TEMPO.CO , Yogyakarta: Polisi menangkap pembunuh Eka Mayasari, alumnus Universitas Gadjah Mada. RMZ, yang berusia 20 tahun dan sehari-hari sebagai pengamen itu ditangkap di Kutoarjo, Jawa Tengah pada Rabu petang, 20 Mei 2015
Pembunuhan di warung angkringan milik Maya, 27 tahun di Karang Jambe, Bantul itu terjadi pada Sabtu 2 Mei 2015. Pukul 24.00 WIB, warung itu masih buka.
RMZ bercerita, malam itu dia datang ke warung Maya. Itu kunjungannya yang ketiga kali. Dia meminjam uang kepada korban, namun ditolak. Maya sempat sempat membuatkan kopi untuknya dan membungkus minuman kopi untuk dibawa pelaku.
Tak lama kemudian, dia memukul Maya hingga lemas. Tubuh Maya lalu dibawa masuk ke kamar tidur dan diperkosa. "Dia sempat meronta, namun tak berdaya," katanya.
Pelaku yang cuma lulusan SD itu menggasak uang milik Maya sebesar Rp 757 ribu. Juga membawa telepon selular dan beberapa barang lainnya. Uang itu digunakan untuk membayar sewa kos ibunya di Kutoarjo. Telepon selular milik korban sudah dijual.
"Saya tidak punya uang, untuk makan sehari-hari," kata RMZ kepada wartawan.
Polisi menjerat pelaku dengan pasal berlapis. Yaitu pasal 365 (pencurian dengan kekerasan) KUHP jo 338 (pembunuhan) KUHP dan 285 (pemerkosaan) KUHP. Ancaman hukumannya di atas 10 tahun penjara.
"Pelaku kami jerat dengan pasal berlapis," kata Ajun Komisaris Besar Anny Pudjiastuti, Kepala Bidang Humas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.
MUH SYAIFULLAH
Topik Populer: Beras Plastik
Isu Beras Plastik Melanda Sejumlah Negara Asia
Beras Plastik Picu Kemandulan
Ini Lima Perbedaan Beras Asli dan Beras Plastik
Berita terkait
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum
3 jam lalu
Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri
Baca SelengkapnyaTerkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas
4 jam lalu
Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi
8 jam lalu
Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.
Baca SelengkapnyaAyah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu
9 jam lalu
Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.
Baca SelengkapnyaKanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India
12 jam lalu
Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim
1 hari lalu
Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel
1 hari lalu
Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga
1 hari lalu
Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta
1 hari lalu
Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku
1 hari lalu
Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.
Baca Selengkapnya