Universitas Indonesia dan Institut Pertanian Bogor.

Baca Selengkapnya